SUKABUMIUPDATE.com – Ngorok atau mendengkur saat tidur adalah masalah umum yang sering dialami oleh banyak orang, baik langsung maupun tidak langsung mempengaruhi kualitas tidur mereka.
Fenomena ini bisa menjadi indikasi adanya masalah kesehatan yang perlu diperhatikan lebih serius, terutama jika terjadi secara teratur dan mempengaruhi kualitas tidur serta kesehatan secara keseluruhan.
Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi berbagai penyebab umum dari ngorok atau mendengkur, serta solusi-solusi yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah ini.
Sebagaimana mengutip dari situs DiriCare, berikut ini merupakan cara untuk dapat mengatasi kebiasaan ngorok :
Baca Juga: 6 Kebiasaan Ini yang Meningkatkan Lonjakan Gula Darah, Bukan Hanya Makanan Manis!
1. Kelebihan Berat Badan
Kelebihan berat badan sering kali dikaitkan dengan penumpukan lemak di sekitar leher dan tenggorokan. Lemak ini dapat menyebabkan penyempitan saluran udara saat tidur, yang pada gilirannya menghasilkan suara mendengkur. Solusi untuk masalah ini termasuk mengelola berat badan dengan diet seimbang dan olahraga teratur.
2. Struktur Tenggorokan
Faktor anatomi seperti uvula yang panjang atau tonsil yang besar dapat menyebabkan penyempitan saluran udara dan mendengkur saat tidur. Kadang-kadang, operasi seperti pengangkatan tonsil atau pembedahan untuk mengurangi ukuran uvula bisa menjadi solusi dalam mengatasi masalah ini.
3. Konsumsi Alkohol dan Merokok
Minum alkohol sebelum tidur membuat otot-otot di sekitar tenggorokan menjadi lebih rileks, yang dapat menyebabkan penyempitan saluran udara dan suara mendengkur. Sementara merokok bisa mengiritasi jaringan di tenggorokan serta saluran udara, meningkatkan kemungkinan seseorang mendengkur. Mengurangi atau menghindari alkohol dan rokok sebelum tidur dapat membantu mengurangi ngorok.
Baca Juga: 8 Tips Makan Malam yang Aman untuk Menjaga Kadar Gula Darah dan Contoh Menunya
4. Alergi dan Hidung Tersumbat
Alergi atau hidung tersumbat dapat memaksa seseorang untuk bernapas melalui mulut saat tidur. Hal ini bisa menghasilkan suara mendengkur karena udara yang melewati saluran udara terbuka di tenggorokan.
5. Pola Tidur
Posisi tidur tertentu, seperti tengkurap atau dengan kepala terlalu condong ke belakang, dapat menyebabkan saluran udara menjadi terhambat atau tertutup. Hal ini dapat menyebabkan seseorang mendengkur karena aliran udara yang tidak lancar.
6. Sleep Apnea
Sleep apnea adalah gangguan serius di mana saluran udara terhalang secara periodik selama tidur, mengakibatkan berhenti bernafas sementara dan mendengkur saat seseorang mencoba untuk mengambil nafas setelah periode penutupan saluran udara.
Ini adalah kondisi yang memerlukan perhatian medis lebih lanjut dan mungkin bisa membutuhkan perawatan khusus seperti penggunaan CPAP (Continuous Positive Airway Pressure) atau pembedahan.
Baca Juga: Kadar Gula Darah Terkendali, 4 Makanan Manis yang Aman Dikonsumsi Penderita Diabetes
7. Stres dan Kelelahan
Stres dan kelelahan dapat mempengaruhi kualitas tidur seseorang. Saat stres atau lelah, otot-otot di sekitar tenggorokan bisa lebih rileks serta cenderung bergetar ketika udara melewati, yang menghasilkan suara mendengkur. Mengelola stres dan memastikan tidur yang cukup dapat membantu mengurangi masalah ini.