12 Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Orang Lain Tersinggung, Jangan Lakukan!

Sabtu 25 Mei 2024, 08:00 WIB
Ilustrasi. Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Orang Lain Tersinggung (Sumber : pexels/tirachardkumtanom)

Ilustrasi. Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Orang Lain Tersinggung (Sumber : pexels/tirachardkumtanom)

SUKABUMIUPDATE.com - Kebiasaan sehari-hari yang tampaknya sepele ternyata bisa membuat orang lain merasa tersinggung.

Beberapa di antaranya mungkin tidak kita sadari, tetapi penting untuk diwaspadai agar interaksi sosial tetap harmonis.

Berikut beberapa kebiasaan sepele yang bisa membuat orang lain tersinggung, dirangkum dari berbagai sumber:

Kebiasaan Sepele yang Bisa Membuat Orang Lain Tersinggung

  • Mengabaikan Percakapan

Terlalu sering melihat ponsel saat berbicara dengan orang lain bisa dianggap tidak sopan.

Perilaku menunjukkan bahwa kita tidak menghargai lawan bicara sehingga termasuk kebiasaan sepele yang bisa membuat orang tersinggung.

Baca Juga: 10 Pilihan Makanan Terbaik untuk Menjaga Gula Darah Tetap Stabil

  • Memotong Pembicaraan

Memotong pembicaraan orang lain dapat membuat mereka merasa pendapatnya tidak dihargai atau dianggap tidak penting. Sikap negatif ini termasuk kebiasaan sepele yang bisa membuat orang tersinggung.

  • Tidak Mengucapkan Tolong dan Terima Kasih

Mengabaikan kata-kata sederhana seperti "tolong" dan "terima kasih" bisa dianggap tidak sopan dan menunjukkan kurangnya apresiasi terhadap orang lain.

  • Tidak Menjaga Kebersihan Diri

Kebiasaan seperti tidak mandi, bau badan, atau tidak menjaga kebersihan mulut bisa membuat orang lain merasa tidak nyaman berada di dekat kita.

Baca Juga: 9 Kebiasaan yang Membuat Seseorang Terserang Penyakit Asam Urat dan Cara Mencegahnya

  • Menatap Terlalu Lama

Menatap orang lain terlalu lama dapat membuat mereka merasa tidak nyaman atau terintimidasi. Sikap negatif ini termasuk kebiasaan sepele yang bisa membuat orang tersinggung.

  • Berbicara dengan Nada Tinggi atau Kasar

Nada bicara yang tinggi atau kasar bisa membuat orang lain merasa diserang atau tidak dihargai. Upayakan untuk tidak melakukannya karena nada kasar dan tinggi termasuk kebiasaan sepele yang bisa membuat orang tersinggung.

  • Mengkritik di Depan Umum

Memberikan kritik di depan orang banyak dapat membuat orang yang dikritik merasa dipermalukan. Sikap negatif ini termasuk kebiasaan sepele yang bisa membuat orang tersinggung.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Makanan Sehat Anti Purin untuk Penderita Asam Urat dan Contoh Menunya

  • Mengabaikan Budaya dan Adat Istiadat

Tidak menghormati atau mengabaikan kebiasaan budaya atau adat istiadat lokal dapat dianggap sebagai penghinaan sehingga termasuk salah satu kebiasaan sepele yang bisa membuat orang tersinggung.

  • Terlalu Sering Bertanya tentang Hal Pribadi

Kebiasaan sepele yang bisa membuat orang tersinggung berikutnya adalah sering menanyakan hal-hal yang terlalu pribadi atau sensitif tanpa izin. Perilaku ini bisa membuat orang lain merasa tidak nyaman meskipun terlihat sepele.

  • Mengambil Keputusan Sepihak

Membuat keputusan yang mempengaruhi orang lain tanpa berkonsultasi terlebih dahulu bisa dianggap tidak menghargai pendapat dan perasaan mereka.

Baca Juga: 8 Rekomendasi Makanan Sehat Anti Gula untuk Penderita Diabetes

  • Membicarakan Orang Lain di Belakang

Bergosip atau membicarakan orang lain di belakang bisa merusak kepercayaan dan hubungan sosial. Sikap negatif ini termasuk kebiasaan sepele yang bisa membuat orang tersinggung.

  • Tidak Mendengarkan dengan Baik

Tidak benar-benar mendengarkan saat orang lain berbicara, misalnya dengan menunjukkan ketidaksabaran atau ketidaktertarikan, bisa membuat seseorang merasa tidak dihargai.

Meskipun kebiasaan-kebiasaan sepele ini mungkin tidak bermaksud buruk, dampaknya terhadap perasaan orang lain bisa signifikan.

Oleh karena itu, selalu baik untuk meningkatkan kesadaran diri dan berusaha menjaga etiket sosial yang baik dalam berbagai situasi.

Baca Juga: 7 Dampak Negatif Mengunyah Makanan Terlalu Cepat, Bisa Pengaruhi Kualitas Hidup!

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel31 Januari 2025, 07:00 WIB

Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih!

Buncis Bawang Putih cocok sebagai pendamping berbagai jenis protein, seperti ayam panggang atau ikan.
Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih. Foto: IG/@menu.makanan_
Science31 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 31 Januari 2025, Cek Langit di Akhir Bulan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025. (Sumber : pexels.com/Gabriela Palai)
Sukabumi Memilih31 Januari 2025, 02:09 WIB

Termasuk Sukabumi, Nasib 11 Sengketa Pilkada Di Jabar Diputuskan 4-5 Februari

Mahkamah Konstitusi (MK) dijadwalkan akan membacakan putusan dismissal terhadap setiap sengketa Pilkada 2024. Dari seluruh sengketa yang ada, sebelas diantaranya terjadi di Jawa Barat, pada 4-5 Februari 2025.
Hakim MK dalam sidang perdana sengketa hasil Pilbup Sukabumi 2024. (Sumber : YouTube/Mahkamah Konstitusi)
Keuangan30 Januari 2025, 22:49 WIB

Fokus 3 Program Prioritas, Pemprov Jabar Kaji Efisiensi APBD 2025 hingga Rp4 Triliun

3 Program yang menjadi prioritas Pemprov Jabar di APBD 2025 adalah pembangunan jalan, elektrifikasi dan pembangunan ruang kelas baru.
Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat memimpin rapat pembahasan tindak lanjut Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBD 2025, Kamis (30/1/2025). | Foto: Humas Jabar
Sukabumi30 Januari 2025, 22:41 WIB

Izin Tak Kunjung Diurus, DPMPTSP Sukabumi Tegas Minta Proyek Tambak Udang Di Minajaya Ditunda

Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar, mengatakan surat teguran tertulis sudah dilayangkan sebanyak dua kali kepada pihak perusahaan PT. Berkah Semesta Alam selaku pengembang proyek Pembesaran Crustasea Air Payau.
Lokasi proyek tambak udak di Minajaya, Desa Buniwangi, Surade, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Aplikasi30 Januari 2025, 22:33 WIB

Dinkes Kabupaten Sukabumi Sosialisasi Penggunaan e-Katalog Versi 6.0, Ini Tujuannya

Sosialisasi ini agar proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Dinas Kesehatan dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Kegiatan sosialisasi Dinkes Kabupaten Sukabumi terkait implementasi e-Katalog versi 6.0 (Sumber Foto: Turangga Anom)
Sukabumi30 Januari 2025, 21:30 WIB

Kades Di Lengkong Sukabumi Kembali Didemo Soal ADD, DPMD Minta Warga Tunggu Hasil Inspektorat

Aksi demontrasi warga ini merupakan kedua kalinya menuntut transparansi penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD), serta PBB.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Sukabumi, Hodan Firmansyah saat memberikan penjelasan kepada para demonstran | Foto : Ragil Gilang
Kecantikan30 Januari 2025, 21:00 WIB

6 Manfaat Eksfoliasi Sebelum Tidur Malam, Bantu Kulit Tampak Lebih Cerah!

Meski bagus untuk dilakukan, jangan Eksfoliasi terlalu sering, namun cukup 2-3 kali seminggu agar kulit tidak iritasi.
Ilustrasi. Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. (Sumber : Freepik/@freepik)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 20:58 WIB

Dalam Bentuk 4 Komitmen, DPRD Kawal Aspirasi Guru Honorer R3 Kabupaten Sukabumi

DPRD Kabupaten Sukabumi memahami apa aspirasi para guru honorer R3 dan siap memperjuangkan kepastian hukum bagi mereka.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali saat menunjukan hasil kesepakatan audiensi dengan perwakilan forum guru honorer R3. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:27 WIB

Penyerahan Ijazah Gratis Tuai Kekhawatiran dari Kepsek Sekolah Swasta di Sukabumi

Kebijakan Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi soal penyerahan ijazah gratis disebut bisa matikan sekolah swasta jika tidak dibarengi dengan solusi yang bijak.
Kepala SMK Jamiyyatul Aulad Palabuhanratu Sukabumi, Andriana (kiri), saat menyerahkan ijazah gratis kepada siswanya, Kamis (30/1/2025). Hal itu sesuai permintaan Dedi Mulyadi. (Sumber Foto: Istimewa)