10 Cara Menegur Anak yang Tidak Sopan, Jangan Pernah Bilang Nakal!

Minggu 28 Juli 2024, 14:00 WIB
Ilustrasi. Cara Menegur Anak yang Tidak Sopan (Sumber : Pixabay/HaiNguyenTien)

Ilustrasi. Cara Menegur Anak yang Tidak Sopan (Sumber : Pixabay/HaiNguyenTien)

SUKABUMIUPDATE.com - Menegur anak yang tidak sopan memerlukan pendekatan yang bijaksana dan penuh kasih agar anak memahami kesalahannya tanpa merasa disalahkan atau terhina.

Ada beberapa cara efektif untuk menegur anak yang tidak sopan. Berikut ulasannya seperti dirangkum dari berbagai sumber:

Cara Menegur Anak yang Tidak Sopan

1. Tetap Tenang dan Kontrol Emosi

Jaga Emosi: Pastikan Anda menegur anak dalam keadaan tenang dan terkendali. Mengungkapkan kemarahan bisa membuat anak merasa takut atau tidak mau mendengarkan.

Pilih Waktu yang Tepat: Tegur anak saat situasi sudah tenang dan tidak dalam keadaan tergesa-gesa atau di depan orang banyak.

 

2. Gunakan Bahasa yang Sopan

Hindari Kata-kata Kasar: Gunakan bahasa yang sopan dan hindari kata-kata yang kasar atau merendahkan.

Bersikap Hormat: Tunjukkan bahwa Anda menghormati perasaan anak meskipun Anda tidak setuju dengan perilakunya.

3. Berikan Penjelasan:

Jelaskan Alasan Teguran: Sampaikan dengan jelas mengapa perilaku anak dianggap tidak sopan dan bagaimana seharusnya bersikap.

Gunakan Contoh Konkret: Berikan contoh konkret mengenai perilaku yang tidak sopan dan perilaku yang diharapkan.

 

4. Fokus pada Perilaku, Bukan Pribadi:

Kritik Perilaku, Bukan Anak: Tegur perilaku anak yang tidak sopan, bukan kepribadian atau karakter anak.

Hindari kata-kata seperti "Kamu selalu nakal" dan gantilah dengan "Perilaku ini tidak sopan."

5. Gunakan Pendekatan Positif:

Berikan Alternatif Perilaku: Ajari anak bagaimana cara bersikap yang lebih sopan atau bagaimana mereka seharusnya bertindak dalam situasi tertentu.

Pujian untuk Perilaku Baik: Berikan pujian ketika anak menunjukkan perilaku yang sopan untuk memperkuat kebiasaan baik.

6. Diskusi dan Dengarkan:

Ajak Berdiskusi: Setelah menegur, ajak anak berdiskusi tentang perasaannya dan mengapa mereka bertindak seperti itu.

Dengarkan Anak: Berikan kesempatan kepada anak untuk menjelaskan sudut pandangnya dan dengarkan dengan seksama tanpa menghakimi.

 

7. Konsistensi dan Ketegasan:

Konsisten: Tetap konsisten dalam menegakkan aturan tentang perilaku sopan. Anak akan belajar bahwa ada konsekuensi jika mereka bersikap tidak sopan.

Tegas: Bersikap tegas namun tetap penuh kasih sayang. Anak perlu memahami bahwa perilaku sopan adalah hal yang penting dan tidak bisa ditawar.

8. Berikan Konsekuensi yang Sesuai:

Konsekuensi Logis: Jika diperlukan, berikan konsekuensi logis yang sesuai dengan perilaku tidak sopan, seperti waktu tenang atau pengurangan hak istimewa.

Pelajari dari Kesalahan: Ajak anak untuk memikirkan apa yang bisa mereka lakukan berbeda di masa depan untuk menghindari perilaku tidak sopan.

9. Jadi Teladan yang Baik:

Contohkan Perilaku Sopan: Anak-anak cenderung meniru orang dewasa. Jadilah contoh yang baik dengan menunjukkan perilaku sopan dalam kehidupan sehari-hari.

Berikan Penghargaan: Berikan penghargaan kepada anak ketika mereka menunjukkan perilaku sopan untuk mendorong mereka mempertahankan kebiasaan baik tersebut.

 

10. Ajari Nilai dan Etika:

Pendidikan Nilai: Ajari anak tentang pentingnya sopan santun dan etika dalam berinteraksi dengan orang lain.

Diskusi Rutin: Diskusikan nilai-nilai kesopanan secara rutin untuk memperkuat pemahaman dan penerapan dalam kehidupan sehari-hari.

Dengan pendekatan yang penuh kasih sayang, konsistensi, dan memberikan contoh yang baik, orang tua dapat membantu anak memahami pentingnya bersikap sopan dan membangun hubungan yang lebih positif dan hormat dengan orang lain.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi19 September 2024, 08:50 WIB

Kota Sukabumi Raih Penghargaan Green Leadership Nirwasita Tantra 2023

Nirwasita Tantra merupakan bentuk apresiasi pemerintah pusat kepada kepala daerah.
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji menerima penghargaan Green Leadership Nirwasita Tantra 2023 dari KLHK. | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Inspirasi19 September 2024, 08:30 WIB

Lulusan Baru Jadi Pegawai Tetap? Cek Info Loker D3 Berikut!

Lulusan Baru Jadi Pegawai Tetap, Loker D3 Berikut dibuka hingga 17 November 2024 mendatang.
Ilustrasi Lowongan Kerja Indofood Lulusan SMA Sederajat (Sumber : Freepik)
Kecantikan19 September 2024, 08:00 WIB

Bagaimana Cara Membuat Bulu Mata Lentik Alami? Coba 8 Tips Ini!

Dengan perawatan rutin dan penggunaan bahan-bahan alami, bulu mata bisa menjadi lebih lentik, kuat, dan terlihat lebih panjang tanpa perlu alat atau produk kimia yang berlebihan.
Ilustrasi. Dengan perawatan rutin dan penggunaan bahan-bahan alami, bulu mata bisa menjadi lebih lentik, kuat, dan terlihat lebih panjang tanpa perlu alat atau produk kimia yang berlebihan. (Sumber : Freepik/freepik)
Life19 September 2024, 07:00 WIB

10 Gaya Hidup Minimalis yang Bisa Membuat Cepat Kaya, Hindari Hutang!

Gaya hidup minimalis mendorong seseorang untuk hanya membeli barang-barang yang benar-benar diperlukan dan berguna, bukan yang sekadar diinginkan.
Ilustrasi. Menyisihkan lebih banyak uang untuk investasi memungkinkan uang tumbuh dan berlipat ganda dalam jangka panjang, yang merupakan kunci untuk membangun kekayaan. (Sumber : GhasoubAlaeddin)
Food & Travel19 September 2024, 06:00 WIB

Resep Mochi Isian Kacang Khas Sukabumi, Oleh-Oleh Liburan yang Nikmat!

Mochi Sukabumi terkenal dengan isi kacang yang manis dan gurih. Intip Resep Mochi Isian Kacang Khas Sukabumi, Oleh-Oleh Liburan yang Nikmat!
Ilustrasi. Mochi telah menjadi simbol kuliner tradisional Sukabumi. Foto:Instagram/@detikviliana
Science19 September 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 September 2024, Sukabumi Cerah Berawan Sepanjang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan pada 19 September 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan pada 19 September 2024. (Sumber : Pixabay.com/@MabelAmber)
Inspirasi19 September 2024, 00:37 WIB

Keteladanan Rasulullah SAW, Inspirasi Bagi Generasi Muda

Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW, yang diperingati oleh umat Islam setiap tahun, merupakan momen penting untuk mengenang kelahiran sosok yang membawa risalah Islam ke dunia.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad 12 Rabiul Awal 1445 H / 16 September 2024 | Foto : Pixabay
Sukabumi19 September 2024, 00:13 WIB

Dibeli Murah hingga Intimidasi, Warga Ungkit Soal Tanah Harry Cader di Tegalbuleud Sukabumi

Warga Desa Buniasih dan Desa Tegalbuleud, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi terutama ahli waris tanah merek mengungkit proses penjualan tanah pada beberapa tahun Harry Cader
Tanah Harry Cader di Desa Buniasih Tegalbuleud Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi18 September 2024, 22:35 WIB

Pengakuan Korban Penembakan Oknum Pengacara di Sukabumi: Curhat Lalu Todongkan Senpi

Detik-detik sebelum terjadinya peristiwa penembakan pemilik warung kopi (warkop) di Jalan Sriwidari No 27, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi. Pelaku disebut sempat curhat butuh uang untuk berobat sang anak.
MAF (35 tahun) korban penembakan oknum pengacara saat diwawancarai di warkopnya, Rabu (18/9/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi Memilih18 September 2024, 21:34 WIB

Abah Ucok Kirim Kode Keras ke Calon Bupati, Singgung Tata Ruang Ibukota Kab. Sukabumi

Mantan Wakil Bupati Sukabumi, Ucok Haris Maulana Yusup mengungkapkan keluh kesahnya terhadap sejumlah persoalan yang ada di Kabupaten Sukabumi yang menurutnya banyak yang belum terselesaikan
Politisi senior Sukabumi, H. Ucok Haris Maulana Yusup | Foto : Istimewa