SUKABUMIUPDATE.com - Perilaku manipulatif sering kali sulit dikenali, namun dampaknya bisa sangat buruk sampai merusak hubungan dan kesejahteraan emosional seseorang.
Manipulatif berarti seseorang mencoba mengendalikan dan memanipulasi orang lain untuk mencapai tujuannya sendiri tanpa memperdulikan perasaan atau hak orang tersebut.
Tanda-tanda perilaku ini meliputi memanipulasi fakta, melakukan gaslighting, dan bersikap pasif-agresif.
Sebagaimana mengutip dari Situs Siloam Hospital memahami ciri-ciri perilaku manipulatif sangat penting agar kita bisa melindungi diri dari pengaruh negatif dan menghindari jebakan manipulasi.
Baca Juga: Kadar Gula Darah Terkendali, 4 Makanan Manis yang Aman Dikonsumsi Penderita Diabetes
1. Memanipulasi Fakta
Salah satu ciri perilaku manipulatif adalah kecenderungan untuk berbohong dan mengubah fakta. Orang dengan perilaku ini sering kali membuat alasan, menyalahkan orang lain, atau menyatakan sesuatu tanpa mengungkapkan kebenaran sepenuhnya. Ketika korban mulai meragukan dirinya sendiri, pelaku akan melemparkan kesalahan tersebut seolah-olah korban yang harus bertanggung jawab.
2. Melakukan Gaslighting
Ciri lainnya adalah gaslighting, di mana pelaku membuat orang lain merasa bingung dan mempertanyakan ingatan serta tindakannya sendiri. Pelaku sering kali mengelak saat dikonfrontasi tentang kebohongannya dan malah mempertanyakan topik yang sedang dibahas, bahkan menghakimi dan mengejek korban secara terbuka untuk memperlihatkan bahwa korbanlah yang bersalah.
3. Berperilaku Pasif-Agresif
Perilaku pasif-agresif adalah ekspresi emosi atau perasaan negatif secara halus tanpa menjelaskannya secara langsung. Salah satu contohnya yaitu silent treatment, sikap menolak untuk bicara atau komunikasi secara verbal dengan tujuan membuat orang lain bingung sekaligus bersalah.
Baca Juga: 8 Makanan Lebaran yang Sebaiknya Tidak Dimakan Penderita Gula Darah Tinggi
4. Mudah Dekat dengan Orang Lain
Orang manipulatif cenderung lebih mudah berbagi cerita pribadi, rahasia, dan ketakutannya kepada orang lain untuk membuat mereka merasa istimewa. Hal ini dilakukan agar orang lain juga mengungkapkan rahasianya, yang kemudian bisa digunakan sebagai senjata oleh manipulator di kemudian hari.
5. Melakukan Intellectual Bullying
Intellectual bullying adalah bentuk perundungan dengan memaparkan fakta atau data secara berlebihan mengenai hal yang tidak dikuasai oleh korban. Pelaku melakukan ini untuk membuat korban merasa tidak mampu dan tidak berdaya dalam mengambil keputusan.
6. Membuat Lelucon yang Menyinggung Orang Lain
Salah satu ciri perilaku manipulatif adalah membuat lelucon yang menyinggung orang lain untuk menunjukkan kelemahan korban di hadapan umum. Tujuannya adalah agar korban merasa rendah dan tidak nyaman, sementara pelaku terlihat lebih hebat dan berkuasa.
Baca Juga: 7 Cara Mengendalikan Gula Darah Dengan Diet Diabetes, Ini Saran Ahli Gizi!
7. Sering Mengancam dan Memaksa Orang Lain
Orang manipulatif sering kali mengancam atau memaksa orang lain untuk melakukan sesuatu. Misalnya, mereka bisa mengancam dengan menyakiti diri sendiri jika pasangan tidak mau melakukan apa yang diinginkan.