Jangan Sepelekan, Ternyata Ini 8 Pemicu Lemas dan Ngantuk

Kamis 27 Juni 2024, 14:45 WIB
Ilustrasi Ternyata Ini Pemicu Lemas dan Ngantuk Pada Seseorang (Sumber : pixabay.com/@coupl11)

Ilustrasi Ternyata Ini Pemicu Lemas dan Ngantuk Pada Seseorang (Sumber : pixabay.com/@coupl11)

SUKABUMIUPDATE.com - Merasa lemas dan mengantuk adalah masalah umum yang sering diabaikan banyak orang. Kondisi ini dapat mengganggu produktivitas serta kualitas hidup sehari-hari.

Ada berbagai penyebab yang dapat memicu rasa lemas dan mengantuk, mulai dari gaya hidup hingga masalah kesehatan. Memahami penyebabnya adalah langkah pertama untuk mengatasi serta mencegah kondisi ini.

Sebagaimana mengutip dari situs Dinkes Jogja, berikut ini merupakan penyebab sering lemas dan mengantuk:

Baca Juga: 7 Cara Mengendalikan Gula Darah Dengan Diet Diabetes, Ini Saran Ahli Gizi!

1. Terlalu Banyak Beraktivitas

Salah satu penyebab utama sering mengantuk dan lemas adalah aktivitas yang berlebihan. Ketika kita melakukan aktivitas secara berlebihan, tubuh akan merasa lelah karena kalori yang terbakar. Seperti mesin yang kehabisan bahan bakar, tubuh juga akan merasa lemas dan mengantuk saat energinya terkuras habis.

2. Kekurangan Kalori dan Nutrisi

Kurangnya asupan kalori dan nutrisi juga dapat menyebabkan rasa lemas dan mengantuk. Kekurangan kalori dan nutrisi ini mempengaruhi kemampuan tubuh untuk beraktivitas. Untuk mengoptimalkan asupan kalori dan nutrisi, lakukan hal-hal berikut:

- Wajib sarapan atau makan pagi
- Minum suplemen vitamin dan nutrisi
- Hindari aktivitas berlebihan

3. Terlalu Banyak Makan

Selain kurang makan, makan berlebihan juga bisa menyebabkan rasa kantuk. Penelitian menunjukkan bahwa kelebihan asupan kalori dapat membuat kita merasa sangat mengantuk. Oleh karena itu, penting untuk mengontrol asupan kalori agar tidak merasa lemas dan mengantuk.

4. Dehidrasi

Dehidrasi atau kekurangan cairan dalam tubuh dapat menyebabkan rasa lemas dan mengantuk. Dehidrasi mengganggu proses metabolisme tubuh dan menurunkan konsentrasi serta fokus. Pastikan untuk minum cukup air agar tubuh tetap terhidrasi dan berfungsi dengan baik.

Baca Juga: Kadar Gula Darah Terkendali, 4 Makanan Manis yang Aman Dikonsumsi Penderita Diabetes

5. Menurunnya Suplai Oksigen ke Otak

Kurangnya suplai oksigen ke otak dapat membuat kita merasa lemas dan mengantuk. Oksigen yang kurang akan mengganggu fungsi otak dan menyebabkan rasa kantuk. Beberapa penyebab umum menurunnya suplai oksigen meliputi dehidrasi, kurangnya asupan gizi, sesak nafas, dan tekanan darah rendah.

6. Insomnia, Gangguan Tidur, dan Kurang Tidur

Insomnia dan gangguan tidur lainnya dapat menyebabkan rasa lemas dan mengantuk. Insomnia adalah gangguan dimana penderitanya sulit tidur karena berbagai faktor seperti stres, merokok, minum alkohol, cuaca, dan kondisi lingkungan. Kurangnya waktu tidur dan gangguan tidur lainnya juga bisa membuat tubuh merasa lemas dan mengantuk.

7. Anemia

Anemia atau kekurangan darah, adalah kondisi yang menyebabkan tubuh merasa lemah, lelah, lemas, letih, dan lesu. Anemia biasanya disebabkan oleh kekurangan zat besi dalam tubuh, yang mengakibatkan tubuh mudah merasa lemas.

8. Tekanan Darah Rendah

Tekanan darah rendah berbeda dengan anemia. Pada tekanan darah rendah, penderitanya memiliki tekanan darah lebih rendah dari normal, yang dapat menyebabkan rasa lemas dan mengantuk.

Baca Juga: 8 Makanan Lebaran yang Sebaiknya Tidak Dimakan Penderita Gula Darah Tinggi

Dengan mengetahui penyebab-penyebab ini, kita dapat mengambil langkah-langkah untuk mencegah dan mengatasi rasa lemas dan mengantuk agar tetap produktif sepanjang hari.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi05 Desember 2024, 00:24 WIB

Puluhan Rumah Rusak Terdampak Pergerakan Tanah di Cikembar Sukabumi

Pergerakan tanah di Kampung Cihonje Cikembar Sukabumi masih terjadi, Kades sebut jumlah pengungsi terus bertambah.
Kondisi pergerakan tanah di Kampung Cihonje, Rt 01/06, Desa Sukamaju, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Nasional05 Desember 2024, 00:09 WIB

UMP Sah Naik 6,5 Persen di 2025, Menaker: Buruh Bisa Lapor Bila Pengusaha Tak Patuh

Permenaker Nomor 16 Tahun 2024 tentang UMP 2025 telah resmi diterbitkan Menteri Ketenagakerjaan Yassierli.
Menteri Ketenagakerjaan Yassierli. (Sumber Foto: IG Yassierli)
Sukabumi04 Desember 2024, 22:52 WIB

Sempat Tertimbun Longsor, Arus Lalin di Jalan Nasional Sukabumi-Palabuhanratu Kembali Normal

Kasatlantas Polres Sukabumi, AKP Fiekry Adi Perdana, mengungkapkan bahwa situasi arus lalu lintas di jalan tersebut pada Rabu malam sudah kembali normal.
Ruas jalan Nasional Sukabumi-Palabuhanratu di Bantargadung yang sempat tertutup longsor saat ini sudah bisa kembali dilintasi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi04 Desember 2024, 22:11 WIB

Dikepung 33 Bencana, Pemkab Sukabumi Tetapkan Status Tanggap Darurat 7 Hari

Dari data BPBD Kabupaten Sukabumi hingga pukul 18:00 WIB, jumlah terdampak bencana tersebar di 22 kecamatan dengan total 33 kejadian.
Sekda Ade Suryaman saat konferensi pers terkait bencana alam yang menerjang Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi04 Desember 2024, 21:36 WIB

Pergerakan Tanah di Cikembar Sukabumi, 127 Warga di 1 RT Mengungsi ke Kantor Desa

Berikut kesaksian ketua RT setempat terkait detik-detik terjadinya pergerakan tanah di Cikembar Sukabumi.
Kondisi pergerakan tanah di Kampung Cihonje, Rt 01/06, Desa Sukamaju, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sukabumi Memilih04 Desember 2024, 21:09 WIB

Rekapitulasi Pilgub Jabar: Dedi Mulyadi Unggul Telak di Kota Sukabumi, Raih 111.361 Suara

KPU Kota Sukabumi telah merampungkan rekapitulasi suara untuk Pilgub Jabar 2024, Rabu (4/12/2024) di Gedung Juang 45.
Proses pleno rekapitulasi Pilgub Jabar 2024 oleh KPU Kota Sukabumi di Gedung Juang 45, Rabu (4/12/2024). (Sumber : Istimewa)
DPRD Kab. Sukabumi04 Desember 2024, 20:59 WIB

Anggota DPRD Tinjau Longsor di Gunung Baen, Minta Pemda Segera Lakukan Penanganan

Uden mengimbau masyarakat bersabar atas musibah yang terjadi.
Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Uden Abdunnatsir di rumah tempat korban longsor mengungsi. Bencana ini terjadi di Kampung Gunung Baen, Desa Karangjaya, Kecamatan Gegerbitung, Rabu (4/12/2024). | Foto: Istimewa
Sukabumi04 Desember 2024, 20:27 WIB

Data Sementara: Daftar 15 Titik Bencana di Kota Sukabumi, Didominasi Longsor

Bencana terjadi di Sukabumi akibat hujan yang terus mengguyur.
Salah satu lokasi longsor di Kota Sukabumi pada Rabu (4/12/2024). | Foto: Istimewa/BPBD Kota Sukabumi
Sukabumi Memilih04 Desember 2024, 20:14 WIB

Hasil Rekapitulasi KPU: Ayep Zaki-Bobby Menang Pilkada Kota Sukabumi 2024

Ayep Zaki-Bobby Maulana meraup suara terbanyak dengan raihan 78.257 suara.
Pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Sukabumi nomor urut 2, Ayep Zaki dan Bobby Maulana. | Foto: Istimewa
Food & Travel04 Desember 2024, 20:00 WIB

Nimo Jungle Hotspring, Berendam Sambil Relaksasi dengan View Hutan Ciwidey

Nimo Jungle Hot Spring adalah pilihan yang tepat bagi Anda yang ingin melepas penat dan menikmati keindahan alam sambil merasakan manfaat dari air panas.
Dengan suasana yang tenang dan fasilitas yang lengkap, Nimo Jungle Hotspring akan memberikan pengalaman liburan yang tak terlupakan. (Sumber : Instagram/@arykede/Google/Prihadi Ramadhany).