Cegah Anak Kecanduan Gadget, Seminar Literasi Digital KKM Kelompok 3 STKIP Bina Mutiara Sukabumi

Selasa 27 Agustus 2024, 11:20 WIB
Seminar Literasi Digital KKM Kelompok 3 STKIP Bina Mutiara Sukabumi (Sumber: dok STKIP Bina Mutiara Sukabumi)

Seminar Literasi Digital KKM Kelompok 3 STKIP Bina Mutiara Sukabumi (Sumber: dok STKIP Bina Mutiara Sukabumi)

SUKABUMIUPDATE.com - Dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya peran orang tua dalam membatasi penggunaan gadget pada anak-anak, Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Kelompok 3 dari STKIP Bina Mutiara Sukabumi telah mengadakan seminar literasi digital. Tajuk dari diskusi ilmiah adalah Peran Orang Tua dalam Pencegahan Ketergantungan Gadget pada Anak.

Seminar Luring ini dihadiri oleh lebih dari 30 peserta, yang terdiri dari orang tua, pendidik, dan mahasiswa di Desa Cimangkok, Kecamatan Sukalarang Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu 24 Agustus 2024. Dalam sambutannya, Ketua KKM,Muhamad Abdul Rifan, menekankan pentingnya peran orang tua dalam mengawasi penggunaan teknologi oleh anak-anak, khususnya dalam era digital yang serba canggih ini.

“Ketergantungan gadget pada anak-anak semakin mengkhawatirkan, dan ini adalah tantangan besar bagi orang tua. Seminar ini bertujuan untuk memberikan pemahaman lebih dalam tentang dampak negatif penggunaan gadget yang berlebihan dan memberikan solusi praktis untuk mencegahnya,” ujar Rifan.

Baca Juga: Jangan Berlebihan! Benarkah Banyak Minum Bisa Bikin Keracunan Air?

“Gadget bagaikan dua mata pisau yang tajam, jika kita menggunakannya dengan baik maka hasilnya akan baik, tetapi jika kita menggunakannya dengan cara yang salah maka pisau itu bisa melukai diri kita,” tambah Rifan.

Seminar ini menghadirkan narasumber yang berpengalaman yaitu Abdul Gapur, M.Pd. Dalam pemaparannya, Abdul Gapur menjelaskan ketergantungan gadget pada anak dapat berdampak buruk pada perkembangan sosial dan emosional mereka.

Baca Juga: Gagal Nyalip, Kronologi Pemotor Tewas Terlindas Truk di Sukalarang Sukabumi

“Anak-anak yang terlalu sering menggunakan gadget cenderung mengalami kesulitan dalam berinteraksi secara langsung dengan orang lain, yang pada akhirnya dapat mempengaruhi kesehatan mental mereka,” jelas Abdul Gapur, M.Pd.

Seminar Literasi Digital KKM Kelompok 3 STKIP Bina Mutiara SukabumiSeminar Literasi Digital KKM Kelompok 3 STKIP Bina Mutiara Sukabumi

Selain itu, seminar ini juga menyajikan diskusi interaktif mengenai strategi yang dapat diterapkan oleh orang tua dalam mengurangi waktu layar anak, narasumber memberikan tips praktis bagi orang tua untuk menciptakan lingkungan yang seimbang antara penggunaan teknologi dan aktivitas fisik anak.

Baca Juga: Unggah Video Kompilasi Saat Jadi Host, Praz Teguh Pamit dari Podcast Warung Kopi

Rina, salah seorang peserta seminar menegaskan bahwa apa yang dibahas dalam seminar ini memberikan banyak masukan bagaimana pola asuh di rumah untuk anak-anak. Dampak dari ketergantungan gadget sangat berbahaya bagi perkembangan anak.

“Saya sangat terbantu dengan penjelasan narasumber. Sekarang saya lebih paham bagaimana mengarahkan anak saya dalam menggunakan gadget dengan lebih bijak,” ungkapnya.

Baca Juga: Modal 14 Kursi DPRD, Fahmi-Dida Deklarasi Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi

KKM Kelompok 3 berharap seminar ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi para peserta, khususnya dalam menjaga keseimbangan antara penggunaan teknologi dan aktivitas sehari-hari anak.

Note: Artikel ini menggambarkan acara yang diadakan oleh kelompok KKM, menekankan pentingnya tema yang diangkat, dan menyajikan tanggapan dari peserta untuk memberikan gambaran yang menyeluruh.

Penulis: Tim KKM (Kuliah Kerja Mahasiswa) Kelompok 3 dari STKIP Bina Mutiara Sukabumi

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa