7 Cara Membangun Harga Diri pada Anak Dengan Cara Yang Sehat Setiap Hari

Selasa 02 Juli 2024, 14:45 WIB
Ilustrasi cara membangun harga diri pada anak (Sumber : Pexels.com/@Ketut Subiyanto)

Ilustrasi cara membangun harga diri pada anak (Sumber : Pexels.com/@Ketut Subiyanto)

SUKABUMIUPDATE.com - Harga diri yang sehat merupakan salah satu ciri terpenting dalam tumbuh kembang anak agar lebih sehat.

Kesehatan sosial, perilaku, dan emosional seorang anak memainkan peran penting dalam cara mereka menangani kemunduran, tekanan teman sebaya, dan tantangan lain sepanjang hidupnya.

Harga diri yang positif juga merupakan faktor pelindung bagi kesehatan mental yang baik. Menumbuhkan rasa percaya diri juga berkontribusi pada perilaku sosial yang positif dan berfungsi sebagai penyangga saat anak mengalami stres dan situasi negatif.

Mengutip dari laman verywellfamily, berikut adalah beberapa cara kecil namun signifikan yang dapat orang tua lakukan untuk mempengaruhi harga diri anak dengan cara yang positif setiap hari.

Baca Juga: 9 Hal yang Perlu Ditanamkan Agar Anak Memiliki Karakter Kuat!

1. Ketahui Seperti Apa Harga Diri yang Sehat

Harga diri pada dasarnya adalah cara anak-anak memandang diri mereka sendiri termasuk apa yang dipikirkan tentang diri sendiri dan kemampuan untuk melakukan sesuatu.

Selain itu, harga diri anak-anak juga dibentuk dari seberapa besar mencintai diri sendiri, mendapat dukungan, dorongan, dan kritik, yang mereka terima dari orang-orang penting di dalamnya hidupnya, termasuk orang tua dan guru di sekolah.

Percaya diri tidak berarti berpikir bahwa dunia berputar di sekitar atau bahwa kebutuhan diri sendiri lebih penting dibandingkan kebutuhan orang lain. Demikian pula, harga diri yang sehat bukanlah kesombongan, narsisme, atau rasa berhak.

Maka dari itu, seimbangkan harga diri anak dengan nilai-nilai penting lainnya seperti memiliki empati, bersikap baik, memiliki budi pekerti yang baik, beramal, dan mempunyai rasa syukur .

2. Tunjukkan Cinta Tanpa Syarat Setiap Hari

Cinta tanpa syarat menjadi dasar bagi semua hubungan sehat dan kuat yang akan mereka bentuk di kemudian hari. Jadi peluklah anak-anak saat mengucapkan selamat tinggal, berpelukan dan membaca buku, serta ungkapkan cinta setiap hari.

Saat anak-anak tumbuh, dasar cinta ini akan membantu mereka terus membangun lingkungan sosial sendiri, berteman, dan menjalin ikatan dengan rekan satu tim.

3. Bermain Bersama dan Bersenang-senang

Anak-anak tidak hanya mengembangkan kepercayaan diri terhadap kemampuan mereka untuk menjadi orang menarik dan menghibur yang dapat membentuk ikatan sosial kuat, namun sebuah penelitian juga menunjukkan peluang seorang anak untuk merasa bahagia yang meningkat dan risiko depresi serta kecemasan menurun ketika terlibat dalam permainan yang sehat.

Membangun rasa percaya diri juga akan membantu anak-anak kembali ke sekolah dan bersosialisasi seiring dengan meningkatnya vaksinasi dan pelonggaran pembatasan akibat pandemi. Selain itu, bermain serta bersenang-senang merupakan pelepas stres yang hebat.

Baca Juga: 6 Ciri Pasangan yang Gak Bahagia Hidup Bersama dan Ingin Berpisah, Ini Tandanya

4. Berikan Tanggung Jawab dan Tugas kepada Anak

Bertanggung jawab atas tugas-tugas yang sesuai dengan usia anak-anak akan memberi mereka tujuan dan pencapaian secara jelas.

Meskipun mereka tidak melakukan sesuatu dengan sempurna, namun beritahu si kecil bahwa kita sebagai orang tua menghargai upayanya.

Selain itu, memiliki tugas dan tanggung jawab juga memberi anak-anak rasa kendali atas kehidupan mereka.

5. Hindari Menghina Anak-anak

Ketika anak-anak berperilaku buruk atau melakukan sesuatu yang membuatnya frustasi, pastikan untuk tidak menghina perilaku tersebut dari anak-anak.

Cara yang baik untuk menghindar dari menghina perilaku buruk anak-anak adalah dengan menggunakan konsekuensi alami dan logis, seperti berbicara kepada anak-anak dengan nada yang menyenangkan, lembut, serta ramah.

6. Membuat Pengalaman Belajar dari Kegagalan

Tekankan fakta bahwa menjadi manusia berarti membuat kesalahan dan tidak sempurna. Maka dari itu, ajari anak-anak untuk melihat kegagalan sebagai peluang untuk perbaikan dan pertumbuhan.

Bersabarlah terhadap anak-anak ketika melakukan kesalahan. Dan, jika mendapati mereka cenderung bertingkah di sekolah atau mengalami masalah perilaku, lakukan apapun untuk mengubah situasi tersebut menjadi peluang agar bisa berkembang ke arah lebih baik.

Melakukan hal ini akan membantu membangun kepercayaan diri anak Anda dan menunjukkan bahwa membuat kesalahan bukanlah akhir dari segalanya asalkan mereka mengatasinya dengan cara yang sehat.

Baca Juga: 12 Olahraga yang Efektif Membakar Lemak Untuk Menurunkan Berat Badan

7. Biarkan Mereka Berkreasi dan Memamerkan Karyanya

Biarkan anak-anak memamerkan hasil karyanya di sekitar rumah. Saat mereka membuat karya seni, menulis cerita, atau menyusun proyek untuk sekolah, ajak mereka agar bisa menceritakan hasil karyanya.

Tanyakan apa yang mereka ingin orang lain pikirkan atau rasakan dan apa yang paling disukai dari hasil karya sang anak.

Memberikan kesempatan kepada anak untuk memamerkan hasil karya atau membicarakan hal-hal yang mereka ciptakan akan membuatnya tahu bahwa kerja keras yang telah dilakukan layak bisa mendapat perhatian. Hal ini juga mengkomunikasikan bahwa pendapat dan pikiran mereka penting.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel31 Januari 2025, 07:00 WIB

Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih!

Buncis Bawang Putih cocok sebagai pendamping berbagai jenis protein, seperti ayam panggang atau ikan.
Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih. Foto: IG/@menu.makanan_
Science31 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 31 Januari 2025, Cek Langit di Akhir Bulan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025. (Sumber : pexels.com/Gabriela Palai)
Sukabumi Memilih31 Januari 2025, 02:09 WIB

Termasuk Sukabumi, Nasib 11 Sengketa Pilkada Di Jabar Diputuskan 4-5 Februari

Mahkamah Konstitusi (MK) dijadwalkan akan membacakan putusan dismissal terhadap setiap sengketa Pilkada 2024. Dari seluruh sengketa yang ada, sebelas diantaranya terjadi di Jawa Barat, pada 4-5 Februari 2025.
Hakim MK dalam sidang perdana sengketa hasil Pilbup Sukabumi 2024. (Sumber : YouTube/Mahkamah Konstitusi)
Keuangan30 Januari 2025, 22:49 WIB

Fokus 3 Program Prioritas, Pemprov Jabar Kaji Efisiensi APBD 2025 hingga Rp4 Triliun

3 Program yang menjadi prioritas Pemprov Jabar di APBD 2025 adalah pembangunan jalan, elektrifikasi dan pembangunan ruang kelas baru.
Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat memimpin rapat pembahasan tindak lanjut Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBD 2025, Kamis (30/1/2025). | Foto: Humas Jabar
Sukabumi30 Januari 2025, 22:41 WIB

Izin Tak Kunjung Diurus, DPMPTSP Sukabumi Tegas Minta Proyek Tambak Udang Di Minajaya Ditunda

Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar, mengatakan surat teguran tertulis sudah dilayangkan sebanyak dua kali kepada pihak perusahaan PT. Berkah Semesta Alam selaku pengembang proyek Pembesaran Crustasea Air Payau.
Lokasi proyek tambak udak di Minajaya, Desa Buniwangi, Surade, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Aplikasi30 Januari 2025, 22:33 WIB

Dinkes Kabupaten Sukabumi Sosialisasi Penggunaan e-Katalog Versi 6.0, Ini Tujuannya

Sosialisasi ini agar proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Dinas Kesehatan dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Kegiatan sosialisasi Dinkes Kabupaten Sukabumi terkait implementasi e-Katalog versi 6.0 (Sumber Foto: Turangga Anom)
Sukabumi30 Januari 2025, 21:30 WIB

Kades Di Lengkong Sukabumi Kembali Didemo Soal ADD, DPMD Minta Warga Tunggu Hasil Inspektorat

Aksi demontrasi warga ini merupakan kedua kalinya menuntut transparansi penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD), serta PBB.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Sukabumi, Hodan Firmansyah saat memberikan penjelasan kepada para demonstran | Foto : Ragil Gilang
Kecantikan30 Januari 2025, 21:00 WIB

6 Manfaat Eksfoliasi Sebelum Tidur Malam, Bantu Kulit Tampak Lebih Cerah!

Meski bagus untuk dilakukan, jangan Eksfoliasi terlalu sering, namun cukup 2-3 kali seminggu agar kulit tidak iritasi.
Ilustrasi. Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. (Sumber : Freepik/@freepik)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 20:58 WIB

Dalam Bentuk 4 Komitmen, DPRD Kawal Aspirasi Guru Honorer R3 Kabupaten Sukabumi

DPRD Kabupaten Sukabumi memahami apa aspirasi para guru honorer R3 dan siap memperjuangkan kepastian hukum bagi mereka.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali saat menunjukan hasil kesepakatan audiensi dengan perwakilan forum guru honorer R3. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:27 WIB

Penyerahan Ijazah Gratis Tuai Kekhawatiran dari Kepsek Sekolah Swasta di Sukabumi

Kebijakan Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi soal penyerahan ijazah gratis disebut bisa matikan sekolah swasta jika tidak dibarengi dengan solusi yang bijak.
Kepala SMK Jamiyyatul Aulad Palabuhanratu Sukabumi, Andriana (kiri), saat menyerahkan ijazah gratis kepada siswanya, Kamis (30/1/2025). Hal itu sesuai permintaan Dedi Mulyadi. (Sumber Foto: Istimewa)