8 Kebiasaan Pagi yang Membuat Seseorang Terkena Serangan Asam Urat

Jumat 31 Mei 2024, 08:00 WIB
Ilustrasi. Nyeri Asam Urat. Ketahui Apa Saja Kebiasaan Pagi yang Membuat Seseorang Terkena Serangan (Sumber : Freepik/@freepik)

Ilustrasi. Nyeri Asam Urat. Ketahui Apa Saja Kebiasaan Pagi yang Membuat Seseorang Terkena Serangan (Sumber : Freepik/@freepik)

SUKABUMIUPDATE.com - Asam urat adalah kondisi yang disebabkan oleh tingginya kadar asam urat dalam darah, yang dapat menyebabkan kristal urat menumpuk di persendian dan menyebabkan nyeri serta pembengkakan.

Kebiasaan pagi tertentu dapat berkontribusi terhadap peningkatan kadar asam urat dan risiko serangan asam urat. Berikut beberapa kebiasaan pagi yang bisa meningkatkan risiko serangan asam urat, merujuk dari berbagai sumber:

Kebiasaan Pagi Pemicu Serangan Asam Urat

1. Melewatkan Sarapan

  • Mengapa Buruk untuk Penderita Asam Urat: Melewatkan sarapan dapat menyebabkan tubuh mengalami stres metabolik, yang bisa memicu peningkatan produksi asam urat. Selain itu, ketika tubuh tidak mendapat asupan makanan, kadar gula darah bisa turun drastis, yang dapat meningkatkan produksi asam urat.
  • Saran: Selalu sarapan dengan makanan sehat yang mengandung karbohidrat kompleks, protein, dan serat untuk menjaga kadar gula darah stabil.

Baca Juga: 10 Fashion Stylish Kekinian untuk Remaja Perempuan, Ada Gaya Minimalis!

2. Konsumsi Makanan Tinggi Purin

  • Mengapa Buruk untuk Penderita Asam Urat: Mengkonsumsi makanan tinggi purin seperti daging merah, jeroan, dan makanan laut tertentu pada pagi hari dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah.
  • Saran: Pilih makanan rendah purin seperti telur, produk susu rendah lemak, dan sayuran hijau.

3. Kurang Minum Air

  • Mengapa Buruk untuk Penderita Asam Urat: Dehidrasi dapat meningkatkan konsentrasi asam urat dalam darah karena ginjal kesulitan untuk membuang asam urat dengan efisien.
  • Saran: Minum segelas air segera setelah bangun tidur dan terus konsumsi air sepanjang hari.

4. Minum Minuman Manis

  • Mengapa Buruk untuk Penderita Asam Urat: Minuman manis, terutama yang mengandung fruktosa tinggi, dapat meningkatkan kadar asam urat. Minuman seperti soda dan jus buah manis harus dihindari.
  • Saran: Gantilah minuman manis dengan air putih, teh herbal, atau jus buah segar tanpa tambahan gula.

Baca Juga: 9 Makanan Pengontrol Gula Darah Agar Tidak Naik Drastis: Tips Diet dan Menu Sehat

5. Konsumsi Kopi Berlebihan

  • Mengapa Buruk untuk Penderita Asam Urat: Meskipun kopi dalam jumlah sedang dapat bermanfaat, konsumsi berlebihan dapat menyebabkan dehidrasi dan meningkatkan kadar asam urat.
  • Saran: Batasi konsumsi kopi hingga 1-2 cangkir per hari dan pastikan untuk minum cukup air untuk mengimbangi efek diuretiknya.

6. Kurang Aktivitas Fisik

  • Mengapa Buruk untuk Penderita Asam Urat: Gaya hidup yang tidak aktif dapat menyebabkan penumpukan asam urat. Aktivitas fisik ringan dapat membantu mengurangi kadar asam urat dalam darah.
  • Saran: Mulailah hari dengan peregangan ringan atau berjalan kaki untuk meningkatkan sirkulasi darah dan metabolisme tubuh.

7. Sarapan Tinggi Lemak dan Gula

  • Mengapa Buruk untuk Penderita Asam Urat: Makanan tinggi lemak dan gula bisa meningkatkan kadar trigliserida dan menurunkan efektivitas ginjal dalam membuang asam urat.
  • Saran: Pilih sarapan yang sehat seperti oatmeal dengan buah-buahan, smoothie hijau, atau roti gandum dengan selai kacang.

Baca Juga: Potong Gaji 3%, Apakah Tapera Bisa Dicairkan Pekerja?

8. Mengabaikan Tanda-tanda Awal Penyakit Asam Urat

  • Mengapa Buruk untuk Penderita Asam Urat: Mengabaikan gejala awal seperti nyeri atau kekakuan pada sendi dapat memperburuk kondisi asam urat.
  • Saran: Jika merasakan gejala awal, segera konsultasikan dengan dokter dan lakukan perubahan gaya hidup untuk mencegah serangan asam urat.

Tips untuk Kebiasaan Pagi yang Sehat untuk Penderita Asam Urat

  • Minum Air Putih: Segera setelah bangun tidur untuk membantu detoksifikasi tubuh.
  • Sarapan Sehat: Konsumsi makanan yang seimbang untuk menjaga kadar gula darah stabil.
  • Aktivitas Fisik: Lakukan peregangan atau olahraga ringan untuk meningkatkan sirkulasi darah.
  • Hindari Makanan Tinggi Purin: Pilih makanan rendah purin untuk sarapan.
  • Batasi Kopi: Minum kopi dalam jumlah moderat dan imbangi dengan air putih.

Baca Juga: Tinggi Purin, 10 Ikan Laut Ini Sebaiknya Tidak Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Dengan menghindari kebiasaan-kebiasaan yang dapat meningkatkan risiko serangan asam urat dan menerapkan pola hidup sehat, Anda dapat mengontrol kadar asam urat dan mengurangi risiko serangan asam urat.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Food & Travel22 November 2024, 08:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa