SUKABUMIUPDATE.com - Orang tua memiliki peran besar dalam mencegah anak laki-lakinya agar jauh dari kebiasaan merokok. Ini sangat penting mengingat lingkungan sosial bisa saja mempengaruhi anak.
Untuk itu, orang tua perlu menerapkan sejumlah cara yang bisa mencegah kemungkinan anak laki-laki kecanduan merokok. Karena semua ini demi kebaikannya, terutama untuk kesehatan. Mengingat di dalam rokok terdapat zat-zat yang dapat mengganggu kesehatan tubuh.
Yuk simak cara mencegah anak laki-laki agar tidak merokok seperti merujuk laman hellosehat!
Baca Juga: Taklukkan Lonjakan Gula Darah: 11 Panduan Lengkap Mengelola dan Mencegahnya
1. Orang Tua Sendiri Jangan Merokok
Berdasarkan studi University of Washington, anak laki-laki merokok umumnya meniru dari kebiasaan orang tuanya yang juga perokok. Jadi, kebiasaan dari orang tua sangat berpengaruh terhadap masa depan anak sendiri. Sebab, mereka merupakan peniru handal dari orang tua yang hidup lama di rumah.
2. Ingatkan Sisi Negatif Merokok
Lantaran lingkungan sekitar bisa sangat besar memberikan pengaruh untuk merokok, sudah sepantasnya orang tua selalu mengingatkan anak tentang bahaya negatif dari kebiasaan merokok.
Ingatkan anak sejak dari bangku SD sampai dewasa bahwa merokok tidak bagus untuk kesehatan. Tidak masalah juga ditambahkan dengan cerita-cerita atau kasus mengenai kabar seseorang meninggal akibat merokok.
Baca Juga: Cara Meracik Rebusan Kayu Manis untuk Menyembuhkan Penyakit Gula Darah Tinggi, Simpel!
3. Intens Mengontrol Anak
Mengontrol aktivitas anak adalah keharusan sebagai bentuk pengawasan orang tua. Tetapi, jangan sampai terlalu mengekangnya, apalagi membatasi pergaulan anak di lingkungan sosialnya.
Orang tua cukup menjalin komunikasi dengan intens dengan anak, sambil mengawasinya. Setidaknya anak-anak muncul perasaan segan saat ketahuan atau tidak patuh di hadapan kedua orang tuanya.
4. Bergaul juga dengan Teman-teman Anak
Tak hanya harus intens komunikasi dengan anak, orang tua juga perlu menjalin komunikasi dengan teman-teman anaknya sendiri. Ini sangat membantu untuk mengawasi anak jika berbohong, terutama soal merokok.
Mungkin teman anak akan membantu dengan memberitahu kepada orang tuanya. Meski tidak menjamin efektif, tapi setidaknya orang tua berusaha mengawasi anaknya. Namun ayah maupun ibu tidak perlu sampai masuk terlalu jauh pada pergaulan anak, karena takutnya dia risih.
5. Latih Anak Menolak Ajakan Merokok
Terkadang, awal mula anak-anak merokok disebabkan ajakan berulang kali dari teman sebayanya di luar rumah. Untuk itu, ajarkan anak untuk menolak ajakan temannya mengenai sesuatu yang negatif. Beritahu juga bahwa menolak bukan berarti tidak setia kawan.
Baca Juga: 9 Cara Menjaga Kualitas Tidur yang Baik untuk Penderita Asam Urat
6. Tingkatkan Kepercayaan Anak
Selain mengajarkan menolak ajakan merokok, tentu saja melatih mental kepercayaan anak kepada teman-temannya bahwa tidak merokok bukanlah sesuatu yang buruk. Sebab, tidak jarang anak-anak kurang percaya diri dan terpaksa merokok lantaran takut tidak dianggap oleh teman pergaulannya.