Melihat Masa Lalu dengan Damai, 5 Ciri-ciri Orang yang Sembuh dari Luka Masa Kecil

Sabtu 08 Juni 2024, 17:00 WIB
Ilustrasi - Orang yang benar-benar sembuh dari luka masa kecil. (Sumber : Pexels.com/@rdne).

Ilustrasi - Orang yang benar-benar sembuh dari luka masa kecil. (Sumber : Pexels.com/@rdne).

SUKABUMIUPDATE.com - Tak dapat dipungkiri, kebanyakan dari kita membawa luka tertentu sejak masih kecil, seperti orang tua tidak tahu cara menunjukkan cinta, setiap pencapaian luput dari perhatian atau peristiwa lain.

Apapun masalahnya, itu hal yang menyakitkan dan sayangnya, kebanyakan orang masih memendam trauma luka masa kecil tersebut dalam diri mereka di kehidupan saat ini tanpa disadari.

Sembuh dari luka masa kecil memang hal membahagiakan karena dapat membuat hidup lebih indah.

Lantas, apa ciri-ciri orang yang sudah benar-benar sembuh dari luka masa kecil? Yuk, simak uraian berikut dikutip dari hackspirit.com.

1. Mampu Mengasuh Anak dengan Kelembutan

Ketika pasangan tidak memberikan perhatian yang cukup, inner child Andalah yang merasa ditinggalkan dan ditolak.

Ketika gagal menyelesaikan suatu tugas dan merasa sangat kecewa pada diri sendiri, batin anak Andalah yang khawatir bahwa mereka tidak layak untuk dicintai.

Melihat anak ini apa adanya dan menghadapi rasa sakitnya dengan kasih sayang adalah langkah pertama menuju penyembuhan bagian diri Anda yang rusak.

Ketika mampu mengasuh anak dengan kelembutan tanpa mengingat peristiwa masa kecil, itu artinya sudah sembuh dari trauma luka masa kecil.

2. Mengenal Diri dengan Sangat Baik

Meskipun penyembuhan batin anak terjadi pada tingkat emosional, menggunakan alasan untuk memahami mengapa Anda seperti ini juga sama pentingnya.

Hal ini karena semakin Anda tahu tentang akar rasa sakit dari mana asalnya, dan bagaimana bereaksi terhadap pemicu potensial, semakin besar kemungkinan Anda mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan dan secara aktif memperbaiki diri.

Menyadari bahwa kemarahan adalah emosi yang menyelimuti perasaan yang jauh lebih menyakitkan, seperti rasa takut ditinggalkan atau tidak cukup dihargai, itu tandanya Anda sudah sembuh dari luka masa kecil.

Namun mengenali perasaan Anda apa adanya bukanlah akhir dari segalanya. Sama sekali tidak.

3. Mampu Menegaskan Batasan

Seberapa sering Anda menegaskan batasan, mulai dari mengatakan tidak hingga menyatakan tidak menyukai perilaku tertentu atau mendesak agar orang lain menghormati keinginan Anda?

Seberapa sering Anda menepati janji dan menegaskan kembali batasan bila diperlukan?

Banyak orang yang tumbuh dalam rumah tangga yang tidak berfungsi akhirnya menjadi orang yang menyenangkan orang lain.

Mereka sudah terbiasa mengendalikan suasana hati orang lain yang tidak stabil sehingga mereka berusaha sekuat tenaga untuk menjaga perdamaian.

Jika Anda sudah benar-benar sembuh dari luka masa kecil, itu berarti tujuan utama Anda bukan lagi mendapatkan perhatian semua orang.

4. Hubungan dengan Pasangan Baik

Keuntungan terbaik dari menetapkan batasan adalah hubungan Anda tidak akan berantakan karena pertengkaran yang meledak-ledak atau perlahan-lahan hancur seiring berjalannya waktu.

Hal ini juga berlaku untuk menyembuhkan luka masa kecil.

Terlalu sering, kita begitu dibutakan oleh rasa sakit kita sehingga kita membiarkannya meresap ke dalam hubungan dan meracuninya sampai tidak ada yang dilakukan selain pergi.

Orang yang sudah benar-benar sembuh dari masa lalu memang masih merasakan perasaan-perasaan yang tidak rasional, namun tidak membiarkannya menghalangi hubungan yang sehat.

5. Melihat Masa Lalu dengan Perasaan Damai

Memaafkan sama sekali bukan tentang orang yang dimaafkan, namun pengampunan sejati adalah tentang kemampuan untuk melihat masa lalu dari sudut pandang burung dan menerima apa yang terjadi dengan lapang dada.

Hal ini adalah kelegaan yang dirasakan ketika seseorang dapat mengakui rasa sakit untuk kemudian melepaskannya.

Ini tentang kedamaian batin.

Memaafkan bukan sekadar tindakan mulia, namun sebuah proses penting untuk kesejahteraan kita sendiri.

Dengan melepaskan amarah dan kebencian, seseorang menciptakan lingkungan emosional yang lebih sehat di dalam diri sendiri.

Menumbuhkan praktik memaafkan dapat berdampak signifikan pada kesehatan mental dan penyembuhan emosional.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:02 WIB

Kakak Tewas Di Tangan Adik, Geger Pembacokan di Cikahuripan Sukabumi

Peristiwa kakak tewas di tangan adik, bikin geger kampung Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi
TKP pembacokan di kampung sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 13:00 WIB

Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 pekan ke-24 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Prediksi Persib Bandung vs Madura United di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Nasional22 Februari 2025, 12:19 WIB

Retret Kepala Daerah, Wali Kota Sukabumi Bicara Fiskal dan Banyak Materi Penting untuk Kemajuan Daerah

“Hari kedua retret dimulai dengan pemaparan materi dari Mendagri, membahas hubungan pusat dan daerah, baik pemerintahan, keuangan dan lainnya,” ucap Ayep.
Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki dalam retret kepala daerah hari kedua (Sumber: dok ayep zaki)
Entertainment22 Februari 2025, 12:00 WIB

Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan

Tagar Kabur Aja Dulu sedang viral di media sosial sebagai bentuk kekecewaan sekaligus keresahan masyarakat generasi muda terhadap kondisi Indonesia dari segi ekonomi, sosial, hingga politik.
Tagar Kabur Aja Dulu Viral, Raffi Ahmad Bikin Tandingannya: Pergi Migran Pulang Juragan (Sumber : Instagram/@raffinagita1717)
Life22 Februari 2025, 11:15 WIB

5 Tips Ampuh Agar Puasa Kamu Lancar Tanpa Lemas dan Lapar

Puasa adalah ibadah yang mengajarkan kita untuk menahan hawa nafsu, termasuk lapar dan haus. Namun, bagi sebagian orang, puasa bisa membuat tubuh terasa lemas dan lapar, terutama saat beraktivitas di tengah hari.
Ilustrasi Lemas dan Lapar Saat Menjalankan Ibadah Puasa (Sumber : Freepik/@onlyyouqj)