Jauhi Pemicunya, Ini 7 Penyebab Perut Kembung Saat Kehamilan

Jumat 07 Juni 2024, 15:45 WIB
Ilustrasi perut kembung yang terjadi saat masa kehamila dan harus dijauhi pemicunya (Sumber : Pexels.com/@Aminafilkins)

Ilustrasi perut kembung yang terjadi saat masa kehamila dan harus dijauhi pemicunya (Sumber : Pexels.com/@Aminafilkins)

SUKABUMIUPDATE.com - Tubuh Menghasilkan gas ketika bakteri alami di perut dan usus memecah makanan yang dimakan selama proses pencernaan. Begitu pula dengan diri sendiri juga membawa udara ke dalam tubuh ketika menelan makan, minum, tertawa, bernapas, atau berbicara.

Terkadang gas bisa menyebabkan kembung, yaitu saat perut membengkak dan terasa kenyang setelah makan atau akibat penumpukan gas. Perasaan kembung ini bisa ringan serta tidak menyenangkan. Hal ini juga dapat membuat perut membesar untuk sementara waktu.

Sehingga, penting untuk diketahui bahwa janin tidak merasakan sakit atau tekanan gas seperti yang Anda rasakan. Si Kecil aman dan nyaman terapung di dalam cairan pelindung kantung ketuban. Gerakan dan suara yang dihasilkan gas saat melewati usus mungkin menyenangkan serta menenangkannya.

Baca Juga: 9 Kategori Ikan Laut Rendah Purin yang Aman Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Meski begitu, kembung dan ketidaknyamanan lambung lainnya selama kehamilan seperti mulas atau sembelit mungkin tidak nyaman bagi Anda, namun tidak membahayakan bayi yang ada didalam perut.

Penyebab Kembung Saat Kehamilan

Saat hamil, Anda mungkin menyadari bahwa buang angin lebih banyak dari biasanya dan terasa nyeri. Peningkatan gas serta kembung saat hamil bisa dipicu oleh berbagai penyebab, termasuk perubahan kadar hormon dan makanan yang dikonsumsi.

Mengutip dari laman parents.com, berikut beberapa penyebab perut kembung saat kehamilan:

1. Progesteron

Selama kehamilan, jumlah hormon progesteron dalam tubuh lebih banyak dan ekstra sehingga menjadi alasan utama mengapa Anda mungkin mengalami lebih banyak gas serta kembung saat hamil.

Salah satu fungsi progesteron dalam tubuh adalah mengendurkan otot polos saluran pencernaan. Ketika otot-otot ini rileks, hal ini dapat menyebabkan makanan bergerak lebih lambat melalui sistem pencernaan.

Saat pencernaan melambat, maka akan lebih banyak gas menumpuk di usus. Karena fungsi dari gas membantu tubuh untuk memanfaatkan secara optimal, tapi juga bisa menyebabkan lebih banyak bersendawa, buang angin, dan kembung.

Baca Juga: 11 Ciri Orang yang Memiliki Luka Batin, Apakah Kamu Salah Satunya?

2. Pola Makan Anda

Makanan yang dimakan dan minuman yang Anda minum juga mempengaruhi produksi gas. Jenis makanan yang bisa meningkatkan gas antara lain makanan pedas, gorengan, olahan, makanan berminyak, produk susu, biji-bijian, minuman berkarbonasi, serta banyak buah dan sayuran.

Banyak makanan penghasil gas yang sangat menyehatkan, seperti kacang-kacangan, brokoli. Anda bisa mulai dengan menghilangkan makanan penghasil gas kurang bergizi seperti bawang bombay, keripik kentang, dan soda, sebelum mengurangi asupan buah-buahan, sayuran, produk susu, dan biji-bijian.

Namun, perlu diingat bahwa mengubah pola makan terlalu cepat juga bisa menyebabkan gas. Maka dari itu, lakukan hal ini secara perlahan.

3. Makanan Umum Penyebab Gas

Jika gejala yang dialami menyebabkan ketidaknyamanan, pertimbangkan untuk membatasi makanan berikut untuk mengurangi kembung dan gas:

  • Apel
  • Kacang polong
  • Brokoli
  • Kubis
  • Kol bunga
  • Keju
  • Es krim
  • Kacang-kacangan
  • Bawang
  • Buah plum
  • Kismis

4. Bagian Tengah yang Meluas

Saat rahim tumbuh, hal itu akan memberi tekanan pada usus dan membuat sistem pencernaan dapat memperlambatnya. Penyempitan juga bisa mempersulit pengendalian pelepasan gas, yang berarti Anda buang angin secara tidak terduga atau lebih sering.

Baca Juga: Meski Turunkan Gula Darah, Ini 6 Efek Samping Kayu Manis Bagi Kesehatan

5. Sembelit

Kesulitan buang air besar atau sembelit, juga bisa menyebabkan kembung dan nyeri. Kotoran yang berada di usus membuat gas lebih sulit melewati dan keluar dari tubuh.

6. Vitamin Prenatal

Vitamin prenatal membantu memastikan ibu dan bayi mendapatkan semua dan cukup vitamin serta mineral yang dibutuhkan untuk kehamilan agar bisa sehat.

Meskipun demikian, beberapa vitamin dan mineral (terutama suplemen zat besi) ternyata berkontribusi terhadap sembelit, yang pada akhirnya dapat menyebabkan gas.

7. Stres dan Kecemasan

Saat gugup, para ibu mungkin bernapas lebih cepat dan menghirup lebih banyak udara, yang dimana hal ini dapat menyebabkan gas. Kecemasan saat hamil atau kapan saja juga bisa menyebabkan gejala gastrointestinal.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)