SUKABUMIUPDATE.com - Musim pancaroba, masa peralihan antara dua musim utama (misalnya dari musim hujan ke musim kemarau atau sebaliknya), seringkali membawa perubahan cuaca yang drastis dan tidak menentu.
Perubahan musim dapat mempengaruhi kesehatan, menyebabkan berbagai jenis penyakit. Tak heran banyak yang terserang flu hingga masuk angin.
Apakah Updaters saat ini juga sedang sakit? Jika Anda seorang muslim, yuk amalkan bacaan doa berikut agar selalu diberikan rezeki kesehatan.
Baca Juga: Diet Rendah Karbohidrat untuk Penderita Diabetes: Contoh Menu Sehat 1 Minggu
Bacaan Doa Mohon Kesembuhan dari Penyakit
Dilansir dari situs Kemenag NTB, ada doa memohon kesembuhan seperti dikisahkan Abu ‘Abdillah ‘Utsman bin Abil ‘Ashradhiyallahu ‘anhu, dia pernah mengadukan kepada Rasulullah SAW tentang rasa sakit yang ada pada dirinya.
Rasulullah pun menjawab kepadanya,
“Letakkanlah tanganmu di atas tempat yang sakit dari tubuhmu, lalu bacalah “Bismillah” sebanyak tiga kali, dilanjutkan membaca doa berikut sebanyak tujuh kali:
"A’uudzu bi ‘izzatillahi wa qudratihi min syarri maa ajidu wa uhaadziru"
Artinya: Aku berlindung dengan keperkasaan Allah dan kekuasaan-Nya, dari kejelekan yang aku rasakan dan yang aku khawatirkan (HR. Muslim).
Baca Juga: Penderita Diabetes, Apa Arti Makan yang Benar Bagi Anda? Ini Kata Ahli Diet!
Baca Juga: Public Speaking untuk Pemula Tak Hanya Materi Presentasi, Cek 10 Tips Ini!
Selain Doa Memohon Kesembuhan pada Allah SWT, yuk amalkan doa dilindungi dari berbagai penyakit agar selalu diberi kesehatan.
Dilansir dari laman yang sama, berikut bacaan doa dan terjemahannnya lengkap:
Doa Mohon Perlindungan Agar Dijauhkan dari Penyakit
Ketiga, ada doa yang dapat dibaca dengan harapan diberi Ridho-Nya untuk membentengi diri agar dijauhkan dari wabah penyakit dan segala bentuk musibah atau bahaya.
"Bismillahilladzi laa yadhurru ma’asmihi syai’un fil ardhi wa la fis samaa’i wahuwas sami’ul alim"
Artinya: Dengan menyebut nama Allah yang bersama nama-Nya sesuatu itu tidak berbahaya di bumi dan di langit. Dan Dia Maha Mendengar lagi Mengetahui.
Sumber: Kemenag NTB
Baca Juga: Bebas Asam Urat, Diet Rendah Purin dengan Konsumsi Sayuran untuk Menyembuhkannya
