SUKABUMIUPDATE.com - Banyak dari kita sebagai orang tua menganggap bahwa anak hanya membutuhkan mainan yang banyak. Padahal yang dibutuhkan mereka tidak serta merta perihal mainan.
Akan tetapi, selain daripada itu lebih banyak lagi prioritas kebutuhan anak yang harus orangtua pahami. Hal ini disebabkan agar ia tumbuh dengan fisik dan juga emosional yang baik.
Dilansir dari laman medicinenet, berikut ini merupakan kebutuhan anak yang harus orangtua pahami:
Baca Juga: Mulai 1 Juli! Catat Jadwal Baru KA Pangrango Bogor-Sukabumi, Lebih Efisien 14 Menit
1. Waktu Berkualitas
Menghabiskan banyak waktu berkualitas dengan anak-anak dapat memberikan kesempatan untuk memenuhi kebutuhan dan menemukan siapa mereka.
Berikut beberapa cara agar dapat meluangkan lebih banyak waktu untuk anak:
- Libatkan anak dalam proyek di sekitar rumah
- Masak bersama anak-anak
- Berjalan-jalan bersama
- Membaca buku
- Biarkan anak membantu pekerjaan rumah
- Lakukan hobi bersama anak
2. Rasa Aman
Anak-anak membutuhkan rasa aman. Mereka perlu merasa aman dan sehat serta kebutuhan dasarnya terpenuhi.
Jika kebutuhan dasar seorang anak tidak terpenuhi dalam jangka waktu tiga tahun pertama pertumbuhannya, hal ini dapat berdampak seumur hidup seperti penyalahgunaan narkoba dan kemiskinan yang mengganggu pemenuhan kebutuhan dasar dapat mengubah otak anak.
3. Kasih Sayang
Sentuhan fisik membantu bayi tidur lebih nyenyak dan mendukung perkembangan otaknya. Sebuah penelitian yang mengamati 500 bayi hingga mereka berusia 30-an menemukan bahwa bayi yang ibunya paling penuh kasih sayang cenderung tidak tumbuh menjadi orang cemas, tertekan secara emosional, atau bermusuhan.
Hal ini mungkin terjadi karena kasih sayang fisik melepaskan hormon yang disebut oksitosin, yang penting dalam membangun ikatan sosial. Anak-anak dengan tingkat oksitosin lebih tinggi akan siap untuk interaksi sosial dan hubungan lebih baik di masa depan.
Baca Juga: Kadar Gula Darah Terkendali, 4 Makanan Manis yang Aman Dikonsumsi Penderita Diabetes
4. Bantuan Emosional
Anak membutuhkan dukungan emosional karena belum memiliki keterampilan baik dalam mengatasi emosinya sendiri. Mereka memerlukan bantuan untuk belajar bagaimana mengatur diri sendiri.
Salah satu cara yang dapat orang tua lakukan adalah dengan memberikan teladan. Cara lain yang bermanfaat untuk memberikan dukungan emosional kepada anak yaitu bisa membantu mereka menyadari emosinya sejak dini sebelum menjadi berlebihan.
Dorong anak Anda untuk menentukan peringkat emosinya pada skala 1 hingga 10 dan mulailah menghadapinya sebelum emosi tersebut menjadi tidak terkendali.
5. Pendidikan
Pendidikan yang baik akan membuka pintu bagi anak-anak. Ini mengajarkan mereka untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan logis.
Sehingga, pendidikan yang lebih baik akan menghasilkan pekerjaan lebih baik dan peningkatan potensi. Tingkat pendidikan lebih tinggi juga dikaitkan dengan hidup yang lebih lama dan lebih sehat.
6. Struktur dan Rutinitas
Struktur dan rutinitas bisa membantu anak berkembang. Anak-anak akan melakukan yang terbaik jika mereka tahu apa yang diharapkan. Dengan memberikan rutinitas secara konsisten akan memberikan manfaat berikut:
- Peningkatan perkembangan otak, yang membantu anak-anak membaca, berpikir, belajar, mengingat, menalar, dan memperhatikan
- Tidur dan istirahat yang cukup
- Meningkatkan kemandirian dalam rutinitas sehari-hari
- Keterampilan mengatasi yang lebih baik karena mereka merasa lebih
keamanan dan konsistensi - Keterampilan manajemen waktu
- Kebiasaan sehat
- Perilaku yang bertanggung jawab
Baca Juga: Simpel, Ini 5 Resep Menu Makan Pagi Ramah Asam Urat dan Cara Membuatnya
7. Kesehatan
Semua anak memerlukan akses terhadap pelayanan kesehatan. Anak-anak mempunyai risiko lebih tinggi terkena penyakit dan kondisi yang dapat dicegah tanpa akses terhadap pelayanan kesehatan atau dokter berkualitas baik.
Pelayanan kesehatan yang baik mempengaruhi kesehatan fisik dan emosional, pertumbuhan dan perkembangan anak, serta kemampuan mereka untuk mencapai potensi penuh sebagai orang dewasa.
8. Panutan yang Baik
Anak-anak mencari teladan untuk mengetahui bagaimana berperilaku baik di sekolah, dalam situasi sosial, dan dalam kehidupan. Mereka meniru perilaku, penampilan, dan kebiasaan panutan, terutama orang tua.
9. Harga Diri
Membantu anak merasa nyaman dengan dirinya sendiri akan membantunya merasa lebih percaya diri dalam mencoba hal baru. Mereka dapat mengatasi kesalahan dan mencoba lagi ketika ada masalah.
Bantu anak mengembangkan harga diri yang tinggi dengan melakukan hal berikut:
- Ajari mereka cara melakukan sesuatu
- Pujilah usaha mereka, bukan hasilnya
- Jangan mengkritik dengan kasar
- Fokus pada kekuatan mereka
- Biarkan mereka membantu orang lain
- Modelkan perilaku yang ingin Anda lihat
Baca Juga: 8 Kebiasaan Baik yang Dilakukan Orang-orang Berkelas Menurut Psikologi
10. Bermain
Bermain sangat penting untuk menunjang perkembangan emosional, sosial, fisik, dan intelektual anak. Melalui bermain, anak-anak dapat menciptakan dunia yang bisa dikendalikan dan ditaklukkan.
Mereka juga dapat mencoba peran orang dewasa dan belajar berkolaborasi. Dengan bermain, memungkinkan anak-anak mengembangkan kepercayaan diri dan ketahanan.
Dengan bermain bersama anak-anak lain, mereka akan belajar bekerja sama dalam kelompok, yang membantunya belajar berbagi, bernegosiasi, menyelesaikan konflik, dan mengadvokasi diri sendiri.