Ciri-ciri Pemimpin yang Zalim dalam Islam, Salah Satunya Menindas Rakyatnya Sendiri!

Kamis 22 Agustus 2024, 20:00 WIB
Ilustrasi - Ciri-ciri ini menggambarkan seorang pemimpin dalam Islam yang jauh dari nilai-nilai kepemimpinan yang ideal, yang seharusnya memprioritaskan kesejahteraan dan kepentingan masyarakatnya. (Sumber : Freepik.com).

Ilustrasi - Ciri-ciri ini menggambarkan seorang pemimpin dalam Islam yang jauh dari nilai-nilai kepemimpinan yang ideal, yang seharusnya memprioritaskan kesejahteraan dan kepentingan masyarakatnya. (Sumber : Freepik.com).

SUKABUMIUPDATE.com - Peran seorang pemimpin dalam Islam sangatlah sentral. Imam Baihaqi dalam kitab Syu’ab al-Iman menggambarkan pemimpin sebagai 'naungan Allah SWT di bumi'.

Perumpamaan ini menunjukkan bahwa pemimpin memiliki kedudukan yang sangat mulia dan bertanggung jawab atas kesejahteraan rakyatnya. Pemimpin bukan hanya sekadar penguasa, tetapi juga sebagai teladan bagi masyarakat.

Tugas seorang pemimpin memang berat, namun pahala yang akan diperoleh jauh lebih besar. Imam Bukhari dan Imam Muslim meriwayatkan bahwa pemimpin yang adil akan mendapatkan tempat istimewa di surga sebagai balasan atas segala jerih payahnya dalam memimpin umat.

Hal ini menunjukkan bahwa kepemimpinan yang adil bukan hanya sekedar tugas duniawi, namun juga merupakan ibadah yang sangat mulia.

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ سَبْعَةٌ يُظِلُّهُمُ اللَّهُ فِي ظِلِّهِ يَوْمَ لَا ظِلَّ إِلَّا ظِلُّهُ الْإِمَامُ الْعَادِلُ

Artinya: “Dari Abu Hurairah ra, dari Nabi Muhammad saw, ia bersabda, ‘Ada tujuh kelompok orang yang dinaungi oleh Allah pada hari tiada naungan selain naungan-Nya, yaitu pemimpin yang adil."

Lalu bagaimana dengan Pemimpin yang zalim dan tidak adil kepada rakyatnya?

Pemimpin yang zalim adalah seseorang yang menyalahgunakan kekuasaannya untuk kepentingan pribadi atau kelompok tertentu, dengan mengabaikan kepentingan umum dan keadilan. Mereka sering kali bertindak sewenang-wenang, menindas rakyat, dan melanggar hukum.

Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam juga pernah menyinggung perkara pemimpin curang yang tidak akan masuk surga.

Mengutip NU Online, dalam hadis riwayat Imam al-Bukhari:

ماَ مِنْ عَبْدٍ يَسْتَرْعِيْهِ اللَّهُ رَعِيَّةً، يَمُوْتُ يَوْمَ يَمُوْتُ، وَهُوَ غَاشٌّ لِرَعِيَّتِهِ، إِلاَّ حَرَّمَ اللَّهُ عَلَيْهِ الْجَنَّةَ

Artinya: “Tidaklah seorang hamba yang diserahi Allah untuk memimpin rakyat, lalu ia meninggal dunia dalam keadaan curang terhadap rakyatnya, kecuali Allah mengharamkannya masuk surga.” (Hadis riwayat Imam al-Bukhari)

Berikut adalah beberapa ciri pemimpin zalim dalam Islam yang dihimpun dari laman ibadah.

Ciri-ciri Pemimpin Zalim

Buku karya Rohidzir Rais berjudul “Khutbah Rasulullah”, menerangkan beberapa ciri-ciri pemimpin zalim diantaranya:

1. Akhlak Buruk

Pemimpin zalim seringkali menunjukkan perilaku yang jauh dari etika dan moral yang baik. Mereka mungkin tidak memiliki rasa tanggung jawab, kejujuran, atau integritas dalam menjalankan tugasnya.

Akhlak yang buruk ini terlihat dalam keputusan yang mereka ambil, yang lebih mengutamakan kepentingan pribadi atau kelompok kecilnya daripada rakyat yang dipimpinnya. Mereka juga cenderung bersikap angkuh dan tidak menerima kritik atau nasihat yang baik dari orang lain.

2. Eksploitasi atau Menindas Rakyat

Salah satu tanda nyata dari seorang pemimpin zalim adalah kebiasaan mengeksploitasi rakyatnya untuk kepentingan pribadi atau golongan tertentu. Mereka bisa melakukan penindasan ekonomi, politik, maupun sosial.

Pemimpin seperti ini biasanya memanfaatkan kekuasaan untuk mengambil sumber daya secara tidak adil, memperburuk kesenjangan sosial, dan memberlakukan aturan atau kebijakan yang tidak berpihak pada kepentingan rakyat kecil.

Contoh nyata adalah penarikan pajak yang berlebihan tanpa memberikan manfaat nyata kepada masyarakat.

3. Tidak Peduli terhadap Penderitaan Rakyat

Ketidakpedulian terhadap kondisi dan penderitaan rakyat merupakan salah satu ciri khas dari pemimpin zalim. Mereka tidak memperhatikan keluhan, kesulitan, atau kebutuhan rakyat.

Pemimpin ini biasanya lebih fokus pada kepentingan mereka sendiri, termasuk menjaga status, kekayaan, dan kekuasaan mereka. Mereka tidak berupaya mencari solusi atau tindakan nyata untuk memperbaiki kesejahteraan rakyat.

Bahkan dalam situasi bencana atau krisis, mereka cenderung lamban atau acuh tak acuh dalam memberikan bantuan.

4. Kebencian Rakyat

Seiring dengan kebijakan yang menindas dan ketidakpedulian terhadap kebutuhan masyarakat, rakyat sering kali mulai merasa marah dan kecewa terhadap pemimpinnya. Kebencian rakyat terhadap pemimpin zalim bisa terlihat dari meningkatnya kritik, protes, atau bahkan pemberontakan.

Hubungan antara pemimpin dan rakyat yang semakin memburuk ini menandakan bahwa pemimpin tersebut sudah kehilangan legitimasi moral di mata rakyatnya. Masyarakat mulai tidak mempercayai segala keputusan dan tindakannya, dan hal ini bisa memicu instabilitas politik.

5. Kebencian Pemimpin Terhadap Rakyatnya

Pemimpin yang zalim seringkali menunjukkan rasa benci atau antipati terhadap rakyatnya, terutama ketika mereka merasa terancam oleh kritik atau perlawanan dari masyarakat. Mereka melihat rakyat sebagai ancaman yang harus ditekan, bukannya sebagai pihak yang harus dilayani.

Kebencian ini dapat terlihat dari tindakan represif yang dilakukan terhadap mereka yang bersuara kritis atau menentang pemerintah. Selain itu, pemimpin ini sering kali menggunakan aparat keamanan atau hukum untuk menindas rakyatnya, bahkan dengan kekerasan.

Akibat dari Kepemimpinan yang Zalim

Al-Qur’an dan hadis menyebutkan akibat yang akan dialami oleh pemimpin yang zalim:

Azab yang Pedih Surah Asy Syura 42

اِنَّمَا السَّبِيْلُ عَلَى الَّذِيْنَ يَظْلِمُوْنَ النَّاسَ وَيَبْغُوْنَ فِى الْاَرْضِ بِغَيْرِ الْحَقِّۗ اُولٰۤىِٕكَ لَهُمْ عَذَابٌ اَلِيْمٌ ۝٤٢

Latin: innamas-sabîlu ‘alalladzîna yadhlimûnan-nâsa wa yabghûna fil-ardli bighairil-ḫaqq, ulâ'ika lahum ‘adzâbun alîm

Artinya: Sesungguhnya alasan (untuk menyalahkan) itu hanya ada pada orang-orang yang menganiaya manusia dan melampaui batas di bumi tanpa hak (alasan yang benar). Mereka itu mendapat siksa yang sangat pedih.

Tafsir Wajiz

Sesungguhnya jalan untuk menyatakan kesalahan dan perbuatan dosa hanya ada pada orang-orang yang berbuat zalim kepada manusia dan melampaui batas di muka bumi tanpa mengindahkan kebenaran. Mereka itu mendapat siksa yang pedih atas perbuatan mereka di hari akhirat kelak.

 

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Opini

Kesederhanaan Pemimpin Negeri Kaya

Jumat 19 Juli 2024, 10:00 WIB
Kesederhanaan Pemimpin Negeri Kaya
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 20:58 WIB

Terpeleset dan Jatuh ke Sungai, Warga Cidolog Sukabumi Ditemukan Tewas

Susum (47 tahun) warga Kampung Rancapalet RT 15 RW 05 Desa Cipamingkis, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi, ditemukan dalam keadaan tewas usai terpeleset dan jatuh ke Sungai Cidolog, Jumat (22/11/2024).
Warga saat mengevakuasi Susum (47 tahun) yang ditemukan tewas usai terpeselet dan jatuh ke sungai Cidolog, Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:39 WIB

Puji Penampilan Asep Japar-Andreas Di Debat Terakhir: Ojang: Mumpuni Bervisi Jelas

Juru Kampanye Tim Pemenangan Pasangan nomor urut 2, Ojang Apandi, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelaksanaan debat yang diatur oleh KPU Kabupaten Sukabumi dan pihak terkait.
Asep Japar-Andreas: Kolaborasi Nyata untuk Sukabumi Maju dan Berkah! Dengan semangat kerja bersama, mereka hadir membawa komitmen nyata untuk pembangunan yang pro-rakyat. Siap mendukung? (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 20:03 WIB

Ketua KPU Sukabumi: Terima Kasih Polres Bandung

Debat Publik Pilkada Kabupaten Sukabumi antara paslon 01, Iyos Somantri - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas digelar hari ini Jumat (22/11/2024), bertempat di Hotel Sutan Raja, Soreang, Kabupaten Bandung
Kasmin Belle, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi | Foto : Capture video Youtube
Jawa Barat22 November 2024, 19:14 WIB

Muhammad Jaenudin Sosialisasi Perda Perlindungan Anak di Kalaparea Sukabumi

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhammad Jaenudin, menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.
Anggota DPRD Jabar, Muhammad Jaenudin, sosialisasikan Perda Penyelenggaraan Perlindungan Anak. di Kalaparea Sukabumi | Foto : Tim Asistensi M. Jaenudin
Bola22 November 2024, 19:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Borneo FC: Pangeran Biru Incar 3 Poin!

Persib Bandung vs Borneo FC akan disiarkan secara langsung melalui siaran televisi dan layanan live streaming.
Ilustrasi - Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Persib Bandung vs Borneo FC berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@std.sijalakharupat/Ist)
Sukabumi22 November 2024, 18:44 WIB

Sungai Meluap, Banjir Langganan Terjang Cidolog Sukabumi

Hujan deras dengan intensitas tinggi pada Jumat sore (22/11/2024), memicu aliran Sungai Cidolog meluap, mengakibatkan jalan ruas Cidolog-Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi, terendam banjir.
Jalan Cidolog-Tegalbulued Sukabumi terendam banjir | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi22 November 2024, 18:30 WIB

Duku Tumbang Dievakuasi, Kondisi Rumah Warga Nagrak Sukabumi Usai Tertimpa Pohon

Reruntuhan pohon duku yang menimpa rumah milik Santibi di Kampung Pasir Huni RT 06 RW 01, Desa Pawenang, Kecamatan Nagrak akhirnya berhasil dievakuasi, Jumat (22/11/2024)
P2BK bersama tim gabungan mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah Santibi di Nagrak Sukabumi, Jumat (22/11/2024) | Sumber foto : P2BK Nagrak
Food & Travel22 November 2024, 18:30 WIB

Berbalut Legenda Dayang Sumbi, Air Terjun Sanghyang Taraje Garut HTM Cuma Rp10 Ribu!

Curug Sanghyang Taraje Garut dikelilingi oleh hutan hijau yang sejuk dan suasana alam yang tenang.
Curug Sanghyang Taraje adalah sebuah air terjun yang terletak di Kampung Kombongan, Desa Pakenjeng, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Foto: IG/smiling.westjava
Life22 November 2024, 18:00 WIB

Amalkan Doa Imam Al-Ghazali Saat Menghadapi Masalah Hidup

Doa dari Imam Al-Ghazali ini dianjurkan diamalkan saat sedang dirundung maslaah kehidupan.
Ilustrasi - Doa ini dibaca saat sedang dirundung masalah kehidupan (Sumber : Pexels.com/@Pavel Danilyuk)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 17:49 WIB

Iyos-Zainul Janji Hilangkan Pungli Tenaga Kerja di Sukabumi

Debat kedua Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi 2024 yang digelar di Hotel Sultan Raja, Bandung, Jumat (22/11/2024), berlangsung meriah. Pendukung dari masing-masing pasangan calon memadati area sekitar hotel
Iyos-Zaenul janji hilangkan pungli tenaga kerja di Kabupaten Sukabumi (Sumber : Youtube/@kpukab.sukabumi)