8 Standar Kecantikan yang Tidak Realistis, Dampak & Cara Menghadapinya

Jumat 26 Juli 2024, 07:30 WIB
Ilustrasi. Standar Kecantikan yang Tidak Realistis: Dampak dan Cara Menghadapinya (Sumber : Pexels/AshValiente)

Ilustrasi. Standar Kecantikan yang Tidak Realistis: Dampak dan Cara Menghadapinya (Sumber : Pexels/AshValiente)

SUKABUMIUPDATE.com - Standar kecantikan yang tidak realistis dapat memberikan tekanan dan dampak negatif pada kesehatan mental dan fisik individu.

Melansir blueridgetreatment.com, standar kecantikan bisa berdampak negatif terhadap kesehatan mental seseorang.

Pasalnya, standar kecantikan bisa membuat orang insecure hingga merasa tidak berharga. Maka, yuk bebaskan diri dari standar kecantikan yang tidak realistis dan lindungi kesehatan mental!

Berikut beberapa contoh standar kecantikan yang sering kali tidak realistis yang kerap ditemukan:

Standar Kecantikan yang Tidak Realistis

  • Tubuh Sangat Kurus

Idealisasi tubuh yang sangat kurus sebagai standar kecantikan sering kali tidak realistis dan tidak sehat.

Standar kecantikan yang tidak realistis ini dapat menyebabkan gangguan makan seperti anoreksia atau bulimia, serta masalah kesehatan lainnya.

Baca Juga: 9 Ciri Orang Memiliki Dendam Pada Kita, Terlihat dari Sikapnya

  • Kulit Tanpa Cacat

Standar kecantikan yang menekankan kulit yang sempurna tanpa jerawat, noda, atau bekas luka bisa sangat tidak realistis, mengingat banyak faktor yang mempengaruhi kondisi kulit, termasuk genetik, hormon, dan lingkungan.

  • Fitur Wajah yang Sempurna

Harapan memiliki fitur wajah yang sempurna, seperti hidung yang mancung, bibir yang penuh, atau tulang pipi yang tinggi, sering kali tidak realistis dan bisa mendorong individu untuk melakukan prosedur bedah kosmetik yang berisiko.

  • Warna Kulit Tertentu

Standar kecantikan yang memuja warna kulit tertentu, baik itu kulit yang sangat putih atau sangat gelap, dapat mengarah pada diskriminasi dan tekanan untuk memutihkan atau menggelapkan kulit melalui metode yang mungkin tidak aman.

Baca Juga: 15 Tips Ikhlas Memaafkan Kesalahan Orang Lain, Jangan Menyimpan Dendam Ya!

  • Rambut yang Selalu Tertata Rapi

Ekspektasi bahwa rambut harus selalu terlihat sempurna, lurus, tebal, atau berkilau, dapat menjadi beban. Realitasnya, rambut sehat datang dalam berbagai tekstur dan gaya.

  • Ukuran Payudara atau Bentuk Tubuh Tertentu

Tekanan untuk memiliki ukuran payudara atau bentuk tubuh tertentu, seperti tubuh yang berbentuk jam pasir, bisa membuat banyak orang merasa tidak puas dengan tubuh mereka sendiri dan mempertimbangkan operasi plastik.

  • Tidak Ada Tanda-tanda Penuaan

Standar kecantikan yang menolak tanda-tanda penuaan alami seperti kerutan, garis halus, dan uban, dapat membuat banyak orang merasa cemas tentang penampilan mereka seiring bertambahnya usia.

  • Berat Badan Ideal

Memiliki berat badan yang selalu berada dalam rentang "ideal" dapat mengabaikan kenyataan bahwa setiap orang memiliki bentuk tubuh dan komposisi tubuh yang berbeda, yang bisa tetap sehat meskipun tidak sesuai dengan standar tersebut.

Baca Juga: 8 Sikap Merendahkan Ini Bisa Membuat Orang Dendam dengan Kita, Hindari!

Dampak Negatif Standar Kecantikan yang Tidak Realistis

  • Gangguan Makan

Tekanan untuk memenuhi standar kecantikan yang tidak realistis dapat memicu gangguan makan, seperti anoreksia, bulimia, atau makan berlebihan.

  • Masalah Mental

Rasa tidak puas dengan penampilan diri sendiri dapat menyebabkan masalah kesehatan mental seperti depresi, kecemasan, dan rendahnya harga diri.

  • Operasi dan Prosedur Kosmetik Berlebihan

Peningkatan jumlah operasi dan prosedur kosmetik untuk mencapai standar kecantikan yang tidak realistis dapat mengakibatkan komplikasi kesehatan yang serius.

  • Persepsi Diri yang Negatif

Standar kecantikan yang tidak realistis dapat mengubah cara individu melihat diri mereka sendiri dan merasa tidak pernah cukup baik.

Baca Juga: Ciri Orang Introvert di Tempat Kerja: Tantangan dan Cara Mendukungnya

Kesehatan Mental dan Standar Kecantikan yang Tidak Realistis

Standar kecantikan yang tidak realistis berdampak besar pada kesehatan mental, yang menyebabkan berbagai tantangan psikologis.

Memahami hubungan antara standar kecantikan dan kesehatan mental sangat penting dalam mengatasi dampak negatif yang dapat ditimbulkannya pada individu.

Kaitan Antara Standar Kecantikan dan Kesehatan Mental

Standar kecantikan yang tidak realistis yang ditetapkan oleh masyarakat, media, dan platform media sosial dapat berdampak signifikan pada kesehatan mental seseorang.

Paparan terus-menerus terhadap gambar tubuh yang sempurna dan sering kali diubah secara digital dapat menyebabkan perasaan tidak mampu, harga diri rendah, dan ketidakpuasan terhadap tubuh.

Tekanan untuk menyesuaikan diri dengan standar kecantikan ini dapat menciptakan siklus kritik diri dan perbandingan, yang berdampak negatif pada kesehatan mental.

Baca Juga: Hati-Hati Bersikap! Ini 10 Penyebab Orang Memiliki Dendam Pada Kita

Cara Menghadapi Standar Kecantikan yang Tidak Realistis

  • Penerimaan Diri

Fokus pada menerima dan mencintai diri sendiri dengan segala kekurangan dan kelebihan yang dimiliki daripada harus berpaku pada standar kecantikan yang tidak realistis.

  • Pendidikan dan Kesadaran

Tingkatkan kesadaran tentang bagaimana media dan industri kecantikan membentuk persepsi tentang kecantikan dan belajar untuk mengkritisi pesan-pesan tersebut.

  • Representasi yang Lebih Beragam

Dukung dan cari representasi kecantikan yang lebih beragam di media, termasuk berbagai bentuk tubuh, warna kulit, usia, dan fitur wajah.

  • Perawatan Diri

Prioritaskan perawatan diri yang sehat dan berkelanjutan daripada berusaha memenuhi standar kecantikan yang tidak realistis.

  • Koneksi Sosial yang Positif

Kelilingi diri dengan orang-orang yang mendukung dan mendorong pandangan positif tentang diri sendiri dan kecantikan.

Baca Juga: 8 Ciri Orang Memiliki Dendam Karena Sering Direndahkan, Apa Kamu Termasuk?

Dengan mengakui dan menolak standar kecantikan yang tidak realistis, kita dapat menciptakan budaya yang lebih inklusif dan mendukung kesejahteraan semua individu.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa
Entertainment21 November 2024, 18:30 WIB

Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta

Girl grup asal YG Entertainment, 2NE1 akan menggelar konser di Indonesia bertajuk WELCOME BACK selama dua hari, pada 22 dan 23 November 2024 di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta.
Profil Girl Grup 2NE1 yang Bakal Konser Dua Hari di Jakarta(Sumber : Instagram/@_minzy_mz)
Life21 November 2024, 18:00 WIB

Doa Selamat Perjalanan, Amalkan Saat Bepergian Keluar Rumah Agar Selamat Sampai Tujuan

Dengan membaca doa selamat perjalanan, kita memohon perlindungan Allah dari segala macam bahaya dan kesulitan yang mungkin kita hadapi selama aktivitas di luar rumah.
Bacaan Doa Selamat Perjalanan, Yuk Amalkan Sebelum Pergi Untuk Beraktivitas (Sumber : Freepik.com /@fanjianhua).