SUKABUMIUPDATE.com - Banyak orang tua mengalami tantangan ketika anak-anak sulit makan. Anak sering kali menolak makanan karena berbagai alasan, seperti tidak suka dengan rasa atau tekstur, atau kondisi lingkungan yang tidak mendukung.
Memahami alasan di balik perilaku ini penting agar kita bisa menemukan cara yang tepat untuk membantu anak mengatasi kesulitan makan mereka.
Dengan pendekatan yang baik, orang tua dapat menciptakan suasana makan yang nyaman dan membantu anak mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan untuk tumbuh kembangnya.
Sebagaimana mengutip dari situs Bebelac berikut ini merupakan strategi praktis untuk mengatasi masalah anak sulit makan dan mendorong kebiasaan makan yang sehat pada mereka.
Baca Juga: Contoh Menu Sehat untuk Penderita Diabetes, Enak Gak Bikin Kadar Gula Darah Naik
7 Cara Ampuh Mengatasi Anak Susah Makan
1. Picky Eater atau Anak Pilih-pilih Makanan
Anak yang menjadi picky eater cenderung hanya mau makan beberapa jenis makanan tertentu dan menolak makanan lainnya. Fenomena ini umum terjadi pada anak usia 1-3 tahun sebagai bagian dari proses eksplorasi rasa dan tekstur makanan baru. Orang tua perlu sabar dan kreatif dalam menawarkan variasi makanan yang sehat dan menarik bagi anak.
2. Menghindari Pemberian Camilan Sebelum Makan
Banyak orang tua cenderung memberikan camilan atau susu jika anak enggan makan, berharap bisa mengisi perutnya. Namun, hal ini justru dapat membuat anak kurang lapar saat waktu makan utama tiba. Disarankan untuk membatasi camilan di antara waktu makan utama agar dapat memastikan anak makan dengan cukup saat waktu yang ditentukan.
3. Mengelola Kelelahan Anak dengan Baik
Anak yang lelah setelah beraktivitas intens cenderung sulit untuk fokus saat makan. Penting menjaga jadwal istirahat yang teratur dan cukup bagi anak, sehingga mereka dapat merasa lebih segar dan siap untuk makan dengan baik.
Baca Juga: 10 Sikap yang Membuat Orang Lain Merasa Tidak Nyaman Saat di Dekatmu
4. Penanganan Gangguan Pencernaan
Gangguan pencernaan seperti sembelit atau masalah perut lainnya dapat membuat anak merasa tidak nyaman dan enggan makan. Orang tua perlu memantau pola makan anak serta memperhatikan gejala yang mungkin terkait dengan gangguan pencernaan. Sebaiknya, berkonsultasi dengan dokter agar mendapatkan penanganan tepat pada si kecil.
5. Menciptakan Suasana Makan yang Mendukung
Lingkungan makan yang tenang, bebas dari gangguan seperti mainan atau gadget, bisa membantu anak fokus pada proses makan. Pastikan anak duduk di meja makan yang nyaman dan tenang, sehingga mereka dapat menikmati makanan dengan baik.
6. Mengatur Porsi Makan yang Sesuai
Porsi makan yang terlalu besar dapat membuat anak merasa terbebani dan enggan makan. Anjurkan porsi yang sesuai dengan usia dan nafsu makan anak, serta berikan waktu yang cukup untuk mereka menikmati makanan tanpa merasa terburu-buru.
Baca Juga: Kadar Gula Darah Terkendali, 4 Makanan Manis yang Aman Dikonsumsi Penderita Diabetes
7. Menyediakan Waktu Bermain yang Cukup
Anak yang aktif cenderung lebih memilih bermain daripada makan. Berikan waktu yang cukup untuk bermain sebelum atau setelah makan sehingga mereka merasa puas dengan aktivitas mereka. Dengan demikian, anak akan lebih cenderung menerima dan menikmati waktu makan tanpa adanya perasaan terpaksa.