5 Cara Memasak Nasi Agar Tidak Cepat Basi dan Kering

Selasa 20 Agustus 2024, 10:00 WIB
Ilustrasi - Dengan mengikuti langkah-langkah ini, kamu dapat menikmati nasi yang tidak hanya lezat tetapi juga tahan lama. (Sumber : Freepik/xb100)

Ilustrasi - Dengan mengikuti langkah-langkah ini, kamu dapat menikmati nasi yang tidak hanya lezat tetapi juga tahan lama. (Sumber : Freepik/xb100)

SUKABUMIUPDATE.com - Memasak nasi dengan rice cooker memang sangat praktis, tapi memang ada kalanya nasi cepat basi atau kering. Hal ini bisa disebabkan oleh beberapa faktor.

Penyebab Nasi Cepat Basi dan Kering:

Kelembapan:

  • Terlalu Kering: Jika nasi terlalu kering saat dimasak, maka akan lebih cepat menyerap udara dan menjadi basi.
  • Terlalu Basah: Sebaliknya, jika nasi terlalu basah, uap air yang terperangkap akan membuat nasi menjadi lembek dan cepat berjamur.

Kualitas Beras:

  • Beras Tua: Beras yang sudah terlalu lama disimpan akan lebih cepat basi dibandingkan beras yang baru.

Rice Cooker:

  • Kerusakan: Jika rice cooker mengalami kerusakan, seperti karet penutup yang rusak atau bagian dalam yang tidak bersih, hal ini bisa mempengaruhi kualitas nasi.

Nah untuk mengatasinya, yuk kita bahas lebih lanjut agar kamu bisa menikmati nasi yang tetap segar dan pulen lebih lama.

1. Pilih Beras Berkualitas

Menggunakan beras berkualitas baik adalah langkah pertama untuk memastikan nasi tidak cepat basi. Beras yang berkualitas memiliki kandungan pati yang seimbang sehingga nasi lebih awet dan tidak cepat mengering.

Pastikan beras dicuci bersih sebelum dimasak untuk menghilangkan kotoran dan residu kimia.

2. Gunakan Air yang Tepat

Kadar air yang digunakan untuk memasak nasi sangat penting. Terlalu banyak air membuat nasi lembek dan mudah basi, sedangkan terlalu sedikit air membuat nasi cepat kering.

Biasanya, perbandingan yang baik adalah 1:1.5 atau 1:2 antara beras dan air, tergantung pada jenis beras yang digunakan.

3. Masak dengan Metode yang Tepat

Metode memasak juga mempengaruhi kualitas nasi. Menggunakan rice cooker dengan fungsi pemanas otomatis dapat membantu menjaga nasi tetap hangat dan tidak cepat basi.

Jika memasak nasi di atas kompor, pastikan untuk memasak dengan api kecil setelah air mendidih dan tutup panci dengan rapat.

4. Jangan Biarkan Nasi Terbuka Terlalu Lama

Setelah nasi matang, jangan biarkan tutup rice cooker atau panci terbuka terlalu lama. Uap yang keluar dari nasi yang baru matang dapat menyebabkan nasi cepat kering.

Biarkan tutup panci atau rice cooker tertutup selama beberapa menit agar uapnya meresap kembali ke dalam nasi.

5. Tambahkan Sedikit Air Perasan Lemon atau Minyak

Menambahkan sedikit air perasan lemon atau minyak kelapa ke dalam air saat memasak nasi dapat membantu nasi tetap lembab lebih lama.

Lemonmemiliki sifat asam yang dapat memperlambat pertumbuhan bakteri, sedangkan minyak kelapa dapat membantu menjaga kelembaban nasi.

 

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 09:44 WIB

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki Sampaikan Duka Cita Mendalam atas Wafatnya Dedi Damhudi

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki turut mendoakan almarhum Dedi Damhudi husnul khatimah dan memperoleh tempat terbaik di sisi Allah.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki.(Sumber Foto: istimewa)
Produk23 Februari 2025, 09:26 WIB

Harga Sejumlah Bahan Pokok di Pasar Cicurug Sukabumi Naik Jelang Ramadan 2025

Kepala UPTD Pasar Semi Modern Cicurug, Eman Sulaeman, menyatakan bahwa secara umum harga bahan pokok masih tergolong stabil meskipun ada beberapa kenaikan.
Harga sejumlah bahan pokok penting di Pasar Semi Modern Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, mengalami kenaikan menjelang bulan Ramadan. (Sumber : SU/Ibnu)
Arena23 Februari 2025, 09:11 WIB

2 Pesilat Cilik Asal Purabaya Sukabumi Raih Prestasi di Kejuaraan Wilayah 3 Championship 2025

Kepala SDN 2 Purabaya, Rusli Fahmi, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian kedua siswanya tersebut.
Dua pesilat cilik asal Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi raih medali di Kejuaraan Pencak Silat Wilayah 3 Championship 2025 (Sumber Foto: Istimewa)
Sehat23 Februari 2025, 09:00 WIB

Saraf Kejepit: Penyebab, Gejala dan 5 Ramuan Herbal untuk Mengobatinya

Saraf kejepit, adalah kondisi yang terjadi ketika bantalan antar tulang belakang (cakram intervertebralis) mengalami kerusakan atau bergeser, sehingga menekan saraf di sekitarnya
Ilustrasi - Penyebab, Gejala, dan Pengobatan saraf Kejepit dengan Ramuan Herbal. (Sumber : Freepik.com).
Food & Travel23 Februari 2025, 08:00 WIB

Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk Ini Bahannya Simpel!

Kue Sponge sering digunakan sebagai dasar untuk berbagai jenis kue lain, seperti kue ulang tahun, kue lapis, atau trifle, karena mudah menyerap sirup dan lapisan rasa lainnya.
Ilustrasi. Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk yang Bahannya Simpel. (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)