Ketergantungan Gadget, Hati-hati 10 Ciri Anak Kurang Kasih Sayang Orang Tua Ini

Selasa 25 Juni 2024, 08:00 WIB
Kecanduan Gadget. | Anak yang kurang kasih sayang lebih suka menghabiskan waktu dengan gadget atau mainan daripada berinteraksi dengan orang tua atau teman. (Sumber : Freepik.com)

Kecanduan Gadget. | Anak yang kurang kasih sayang lebih suka menghabiskan waktu dengan gadget atau mainan daripada berinteraksi dengan orang tua atau teman. (Sumber : Freepik.com)

SUKABUMIUPDATE.com - Anak yang kurang mendapatkan kasih sayang dari orang tua dapat menunjukkan berbagai tanda dan ciri.

Kurangnya kasih sayang dapat mempengaruhi perkembangan emosional, sosial, dan psikologis anak.

Lantas, apa saja ciri yang mungkin muncul pada anak yang kurang mendapatkan kasih sayang orang tua? Merangkum dari berbagai sumber, berikut ulasannya!

Ciri Anak Kurang Kasih Sayang Orang Tua

1. Perilaku Agresif atau Menentang

Mudah Marah dan Tersinggung: Anak mungkin menunjukkan perilaku agresif, sering marah, atau tersinggung terhadap hal-hal kecil.
Sering Melawan Otoritas: Sering menentang aturan atau instruksi dari orang dewasa, baik di rumah maupun di sekolah.

2. Masalah Kesehatan Mental

Depresi atau Kecemasan: Anak mungkin menunjukkan tanda-tanda depresi atau kecemasan, seperti merasa sedih, khawatir berlebihan, atau takut tanpa alasan yang jelas.
Menarik Diri Sosial: Menghindari interaksi sosial dengan teman-teman atau anggota keluarga, lebih memilih untuk menyendiri.

 

3. Masalah Perilaku dan Akademik

Kesulitan Konsentrasi: Sulit berkonsentrasi pada tugas sekolah atau aktivitas sehari-hari.
Penurunan Prestasi Akademik: Prestasi sekolah yang menurun, sering absen, atau kehilangan minat dalam belajar.

4. Kurangnya Rasa Percaya Diri

Rendah Diri: Anak mungkin menunjukkan rendah diri atau kurang percaya diri, merasa tidak berharga atau tidak dicintai.
Takut Mengekspresikan Diri: Kesulitan dalam mengekspresikan perasaan dan kebutuhan mereka, sering merasa cemas atau takut jika harus berbicara.

5. Masalah Tidur dan Makan

Gangguan Tidur: Kesulitan tidur, mimpi buruk, atau sering terbangun di malam hari.
Perubahan Pola Makan: Kehilangan nafsu makan atau makan berlebihan sebagai bentuk pelarian dari perasaan mereka.

 

6. Perilaku Menarik Perhatian

Tindakan Negatif untuk Perhatian: Melakukan tindakan negatif atau merusak untuk mendapatkan perhatian, seperti berbuat onar atau membuat masalah.
Mencari Perhatian dari Orang Lain: Berusaha mendapatkan perhatian dan kasih sayang dari orang lain di luar keluarga, seperti teman atau guru.

7. Masalah Keterikatan Emosional

Sulit Membentuk Hubungan yang Dekat: Kesulitan dalam membentuk dan mempertahankan hubungan yang dekat dan sehat dengan orang lain.
Ketidakmampuan untuk Mempercayai: Kesulitan mempercayai orang lain, bahkan mereka yang dekat dengan mereka.

8. Ketergantungan Berlebihan pada Teknologi atau Mainan

Menghabiskan Waktu Sendiri dengan Gadget: Anak yang kurang kasih sayang lebih suka menghabiskan waktu dengan gadget atau mainan daripada berinteraksi dengan orang tua atau teman.
Hilangnya Minat pada Aktivitas Sosial: Kehilangan minat pada aktivitas sosial atau fisik yang biasa mereka nikmati.

 

Cara Membantu Anak yang Kurang Mendapatkan Kasih Sayang

Berikan Perhatian Lebih

Luangkan waktu berkualitas bersama anak, tunjukkan perhatian dan minat pada apa yang mereka lakukan dan rasakan.

Komunikasi Terbuka

Bangun komunikasi yang terbuka dan jujur dengan anak. Dengarkan mereka tanpa menghakimi dan berikan dukungan emosional.

Berikan Pelukan dan Kontak Fisik

Sentuhan fisik seperti pelukan dan ciuman dapat memberikan rasa aman dan dicintai pada anak.

Dorong Ekspresi Emosional

Dorong anak untuk mengekspresikan perasaan mereka secara sehat, baik melalui bicara, menulis, atau aktivitas kreatif lainnya.

Libatkan dalam Aktivitas Keluarga

Libatkan anak dalam aktivitas keluarga dan buat mereka merasa menjadi bagian penting dari keluarga.

Cari Bantuan Profesional

Jika perlu, konsultasikan dengan profesional kesehatan mental seperti psikolog atau konselor untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.

 

Dengan memberikan kasih sayang dan perhatian yang cukup, orang tua dapat membantu anak merasa lebih dicintai, aman, dan bahagia, yang akan mendukung perkembangan mereka secara keseluruhan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Entertainment30 Januari 2025, 16:00 WIB

Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback

Menjelang comeback solo Jisoo BLACKPINK secara resmi menandatangani kontrak dengan Label Musik Amerika, yaitu Warner Record untuk membantunya dalam karir bermusik.
Jisoo BLACKPINK Tanda Tangan Kontrak Dengan Warner Records Jelang Comeback (Sumber : Instagram/@blisoo_official)
Life30 Januari 2025, 15:30 WIB

Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak, Serupa Tapi Tak Sama Ya!

Cranky biasanya hanya berlangsung singkat, sementara Tantrum bisa berlangsung lebih lama.
Ilustrasi. Anak Mengamuk. Yuk, Mengenal Perbedaan Cranky vs Tantrum Pada Anak. (Sumber : Freepik/@MateusAndre)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 15:15 WIB

Bertemu Buruh dan Honorer, Komisi IV DPRD Bahas Isu Ketenagakerjaan hingga PPPK di Sukabumi

Buruh meminta dilibatkan dalam setiap kasus atau masalah di perusahaan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi bertemu perwakilan buruh buruh pada Kamis (30/1/2025). | Foto: Istimewa
Life30 Januari 2025, 15:10 WIB

Sudah Lelah dengan Kerjaan? Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign

Setiap orang pasti pernah merasa jenuh atau lelah dengan pekerjaan yang mereka jalani, apalagi jika pekerjaan tersebut terasa tidak lagi sesuai dengan harapan atau impian.
Ilustrasi Resign, Pertimbangkan Hal-Hal Ini Sebelum Memutuskan untuk Resign (Sumber : Freepik)
Sukabumi30 Januari 2025, 15:03 WIB

Tolak Skema PPPK Paruh Waktu, Ribuan Guru Honorer R3 Sukabumi Demo di DPRD

Ribuan guru honorer R3 Sukabumi menuntut kejelasan status kerja agar diangkat menjadi pegawai penuh waktu, bukan paruh waktu.
Ribuan guru honorer R3 Kabupaten Sukabumi mendatangi gedung DPRD Kabupaten Sukabumi untuk menolah skema PPPK paruh waktu. (Sumber Foto: SU/Ilyas)
Inspirasi30 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Lowongan Kerja Operator Equipment Minimal SMA/SMK, Penempatan di Pabrik Sukabumi. (Sumber : Freepik.com)
Life30 Januari 2025, 14:41 WIB

Red Flag di Tempat Kerja: 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic

Lingkungan kerja yang sehat sangat penting bagi kesejahteraan karyawan dan kesuksesan perusahaan. Namun, tidak semua tempat kerja menciptakan atmosfer yang mendukung.
Ilustrasi Lingkungan Kerja Toxic, Red Flag di Tempat Kerja, 6 Tanda yang Menunjukkan Lingkungan Kerja Toxic (Sumber : Freepik)
Life30 Januari 2025, 14:31 WIB

Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya

Malam Nisfu Sya'ban adalah salah satu malam istimewa dalam kalender Islam yang sangat dinantikan oleh umat Muslim setiap tahunnya.
Ilustrasi Malam Nisfu Sya'ban, Kapan Nisfu Sya'ban 2025? Cek Tanggal, Keutamaan, dan Amalannya (Sumber : Freepik/@sketchepedia)
Entertainment30 Januari 2025, 14:30 WIB

Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama

Abidzar Al-Ghifari kembali menuai kritikan dari netizen setelah menyampaikan pernyataan kontroversial tentang penggemar fanatik drama korea ketika menjadi bintang tamu dalam podcast bersama Ariel Tatum.
Ika Natassa Komentari Pernyataan Abidzar Al-Ghifari Soal Fans Fanatik K-Drama (Sumber : Instagram/@abidzar73 dan @ikanatassa)
Sukabumi30 Januari 2025, 14:28 WIB

Angin Kencang Robohkan Pohon Sengon, Timpa Rumah Warga di Parakansalak Sukabumi

Kebutuhan mendesak adalah sembako dan bahan bangunan untuk rumah terdampak.
Pohon sengon yang menimpa rumah warga di Kampung Sukarame RT 05/05 Desa/Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (30/1/2025). | Foto: Tagana Kecamatan Parakansalak