Sekolah Perempuan di Ciemas Sukabumi, Suarakan Pelestarian Warisan Budaya Lokal

Senin 05 Agustus 2024, 15:41 WIB
Tim PPK ORMAWA Himpunan Mahasiswa Bahasa Indonesia Universitas Muhammadiyah Sukabumi melaksanakan sekolah perempuan di Desa Ciemas (Sumber: istimewa)

Tim PPK ORMAWA Himpunan Mahasiswa Bahasa Indonesia Universitas Muhammadiyah Sukabumi melaksanakan sekolah perempuan di Desa Ciemas (Sumber: istimewa)

SUKABUMIUPDATE.com - Tim Program Penguatan Kapasitas Organisasi Mahasiswa (PPK ORMAWA) Himpunan Mahasiswa Bahasa Indonesia Universitas Muhammadiyah Sukabumi melaksanakan sekolah perempuan di Desa Ciemas, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. Program yang merupakan hasil seleksi Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan ini diharapkan memberikan dampak positif bagi warga Ciemas.

Dalam kurun waktu Juni hingga Oktober 2024 mendatang, tim PPK ORMAWA HMBI melaksanakan kegiatan belajar mengajar bagi ibu-ibu PKK di Desa Ciemas. Salah satu tema yang dibahas adalah warisan budaya lokal.

Program ini mendapat respon positif dari warga desa. Kepala Desa Ciemas dan jajarannya memberikan fasilitas ruangan untuk mensukseskan program ini.

Para ibu ini ternyata cukup berminat dengan upaya penggalian kembali cerita rakyat di sekitar mereka. Sebagai warisan budaya lokal, cerita rakyat dan permainan tradisional tentu harus dilestarikan.

Baca Juga: 4 Periode Jadi Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Budi Azhar: Terima Kasih

Gerakan ini menjadikan para ibu-ibu peserta Sekolah Perempuan Berbasis Non-formal Terstruktur, sebagai pejuang pelestari warisan budaya lokal. Mereka akan bertanggung jawab untuk melestarikannya budaya lokal tersebut kepada generasi muda.

Program ini mendidik keterampilan para ibu di Ciemas untuk dapat mengajarkan cerita rakyat, permainan tradisional, seperti sajak, pertunjukan wayang dan lain secara atraktif. Selain itu, mereka juga akan berperan dalam mengatur dan mendukung acara-acara budaya, membantu menjaga dan memperkuat identitas budaya lokal.

Baca Juga: Hati-hati Bakar Sampah! Picu Kebakaran Lahan di Parungkuda Sukabumi

Selain melestarikan budaya, kegiatan ini juga memberikan dampak positif untuk memperkuat komunitas dengan cara membangun kebanggaan dan kesadaran berbudaya bagi generasi muda.

Penulis: Tim PPK ORMAWA Himpunan Mahasiswa Bahasa Indonesia Universitas Muhammadiyah Sukabumi

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Kecantikan19 September 2024, 08:00 WIB

Bagaimana Cara Membuat Bulu Mata Lentik Alami? Coba 8 Tips Ini!

Dengan perawatan rutin dan penggunaan bahan-bahan alami, bulu mata bisa menjadi lebih lentik, kuat, dan terlihat lebih panjang tanpa perlu alat atau produk kimia yang berlebihan.
Ilustrasi. Dengan perawatan rutin dan penggunaan bahan-bahan alami, bulu mata bisa menjadi lebih lentik, kuat, dan terlihat lebih panjang tanpa perlu alat atau produk kimia yang berlebihan. (Sumber : Freepik/freepik)
Life19 September 2024, 07:00 WIB

10 Gaya Hidup Minimalis yang Bisa Membuat Cepat Kaya, Hindari Hutang!

Gaya hidup minimalis mendorong seseorang untuk hanya membeli barang-barang yang benar-benar diperlukan dan berguna, bukan yang sekadar diinginkan.
Ilustrasi. Menyisihkan lebih banyak uang untuk investasi memungkinkan uang tumbuh dan berlipat ganda dalam jangka panjang, yang merupakan kunci untuk membangun kekayaan. (Sumber : GhasoubAlaeddin)
Food & Travel19 September 2024, 06:00 WIB

Resep Mochi Isian Kacang Khas Sukabumi, Oleh-Oleh Liburan yang Nikmat!

Mochi Sukabumi terkenal dengan isi kacang yang manis dan gurih. Intip Resep Mochi Isian Kacang Khas Sukabumi, Oleh-Oleh Liburan yang Nikmat!
Ilustrasi. Mochi telah menjadi simbol kuliner tradisional Sukabumi. Foto:Instagram/@detikviliana
Science19 September 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 September 2024, Sukabumi Cerah Berawan Sepanjang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan pada 19 September 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan pada 19 September 2024. (Sumber : Pixabay.com/@MabelAmber)
Inspirasi19 September 2024, 00:37 WIB

Keteladanan Rasulullah SAW, Inspirasi Bagi Generasi Muda

Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW, yang diperingati oleh umat Islam setiap tahun, merupakan momen penting untuk mengenang kelahiran sosok yang membawa risalah Islam ke dunia.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad 12 Rabiul Awal 1445 H / 16 September 2024 | Foto : Pixabay
Sukabumi19 September 2024, 00:13 WIB

Dibeli Murah hingga Intimidasi, Warga Ungkit Soal Tanah Harry Cader di Tegalbuleud Sukabumi

Warga Desa Buniasih dan Desa Tegalbuleud, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi terutama ahli waris tanah merek mengungkit proses penjualan tanah pada beberapa tahun Harry Cader
Tanah Harry Cader di Desa Buniasih Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi18 September 2024, 22:35 WIB

Pengakuan Korban Penembakan Oknum Pengacara di Sukabumi: Curhat Lalu Todongkan Senpi

Detik-detik sebelum terjadinya peristiwa penembakan pemilik warung kopi (warkop) di Jalan Sriwidari No 27, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi. Pelaku disebut sempat curhat butuh uang untuk berobat sang anak.
MAF (35 tahun) korban penembakan oknum pengacara saat diwawancarai di warkopnya, Rabu (18/9/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi Memilih18 September 2024, 21:34 WIB

Abah Ucok Kirim Kode Keras ke Calon Bupati, Singgung Tata Ruang Ibukota Kab. Sukabumi

Mantan Wakil Bupati Sukabumi, Ucok Haris Maulana Yusup mengungkapkan keluh kesahnya terhadap sejumlah persoalan yang ada di Kabupaten Sukabumi yang menurutnya banyak yang belum terselesaikan
Politisi senior Sukabumi, H. Ucok Haris Maulana Yusup | Foto : Istimewa
Sukabumi18 September 2024, 20:55 WIB

Empat Warga Terjangkit DBD, Puskesmas Bojonggenteng Sukabumi Lakukan Fogging

Puskesmas Bojonggenteng Sukabumi menerima laporan bahwa ada empat warga terjangkit DBD di Kampung Pamatutan.
Puskesmas Bojonggenteng Sukabumi melakukan fogging di Kampung Pamatutan usai menerima laporan adanya 4 warga yang terjangkit DBD. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi18 September 2024, 20:33 WIB

Dinas PU Sukabumi Lakukan Pemeliharaan Rutin di Ruas Jalan Cicurug-Cidahu

Dinas PU Kabupaten Sukabumi melakukan pemeliharaan rutin pada ruas jalan Cicurug-Cidahu di Desa Tangkil.
Petugas UPTD Dinas PU Kabupaten Sukabumi melakukan pemeliharaan rutin di ruas Jalan Cicurug-Cidahu. (Sumber : Istimewa)