Ingin Berteman dengan Mantan? Perhatikan 4 Poin Penting Ini Sebelum Melangkah

Kamis 04 Juli 2024, 17:15 WIB
Ilustrasi berteman dengan mantan (Sumber : Pexels.com/@Andreapiacquadio)

Ilustrasi berteman dengan mantan (Sumber : Pexels.com/@Andreapiacquadio)

SUKABUMIUPDATE.com - Tetap berteman setelah putus cinta mungkin tampak seperti ide yang bagus dan sering kali dianggap sebagai cara untuk mengurangi hati yang terluka. Namun, membina persahabatan dengan mantan mungkin tidak sehat dan tidak diinginkan.

Perasaan yang belum terselesaikan, pasangan romantis baru, dan buruknya perpisahan adalah faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan berteman dengan mantan.

Namun, apakah mantan bisa tetap berteman bergantung pada berbagai variabel, baik pada saat putus maupun pada tingkat individu.

Dengan menilai dan memahami faktor-faktor tersebut, Anda akan lebih siap mengambil keputusan konkrit ketika terjebak dalam posisi ini.

Berikut 4 poin penting yang perlu diperhatikan sebelum menjalin pertemanan dengan mantan sebelum mengambil keputusan, dikutip dari laman Psychology Today:

Baca Juga: 7 Cara Membangun Kepercayaan Diri Anak yang Pemalu, Yuk Bunda Lakukan!

Ketika Mantan Tidak Bisa Menjadi Teman

Ada berbagai penelitian yang mengeksplorasi persahabatan antar mantan, serta faktor-faktor yang berdampak negatif terhadap perubahan platonis ini. Namun, ada dua faktor yang menonjol, seperti:

1. Ketika Ada Hasrat Romantis yang Belum Terselesaikan

Sebuah studi yang diterbitkan dalam Personal Relationships menemukan bahwa ketika hasrat romantis atau seksual masih ada, sulit untuk mengesampingkan perasaan tersebut demi persahabatan.

Putus cinta memang sulit karena menyisakan rasa sakit atas cinta dan ikatan yang dimiliki bersama, dan hampir tidak mungkin untuk menghilangkan perasaan itu dalam semalam, karena proses ini memerlukan waktu.

Ketika ada hasrat romantis yang belum terselesaikan, tetap berteman dengan mantan bisa mempersulit dan memperpanjang proses pemulihan emosional Anda.

Baca Juga: 10 Ciri Pasangan Sudah Tidak Bahagia Meski Saling Mencintai

2. Saat Anda Menjalin Hubungan Baru Setelah Putus Cinta Baru-baru Ini

Studi lain yang diterbitkan dalam Social Psychological and Personality Science, meneliti bagaimana keterikatan yang melekat pada mantan pasangan memengaruhi hubungan saat ini.

Ungkapan “waktu menyembuhkan segala luka” bukan sekadar klise, namun ini adalah kenyataan. Agar luka akibat putus cinta bisa sembuh tanpa memengaruhi area lain dalam hidup, Anda harus memberi diri waktu yang diperlukan untuk memproses serta memulihkan diri sebelum membuka diri pada situasi yang mungkin membuka kembali luka tersebut.

Ketika Mantan Bisa Menjadi Teman

Di sisi lain, tidak semua prospeknya suram ketika harus tetap berteman dengan mantan. Penelitian menyoroti beberapa faktor yang menunjukkan bahwa ada kemungkinan besar bagi mantan untuk menjadi teman yang sehat dan tidak rumit, dengan alasan:

1. Jika Anda Berteman Sebelum Berkencan

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Social and Personal Relationships menemukan bahwa mantan yang berteman sebelum menjadi kekasih lebih mampu tetap berteman setelah mereka putus.

Selain itu, semakin puas mereka selama menjalin hubungan, semakin besar kemungkinan mereka untuk tetap berteman dan menjaga perilaku pemeliharaan persahabatan, seperti komunikasi dan dukungan yang teratur.

Intinya di sini adalah, jika Anda pernah berteman sebelumnya, tidak ada alasan untuk menolak gagasan untuk kembali berteman.

Baca Juga: Kapan Waktu yang Tepat Untuk Olahraga Menurunkan Berat Badan? Begini Kata Ahli

2. Jika Anda Mengalami Perpisahan yang Sehat

Penelitian dari Journal of Social Psychology juga menemukan bahwa persahabatan sebelum menjalin hubungan romantis merupakan prediktor signifikan untuk tetap berteman setelah putus cinta.

Namun, ditemukan juga bahwa perpisahan yang sehat dan saling menghormati atau paling tidak secara damai adalah pertanda baik bagi para mantan yang ingin berteman.

Bagi banyak orang, mantan adalah mantan karena suatu alasan. Jika perpisahan berakhir karena alasan yang baik, Anda mungkin tidak memerlukan penelitian untuk memberi tahu bahwa persahabatan bukanlah ide yang bagus.

Namun, jika hubungan platonis tampak mungkin terjadi, tetapi Anda tidak sepenuhnya yakin, introspeksi diperlukan terlebih dahulu.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat22 November 2024, 10:46 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan

Musim penghujan memang membawa udara sejuk dan nyaman, namun juga dapat menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk tetap aktif meski cuaca tidak mendukung.
Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)
Sehat22 November 2024, 10:00 WIB

7 Khasiat Belimbing untuk Kesehatan, Salah Satunya Atasi Maag

Belimbing memang menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Buah yang satu ini memiliki rasa yang segar dan kandungan nutrisi yang cukup lengkap.
Ilustrasi - Belimbing, selain enak ternyata memiliki sejumlah manfaat kesehatan. | (Sumber : Pixabay.com/sarangib)
Internasional22 November 2024, 09:57 WIB

Prabowo Perpanjang Kunjungan Luar Negeri, Setelah dari Inggris ke Uni Emirat Arab

Awalnya, Inggris menjadi negara terakhir dalam rangkaian kunjungan luar negeri Presiden Prabowo Subianto yang dilakukan sejak 8 November 2024.
Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Museum of Modern Art (MAM), Rio de Janeiro, Brasil, pada Senin, 18 November 2024. (Sumber : Setneg RI)
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)