6 Kebiasaan Buruk yang Bikin Hidup Seseorang Sulit Kaya, Yuk Tinggalkan!

Senin 10 Juni 2024, 17:15 WIB
Ilustrasi ejumlah kebiasaan buruk yang akan menjadikan seseorang sulit menjadi kaya (Sumber : Pixabay.com/@Timurweber)

Ilustrasi ejumlah kebiasaan buruk yang akan menjadikan seseorang sulit menjadi kaya (Sumber : Pixabay.com/@Timurweber)

SUKABUMIUPDATE.com - Sebagian orang mungkin lupa bahwa salah satu penyebab sulit kaya dikarenakan kebiasaan buruk yang sering dilakukan selama hidupnya.

Sebab, kebiasaan buruk akan menghalangi seseorang melakukan tindakan besar yang benar, seperti etos kerja tinggi, konsisten, dan penuh percaya diri.

Untuk itu, setiap orang harus mengetahui apa saja kebiasaan buruk yang seharusnya dihindari dalam hidup. Yuk simak dirangkum dari berbagai sumber!

Baca Juga: 6 Sayuran Ini Tidak Boleh Dimakan Penderita Asam Urat, Cek Alasannya!

1. Salah Pergaulan

Banyak studi menyebutkan, pergaulan seseorang mempengaruhi masa depannya sendiri. Jika berteman dengan orang sifat buruk sedikit banyak bisa tertular kebiasaan dan karakternya. Sebaliknya, berada di lingkungan positif bisa mendorong seseorang berperilaku baik.

Faktanya, orang bisa menjadi kaya pada umumnya disebabkan hidup di lingkaran pertemanan baik, seperti pengusaha, pebisnis, pedagang dan orang-orang positif lainnya.

2. Malas Bekerja Keras

Kebiasaan malas bekerja keras bertolak belakang dengan kesuksesan itu sendiri. Sebab, seseorang tidak bisa menjadi orang kaya jika dirundung kemalasan. Semuanya pasti harus dilaluinya dengan semangat dan prinsip kerja tinggi.

Jadi, ketika orang memiliki kebiasaan buruk ini, jangan berharap bisa merubah nasibnya di masa depan nanti.

Baca Juga: Bebas Diabetes, 5 Rutinitas Sehat yang Bisa Menurunkan Kadar Gula Darah Tinggi

3. Terjebak Gaya Hidup Gengsi

Sulitnya mengubah nasib menjadi kaya umumnya juga disebabkan gaya hidup tinggi, sedangkan penghasilan pas-pasan. Jika gaji hanya cukup untuk kebutuhan, sebaiknya menghindari pengeluaran dengan biaya mahal, mewah, dan glamor.

Sebab, memaksa diri menghabiskan uang untuk memenuhi gengsi, glamor dan hedon akan menjadikan pengeluaran habis tidak terkendali. Jika terus-menerus demikian, maka kemiskinan tinggal menunggu di masa depan.

4. Pola Pikir Negatif

Kondisi pikiran yang positif akan menuntun setiap niat dan langkah seseorang menjadi positif. Sebaliknya, pikiran negatif juga mendorong perilaku menjadi buruk. Itu sebabnya, para motivator sering menyebut, masa depan seseorang tergantung pola pikirnya.

Sebagai contoh, jika pola pikirnya selalu minder, tidak percaya diri, dan menunda-nunda pekerjaan, tentu sulit meraih kesuksesan. Sebab, sukses bisa diraih oleh mereka yang berani percaya diri, konsisten dengan pekerjaannya, dan punya etos kerja tinggi.

Baca Juga: 7 Cara Menghindari Lonjakan Kadar Gula Darah Setelah Makan Malam

5. Mengabaikan Pengeluaran Kecil

Terkadang orang tidak sadar bahwa pengeluaran kecil diam-diam bisa membuat kondisi keuangan anjlok. Contoh, harga kopi mungkin cuma 5 ribu di kafe, tai jika tiap hari selalu ngopi tanpa disadari uang akan cepat habis.

Inilah kebiasaan boros yang sering disepelekan banyak orang. Padahal, dampaknya sangat mempengaruhi masa depan finansial seseorang.

6. Suka Meratapi Kegagalan

Hal buruk yang bikin orang susah kaya biasanya dikarenakan mentalnya yang cepat rapuh, seperti sering meratapi kegagalan. Padahal, setiap orang kurang lebih pernah merasakan kegagalan dan menjadikannya tangga menuju kesuksesan.

Jika orang tidak bangkit setelah mengalami kegagalan, maka akan sulit berkembang dan maju pikiran dan langkahnya. Bahkan cenderung berjalan di tempat.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel31 Januari 2025, 07:00 WIB

Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih!

Buncis Bawang Putih cocok sebagai pendamping berbagai jenis protein, seperti ayam panggang atau ikan.
Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih. Foto: IG/@menu.makanan_
Science31 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 31 Januari 2025, Cek Langit di Akhir Bulan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025. (Sumber : pexels.com/Gabriela Palai)
Sukabumi Memilih31 Januari 2025, 02:09 WIB

Termasuk Sukabumi, Nasib 11 Sengketa Pilkada Di Jabar Diputuskan 4-5 Februari

Mahkamah Konstitusi (MK) dijadwalkan akan membacakan putusan dismissal terhadap setiap sengketa Pilkada 2024. Dari seluruh sengketa yang ada, sebelas diantaranya terjadi di Jawa Barat, pada 4-5 Februari 2025.
Hakim MK dalam sidang perdana sengketa hasil Pilbup Sukabumi 2024. (Sumber : YouTube/Mahkamah Konstitusi)
Keuangan30 Januari 2025, 22:49 WIB

Fokus 3 Program Prioritas, Pemprov Jabar Kaji Efisiensi APBD 2025 hingga Rp4 Triliun

3 Program yang menjadi prioritas Pemprov Jabar di APBD 2025 adalah pembangunan jalan, elektrifikasi dan pembangunan ruang kelas baru.
Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat memimpin rapat pembahasan tindak lanjut Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBD 2025, Kamis (30/1/2025). | Foto: Humas Jabar
Sukabumi30 Januari 2025, 22:41 WIB

Izin Tak Kunjung Diurus, DPMPTSP Sukabumi Tegas Minta Proyek Tambak Udang Di Minajaya Ditunda

Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar, mengatakan surat teguran tertulis sudah dilayangkan sebanyak dua kali kepada pihak perusahaan PT. Berkah Semesta Alam selaku pengembang proyek Pembesaran Crustasea Air Payau.
Lokasi proyek tambak udak di Minajaya, Desa Buniwangi, Surade, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Aplikasi30 Januari 2025, 22:33 WIB

Dinkes Kabupaten Sukabumi Sosialisasi Penggunaan e-Katalog Versi 6.0, Ini Tujuannya

Sosialisasi ini agar proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Dinas Kesehatan dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Kegiatan sosialisasi Dinkes Kabupaten Sukabumi terkait implementasi e-Katalog versi 6.0 (Sumber Foto: Turangga Anom)
Sukabumi30 Januari 2025, 21:30 WIB

Kades Di Lengkong Sukabumi Kembali Didemo Soal ADD, DPMD Minta Warga Tunggu Hasil Inspektorat

Aksi demontrasi warga ini merupakan kedua kalinya menuntut transparansi penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD), serta PBB.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Sukabumi, Hodan Firmansyah saat memberikan penjelasan kepada para demonstran | Foto : Ragil Gilang
Kecantikan30 Januari 2025, 21:00 WIB

6 Manfaat Eksfoliasi Sebelum Tidur Malam, Bantu Kulit Tampak Lebih Cerah!

Meski bagus untuk dilakukan, jangan Eksfoliasi terlalu sering, namun cukup 2-3 kali seminggu agar kulit tidak iritasi.
Ilustrasi. Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. (Sumber : Freepik/@freepik)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 20:58 WIB

Dalam Bentuk 4 Komitmen, DPRD Kawal Aspirasi Guru Honorer R3 Kabupaten Sukabumi

DPRD Kabupaten Sukabumi memahami apa aspirasi para guru honorer R3 dan siap memperjuangkan kepastian hukum bagi mereka.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali saat menunjukan hasil kesepakatan audiensi dengan perwakilan forum guru honorer R3. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:27 WIB

Penyerahan Ijazah Gratis Tuai Kekhawatiran dari Kepsek Sekolah Swasta di Sukabumi

Kebijakan Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi soal penyerahan ijazah gratis disebut bisa matikan sekolah swasta jika tidak dibarengi dengan solusi yang bijak.
Kepala SMK Jamiyyatul Aulad Palabuhanratu Sukabumi, Andriana (kiri), saat menyerahkan ijazah gratis kepada siswanya, Kamis (30/1/2025). Hal itu sesuai permintaan Dedi Mulyadi. (Sumber Foto: Istimewa)