7 Penyebab Mengantuk di Pagi Hari yang Perlu Diketahui dan Cara Mengatasinya

Rabu 26 Juni 2024, 13:45 WIB
Ilustrasi Penyebab Mengantuk di Pagi Hari yang Perlu Diketahui (Sumber : pixabay.com/@klo21)

Ilustrasi Penyebab Mengantuk di Pagi Hari yang Perlu Diketahui (Sumber : pixabay.com/@klo21)

SUKABUMIUPDATE.com - Mengantuk di pagi hari adalah masalah umum yang banyak orang alami, dan bisa mempengaruhi kualitas hidup serta produktivitas sehari-hari dalam berkegiatan.

Tidur yang tidak nyenyak atau tidak cukup bisa membuat seseorang merasa masih mengantuk ketika bangun pagi. Hal ini bisa disebabkan oleh beberapa faktor, dan penting untuk mengetahui cara mengatasi agar bisa bangun dengan segar dan siap menjalani hari.

Sebagaimana mengutip dari primaya Hospital, faktor seperti tidur terlalu larut malam, gangguan tidur, atau tidur dalam lingkungan yang tidak nyaman dapat mempengaruhi ini.

Baca Juga: Lonjakan Gula Darah di Malam Hari: 10 Makanan yang Harus Dihindari Sebelum Tidur

1. Terlalu Banyak Paparan Sinar Biru dari Gadget

Penggunaan gadget seperti ponsel atau tablet sebelum tidur dapat mengganggu siklus tidur kita. Cahaya biru dari layar bisa menghambat produksi hormon melatonin yang penting untuk tidur nyenyak. Akibatnya, bisa kesulitan tidur dan merasa sangat mengantuk saat bangun di pagi hari.

Cara Mengatasinya: Hindari menggunakan gadget minimal satu jam sebelum tidur. Ganti kegiatan dengan membaca buku atau mendengarkan musik berirama menenangkan.

2. Kasur yang Tidak Nyaman

Kasur yang tidak mendukung tubuh dengan baik bisa membuat badan terasa pegal dan kaku saat bangun tidur. Kondisi ini dapat mengganggu kualitas tidur serta membuat lebih mudah mengantuk di pagi hari.

Cara Mengatasinya: Pastikan kasur kita nyaman dan mendukung posisi tubuh dengan baik. Jika kasur sudah lama digunakan atau terasa tidak nyaman, pertimbangkan untuk menggantinya dengan yang baru.

3. Gaya Hidup Kurang Aktif

Kehidupan yang kurang bergerak atau sedentari dapat membuat tubuh terasa lelah dan mengantuk, termasuk di pagi hari. Kurangnya aktivitas fisik juga bisa mempengaruhi kualitas tidur kita.

Cara Mengatasinya: Cobalah untuk lebih aktif dengan rajin berolahraga. Olahraga ringan seperti berjalan kaki, bersepeda, atau yoga dapat membantu meningkatkan energi dan kualitas tidur.

Baca Juga: Kadar Gula Darah Terkendali, 4 Makanan Manis yang Aman Dikonsumsi Penderita Diabetes

4. Kurang Minum Air

Dehidrasi bisa menjadi penyebab rasa mengantuk. Ketika tubuh kekurangan cairan, kita bisa merasa lelah dan kurang fokus, terutama di pagi hari.

Cara Mengatasinya: Pastikan untuk minum cukup air sepanjang hari. Kebutuhan cairan tiap individu berbeda, tapi umumnya disarankan untuk minum sekitar 8 gelas air setiap hari.

5. Konsumsi Alkohol dan Kafein

Konsumsi alkohol sebelum tidur bisa membuat tidur tidak nyenyak dan membuat kita merasa mengantuk di pagi hari. Begitu juga dengan kafein, yang jika dikonsumsi terlalu dekat dengan waktu tidur bisa mengganggu kualitas tidur.

Cara Mengatasinya: Batasi konsumsi alkohol dan kafein, terutama di sore dan malam hari. Pilihlah minuman yang lebih sehat seperti air putih atau herbal.

6. Efek Samping Obat-Obatan

Beberapa obat bisa memiliki efek samping yang membuat kita merasa mengantuk di pagi hari. Jika kita merasa mengantuk setelah mengkonsumsi obat tertentu, ini bisa menjadi penyebabnya.

Cara Mengatasinya: Diskusikan dengan dokter atau apoteker mengenai efek samping obat yang mungkin kita alami. Mereka bisa memberikan saran atau alternatif obat yang lebih cocok.

Baca Juga: Simpel, Ini 5 Resep Menu Makan Pagi Ramah Asam Urat dan Cara Membuatnya

7. Masalah Kesehatan

Beberapa masalah kesehatan seperti gangguan tidur (sleep apnea, insomnia), anemia, diabetes, atau gangguan tiroid bisa menyebabkan kita merasa sangat mengantuk di pagi hari.

Cara Mengatasinya: Jika kita curiga ada masalah kesehatan yang mendasari rasa mengantuk kita, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat.

Mengatasi masalah mengantuk di pagi hari memerlukan perubahan kebiasaan tidur dan gaya hidup. Dengan mengidentifikasi penyebabnya dan mengambil langkah-langkah yang tepat, kita bisa meningkatkan kualitas tidur dan merasa lebih segar serta siap menghadapi aktivitas sehari-hari.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi20 September 2024, 08:02 WIB

Menjajal Sensasi Strike Kakap Merah di Sungai Cikaso Sukabumi

Sepanjang aliran Sungai Cikaso dari Kecamatan Cibitung hingga masuk wilayah Kecamatan Tegalbuleud, merupakan spot mancing yang menawarkan pengalaman menarik bagi para pemancing mania
Menjajal strike kakap merah di spot mancing Sungai Cikaso Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Life20 September 2024, 08:00 WIB

13 Pelarian Positif untuk Mengalihkan Perhatian dari Masalah Hidup

Pelarian positif dapat membantu menjaga keseimbangan emosi dan kesehatan mental di tengah kesulitan menghadapi masalah hidup.
Ilustrasi. Membaca bisa menjadi pelarian mental dari masalah sehari-hari. (Sumber : Pixabay/hoahoa111)
Food & Travel20 September 2024, 07:01 WIB

Ekspedisi Canyoneering, Kenalkan Potensi Wisata Alam Baru di Jampangtengah Sukabumi

ungai Cileungsir yang berlokasi di Kecamatan Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi, ternyata memiliki potensi wisata alam berupa air terjun yang masih perawan dan lokasinya berdekatan.
Ekspedisi canyoneering di Sungai Cileungsir Jampangtengah Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Inspirasi20 September 2024, 06:30 WIB

1.245 Lulus MS, Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi CPNS Kota Sukabumi 2024

Pelamar CPNS Kota Sukabumi 2024 bisa mengunjungi situs resmi atau melalui portal SSCASN untuk mengetahui apakah namanya tertera di Hasil Memenuhi Syarat (MS) atau Tidak Memenuhi Syarat (TMS).
Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi CPNS Kota Sukabumi 2024 (Sumber : Instagram/@bkpsdmkotasukabumi)
Food & Travel20 September 2024, 06:00 WIB

Resep Bolu Kukus Sederhana, Camilan Simpel untuk Keluarga di Rumah

Bolu kukus sering dijadikan camilan atau hidangan penutup, dan disukai oleh berbagai kalangan karena mudah dibuat dan memiliki rasa yang enak serta tekstur yang lembut.
Ilustrasi. Resep Bolu Kukus Sederhana, Camilan Simpel untuk Keluarga di Rumah. (Sumber : Pixabay/Steward Masweneng)
Science20 September 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 20 September 2024, Langit Cenderung Berawan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan pada 20 September 2024.
Ilustrasi. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan pada 20 September 2024. | Foto: SU/Dede
Inspirasi20 September 2024, 01:10 WIB

Refleksi Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW

Peringatan Maulid Nabi SAW yang rutin diadakan setiap tahun dalam realitasnya belum sepenuhnya mampu mengubah perilaku keagamaan
Refleksi Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW | Foto : Pixabay
Sukabumi20 September 2024, 00:27 WIB

Terbang ke Aceh, Sekda Ade Beri Dukungan ke Atlet PON XXI Asal Kabupaten Sukabumi

Sekretaris Daerah, Ade Suryaman, bersama sejumlah pejabat Pemkab Sukabumi terbang ke Aceh untuk memberikan dukungan kepada para atlet asal Kabupaten Sukabumi yang bertanding di PON XXI
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman dan jajaran saat bertemu para atlet asal Kabupaten Sukabumi di PON XXI di Aceh | Foto : Dokpim
Sukabumi19 September 2024, 23:23 WIB

Desa Wisata Hanjeli Sukabumi Sabet Penghargaan Wonderful Indonesia Impact Kemenparekraf

Enam desa wisata terbaik mendapat penghargaan Wonderful Indonesia Impact dari Menparekraf bekerja sama dengan MCorp. Salah satunya adalah Desa Wisata Hanjeli, Kabupaten Sukabumi
Asep Hidayat saat menerima Penghargaan Wonderful Indonesia Impact dari Menparekraf Sandiaga Uno di Jakarta, Kamis (19/9/20204) | Foto : Istimewa
Sukabumi19 September 2024, 21:47 WIB

Sepakat Damai Cabut Laporan Usai Bentrok, PP dan Garis Sukabumi Saling Memaafkan

Pasca insiden yang melibatkan dua kelompok ormas PP Kota Sukabumi dan ormas Garis Sukabumi Raya pada Jumat 13 September 2024 lalu, kedua belah pihak bersepakat untuk islah atau berdamai.
Para Pimpinan kedua ormas usai tandatangani nota perdamaian di MWC Pemuda Pancasila (PP) Kota Sukabumi. Kamis (19/9/2024) | Foto : Asep Awaludin