SUKABUMIUPDATE.com - Harga diri adalah penilaian subjektif seseorang terhadap nilai atau kelebihan yang dimilikinya.
Harga diri mencakup perasaan tentang diri sendiri, kepercayaan terhadap kemampuan pribadi, serta keyakinan bahwa seseorang layak dihargai dan dicintai.
Harga diri yang sehat penting untuk kesejahteraan emosional dan mental karena dapat mempengaruhi cara seseorang berinteraksi dengan orang lain, membuat keputusan, dan menghadapi tantangan hidup.
Baca Juga: Gampang Tersinggung dan Terluka, Kenali 14 Ciri Orang yang Kehilangan Harga Diri
Orang yang harga dirinya terluka mungkin menunjukkan beberapa tanda berikut, seperti dirangkum dari berbagai sumber:
Ciri Harga Diri Terluka
Perasaan Tidak Aman: Orang yang harga dirinya terluka sering merasa tidak aman dalam situasi sosial atau pribadi, selalu meragukan diri sendiri dan kemampuan mereka.
Menghindari Tantangan: Cenderung menghindari situasi yang membutuhkan keberanian atau mengambil risiko karena takut gagal atau ditolak termasuk ciri harga diri yang terluka.
Mudah Tersinggung: Karena harga diri yang terluka sangat sensitif terhadap kritik atau penolakan, seseorang bisa bereaksi berlebihan terhadap komentar yang mereka anggap negatif.
Baca Juga: 12 Cara Membangun Harga Diri Tinggi pada Anak, Ini yang Harus Bunda Lakukan!
Ketergantungan Emosional: Mungkin menunjukkan ketergantungan yang berlebihan pada orang lain untuk validasi dan dukungan emosional, karena mereka tidak percaya pada kemampuan mereka sendiri untuk menangani situasi.
Mengkritik Diri Sendiri: Orang yang harga dirinya terluka sering mengkritik diri sendiri dengan keras, merasa tidak pernah cukup baik, dan fokus pada kelemahan atau kesalahan.
Merasa Tidak Layak: Sering merasa tidak layak menerima cinta, penghargaan, atau keberhasilan, dan mungkin menolak pujian atau hadiah termasuk ciri harga diri yang terluka.
Baca Juga: Ingin Hidup Sukses? Ini 8 Keterampilan yang Harus Kamu Miliki untuk Meraih Kesuksesan
Menghindari Interaksi Sosial: Karena harga diri yang terluka, seseorang mungkin menarik diri dari pergaulan sosial karena merasa tidak cukup baik atau takut dihakimi oleh orang lain.
Perfeksionisme: Terkadang berusaha untuk menjadi sempurna sebagai cara untuk menghindari kritik atau penolakan, yang bisa menyebabkan stres dan kelelahan termasuk ciri harga diri yang terluka.
Kesulitan dalam Hubungan: Orang yang memiliki harga diri rendah mungkin mengalami kesulitan dalam hubungan karena ketidakpercayaan atau rasa tidak aman, yang bisa menyebabkan konflik atau isolasi emosional.
Baca Juga: Jangan Sedih! 10 Tips Menyemangati Diri Sendiri yang Kehilangan Motivasi Bahagia
Kecemasan dan Depresi: Orang yang harga dirinya terluka bisa mengalami gejala kecemasan atau depresi, termasuk perasaan putus asa, kesedihan berlebihan, atau kehilangan minat pada aktivitas yang sebelumnya dinikmati.
Kurangnya Inisiatif: Orang yang memiliki harga diri rendah enggan untuk memulai proyek atau kegiatan baru karena takut gagal atau merasa tidak mampu.
Membandingkan Diri dengan Orang Lain: Orang dengan harga diri yang rendah sering membandingkan diri dengan orang lain dan merasa kurang dalam banyak aspek, yang bisa memperparah perasaan rendah diri.
Baca Juga: 10 Ciri Orang yang Punya Harga Diri Rendah dan Cara Mengatasinya
Kesulitan Menerima Pujian: Orang yang harga dirinya terluka mungkin merasa tidak nyaman atau tidak percaya ketika menerima pujian, dan cenderung meremehkan pencapaian mereka sendiri.
Merasa Tidak Diakui: Orang dengan harga diri yang rendah kerap merasa bahwa usaha dan kontribusi mereka tidak dihargai atau diakui oleh orang lain.
Jika kamu atau seseorang yang kamu kenal menunjukkan tanda-tanda ini, penting untuk mencari cara untuk memulihkan dan membangun kembali harga diri.
Berbicara dengan teman, keluarga, atau profesional kesehatan mental bisa sangat membantu dalam proses penyembuhan dan penguatan diri.