SUKABUMIUPDATE.com - Psikologi mengatakan bahwa tidak selalu bermanfaat untuk berbagi segala sesuatu tentang diri kita di media sosial. Pasalnya, ada hal-hal tertentu yang lebih baik tetap jadi rahasia.
Hal ini penting dilakukan agar privasi tetap aman dan terjaga dari orang yang hanya sekadar ingin tahu tentang urusan pribadi kita.
Selain itu, menjaga rahasia pribadi dari dunia maya juga bermanfaat bagi kesehatan mental. Bukan tidak mungkin tidak sedikit orang yang mencari tahu lebih lanjut.
Mengutip laman Hack Spirit, ini 6 hal yang sebaiknya tidak diumbar di media sosial dan tetap menjadi rahasia, cukup bagikan dengan orang tertentu saja yang bisa dipercaya:
Baca Juga: 4 Tips Mengelola Perilaku Anak yang Suka Menentang dan Sulit Diatur
1.Kehidupan Pribadi
Psikologi menunjukkan bahwa ada kebijaksanaan dalam menyimpan bagian-bagian kehidupan pribadi untuk diri sendiri. Di era media sosial, tidak sedikit tergoda untuk membagikan segala sesuatu mulai dari apa yang hal kecil hingga pertengkaran.
Namun berbagi secara berlebihan terkadang dapat menimbulkan perasaan rentan dan bahkan reaksi balik dari orang lain. Membagikan detail ini terkadang bisa menimbulkan pendapat, saran, atau penilaian yang tidak diinginkan dari orang lain.
2. Keuangan
Masalah uang bisa menjadi lereng licin jika dibagikan terlalu bebas. Perjalanan finansial setiap orang adalah unik dan ini bukan perlombaan atau kompetisi. Ketika Anda ingin membahas keuntungan atau kekhawatiran finansial, pertimbangkan potensi improvisasinya dan apakah hal tersebut benar-benar perlu untuk dibagikan.
Baca Juga: 9 Hal yang Perlu Ditanamkan Agar Anak Memiliki Karakter Kuat!
3. Tujuan dan Impian
Menyimpan tujuan dan impian untuk diri sendiri mungkin tampak berlawanan dengan intuisi, terutama ketika kita sering mendengar tentang pentingnya berbagi aspirasi dengan orang lain untuk mendapatkan dukungan mereka. Namun, penelitian psikologi menunjukkan bahwa berbagi tujuan terkadang dapat merugikan.
Saat berbagi tujuan dengan seseorang, otak merasakan kepuasan yang sama seperti saat benar-benar mencapainya. Hal ini dapat mengurangi motivasi untuk bekerja keras mencapai tujuan tersebut.
4. Riwayat Kesehatan
Kesehatan adalah masalah pribadi dan secara umum, sebaiknya hal ini dirahasiakan dari media sosial.
Pasalnya, membahas masalah kesehatan terkadang dapat berujung pada saran yang tidak diminta atau kekhawatiran tidak perlu dari orang lain. Hal ini juga dapat berujung pada perlakuan berbeda, karena orang lain mungkin melihat Anda melalui sudut pandang kondisi, bukan sebagai individu.
Baca Juga: Suka Belajar, 12 Kebiasaan Cerdas yang Jarang Dilakukan Orang Biasa
5. Tindakan Kebaikan
Melakukan kebaikan dapat mendatangkan kebahagiaan dan kepuasan yang luar biasa. Namun, berbagi kebaikan dengan orang lain terkadang dapat melemahkan perasaan tersebut.
Berbagi momen-momen ini dengan orang lain terkadang dapat mengalihkan fokus dari tindakan itu sendiri ke upaya mencari validasi atau pujian. Menjaganya tetap pribadi memungkinkan Anda untuk benar-benar menghargai kegembiraan dalam memberi.
6. Masalah Keluarga
Setiap keluarga memiliki tantangan dan masalahnya sendiri. Meskipun wajar untuk ingin berbagi dan meminta nasihat, mendiskusikan masalah ini secara terbuka terkadang dapat lebih banyak menimbulkan kerugian daripada manfaatnya.
Saat menghadapi masalah keluarga, sebaiknya masalah tersebut dirahasiakan atau didiskusikan dengan orang kepercayaan atau konselor profesional.
Rasa hormat terhadap privasi ini membantu menjaga keharmonisan keluarga dan memungkinkan masalah diselesaikan secara internal.
