Tantrum! 10 Sikap Anak yang Sulit Diatur Orang Tua dan Solusi Cara Mengatasinya

Senin 01 Juli 2024, 11:30 WIB
Ilustrasi. Kenali cara menghadapi anak sulit diatur. (Sumber : Freepik/@freepik)

Ilustrasi. Kenali cara menghadapi anak sulit diatur. (Sumber : Freepik/@freepik)

SUKABUMIUPDATE.com - Menghadapi anak yang sulit diatur bisa menjadi tantangan besar bagi orang tua.

Anak-anak mungkin menunjukkan perilaku sulit karena berbagai alasan, termasuk perkembangan normal, faktor lingkungan, atau masalah emosional.

Ada beberapa sikap anak yang sering kali sulit diatur. Merangkum dari berbagai sumber, simak apa saja contohnya dan bagaimana cara orang tua menghadapinya.

Sikap Anak yang Sulit Diatur Orang Tua

1. Bandel dan Membangkang

Anak-anak yang sulit diatur mungkin sering kali menolak perintah atau aturan dari orang tua.

Solusi: Tetap tenang dan konsisten dalam penerapan aturan meskipun anak sulit diatur. Berikan penjelasan yang jelas mengapa aturan itu penting untuk mengatasi sikap anak yang sulit diatur.

Gunakan pendekatan positif dan pujian ketika anak mengikuti aturan yang ditetapkan orang tua.

Baca Juga: Bebas Obesitas, 8 Makanan Enak Ini Bisa Membantu Menurunkan Berat Badan!

2. Tantrum

Tantrum adalah ledakan emosi yang kuat, biasanya terjadi pada anak kecil.

Solusi: Tetap tenang dan hindari memberikan perhatian negatif untuk mengatasi sikap anak yang sulit diatur. Alihkan perhatian anak dan ajarkan cara-cara yang lebih baik untuk mengekspresikan emosi.

3. Kurang Mendengarkan

Anak yang sulit diatur mungkin tampak tidak mendengarkan atau mengabaikan apa yang dikatakan orang tua.

Solusi: Pastikan kamu mendapatkan perhatian penuh anak sebelum berbicara. Gunakan bahasa tubuh yang jelas dan pertahankan kontak mata.

Gunakan perintah singkat dan sederhana ketika menghadapi anak sulit diatur.

4. Perilaku Agresif

Anak yang sulit dikontrol mungkin menunjukkan perilaku fisik atau verbal yang agresif.

Solusi: Ajarkan anak tentang emosi dan cara mengendalikannya. Berikan contoh perilaku yang baik dan berikan konsekuensi yang konsisten untuk perilaku agresif.

5. Kesulitan Berbagi

Anak yang keras kepala mungkin tidak mau berbagi mainan atau barang dengan anak lain.

Solusi: Berikan contoh berbagi dan berikan pujian ketika anak berhasil melakukannya. Ajarkan pentingnya berbagi dan bagaimana perasaan orang lain ketika menghadapi anak sulit diatur.

Baca Juga: Mengenal Apa Itu Obesitas: Gejala, Penyebab dan Cara Mengatasinya

6. Mengabaikan Tugas

Anak yang sulit dikontrol mungkin mengabaikan tugas rumah atau tanggung jawab lainnya.

Solusi: Buat jadwal rutin dan daftar tugas yang jelas. Berikan hadiah atau pujian untuk penyelesaian tugas. Ajarkan pentingnya tanggung jawab.

7. Kecanduan Teknologi

Anak yang tidak mau diatur mungkin menghabiskan terlalu banyak waktu dengan gadget atau layar.

Solusi: Tetapkan batasan waktu layar yang jelas dan konsisten. Berikan alternatif kegiatan yang menarik ketika menghadapi anak sulit diatur.

Jadilah contoh dengan membatasi penggunaan teknologi di rumah agar sikapnya melunak dan perlahan mau diatur.

8. Perilaku Merusak

Anak yang tidak mau diatur mungkin merusak barang atau mainan dengan sengaja.

Solusi: Ajarkan tentang nilai barang dan pentingnya merawatnya. Berikan konsekuensi untuk perilaku merusak dan pujian untuk perilaku yang baik.

9. Sulit Mengikuti Rutin

Anak yang keras kepala mungkin sulit mengikuti jadwal harian atau rutinitas yang ditetapkan.

Solusi: Buat jadwal yang konsisten dan mudah diikuti untuk mengatasi sikap anak yang sulit diatur. Gunakan visual aids seperti grafik atau kalender.

Berikan pujian ketika anak mengikuti rutinitas dengan baik agar sikapnya semakin membaik.

Baca Juga: 8 Cara Aman Menurunkan Berat Badan untuk Penderita Obesitas, BB Kembali Ideal!

10. Tidak Sabar

Anak yang tidak mau diatur mungkin menunjukkan ketidaksabaran atau kesulitan menunggu giliran.

Solusi: Ajarkan teknik menunggu dan berikan aktivitas yang bisa dilakukan saat menunggu. Berikan contoh kesabaran dan pujian saat anak berhasil menunggu dengan baik.

Tips Tambahan Menghadapi Sikap Anak yang Sulit Diatur 

  • Tetap Tenang:

Menjaga ketenangan adalah kunci dalam mengatasi perilaku sulit pada anak.

  • Berkomunikasi dengan Baik:

Dengarkan anak dengan penuh perhatian dan berikan respon yang menghargai perasaannya. Komunikasi baik menunjang keberhasilan orang tua ketika mengatasi sikap anak yang sulit diatur.

  • Konsisten:

Konsistensi dalam aturan dan konsekuensi membantu anak yang tidak mau diatur memahami batasan yang jelas.

  • Mencari Bantuan:

Jika perilaku anak sangat mengganggu atau tidak membaik, pertimbangkan untuk mencari bantuan dari profesional seperti psikolog anak atau konselor keluarga.

Baca Juga: PD! Ini 7 Cara Mencegah Perut Buncit Agar Tampil Lebih Percaya Diri

Menghadapi anak yang sulit diatur memang memerlukan kesabaran dan usaha yang konsisten, tetapi dengan pendekatan yang tepat, orang tua dapat membantu anak belajar perilaku yang lebih positif dan konstruktif.

AYO! main games di Sukabumi Update Games
Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat03 Juli 2024, 09:00 WIB

Mengenal Daun Stevia: 10 Manfaat Kesehatan Sebagai Pemanis Alami Pengganti Gula

Daun stevia merupakan tanaman yang terkenal karena rasa manis alaminya, yang menjadikannya pilihan populer sebagai pemanis yang lebih sehat sebagai pengganti gula.
Ilustrasi - Daun stevia merupakan tanaman yang terkenal karena rasa manis alaminya, yang menjadikannya pilihan populer sebagai pemanis yang lebih sehat sebagai pengganti gula. (Sumber : Pixabay.com).
Sukabumi03 Juli 2024, 08:50 WIB

Aturannya Disiapkan, Kusmana Larang ASN di Kota Sukabumi Terlibat Judi Online

Kusmana mengingatkan ASN Pemerintah Kota Sukabumi tidak terlibat judi online.
Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji. | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat03 Juli 2024, 08:00 WIB

6 Risiko Penyakit Akibat Kelebihan Berat Badan dan Obesitas, Ada Diabetes!

Mencapai dan mempertahankan berat badan yang sehat dapat membantu mencegah berat badan naik, mencegah obesitas bertambah parah, atau bahkan menghilangkan resiko berat badan berlebihan.
Ilustrasi. Hampir 9 dari 10 orang dengan diabetes tipe 2 mengalami kelebihan berat badan atau obesitas. (Sumber : Pexels/Vitaly Gariev)
Life03 Juli 2024, 07:00 WIB

8 Reaksi Mental Terhadap Trauma yang Harus Diwaspadai, Apa Kamu Mengalaminya?

Pengalaman traumatis menyisakan reaksi emosional atau fisik yang kuat setelah kejadian yang menyedihkan adalah hal yang wajar. Apa Kamu Mengalaminya?
Ilustrasi. Sendirian. Reaksi Mental Terhadap Trauma yang Harus Diwaspadai (Sumber : Pexels/Abu Shaer)
Food & Travel03 Juli 2024, 06:00 WIB

Resep Kue Tart Rendah Kalori yang Ramah untuk Asam Urat

Pilih pemanis alami seperti madu sebagai pengganti gula untuk membuat kue tart rendah kalori.
Ilustrasi. Resep Kue Tart Rendah Kalori yang Ramah untuk Asam Urat. (Sumber : Pexels/Marko Klaric)
Science03 Juli 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 3 Juli 2024, Langit Sukabumi Potensi Berawan

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 3 Juli 2024
Ilustrasi - Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya 3 Juli 2024. (Sumber : pexels.com/Jonathan Young)
Nasional02 Juli 2024, 22:17 WIB

Ombudsman Ingatkan Sekolah Tidak Menjual Seragam pada PPDB

Lembaga pengawasan Ombudsman perwakilan NTB mengingatkan agar sekolah tidak menjual baju seragam maupun bahan baju seragam pada pelaksanaan PPDB.
Ilustrasi bahan seragam sekolah | Foto : Pixabay
Sukabumi Memilih02 Juli 2024, 21:51 WIB

Rayu PKS Gabung Koalisi Sulanjana, Fikri Bertemu Sodikin Untuk Pilkada Sukabumi

Tokoh muda yang siap menjadi Bakal calon (Bacalon) Wakil Bupati Sukabumi, Fikri Abdul Aziz  bertemu dengan Ketua DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Sukabumi, M Sodikin.
Bakal Calon Wakil Bupati, Fikri Abdul Aziz dan M. Sodikin saat bertemu membahas Pilkada Sukabumi 2024 | Foto : Sukabumi Update
Sukabumi02 Juli 2024, 21:11 WIB

Bupati Sukabumi Akan Serahkan Raperda LPj APBD 2023 ke Gubernur untuk Evaluasi

Bupati Sukabumi, Marwan Hamami, mengumumkan bahwa Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2023 telah resmi disahkan menjadi Peraturan Daerah (Perda)
Marwan Hamami, Bupati Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi
Life02 Juli 2024, 21:00 WIB

10 Bahasa Tubuh Wanita yang Diam-diam Menyukaimu, Dia Memendam Rasa!

Bahasa tubuh adalah salah satu cara terbaik untuk memahami perasaan seseorang, dan wanita sering kali menunjukkan melalui tanda-tandanya.
Ilustrasi - Bahasa tubuh adalah salah satu cara terbaik untuk memahami perasaan seseorang, dan wanita sering kali menunjukkan melalui tanda-tandanya. (Sumber : Freepik.com).