6 Cara Obati Sakit Haid Secara Alami, Tak Perlu Minum Pereda Nyeri Lagi!

Kamis 23 Mei 2024, 17:30 WIB
Ilustrasi. Cobalah sederet cara obati nyeri haid secara alami agar tak perlu minum pereda nyeri lagi. Sumber foto : Freepik/@Lifestylememory

Ilustrasi. Cobalah sederet cara obati nyeri haid secara alami agar tak perlu minum pereda nyeri lagi. Sumber foto : Freepik/@Lifestylememory

SUKABUMIUPDATE.com - Wanita di usia produktif pastinya rutin mengalami menstruasi atau haid tiap bulan. Tak jarang, nyeri haid setiap bulan terasa menyiksa.

Banyak wanita yang memilih untuk meminum pereda nyeri karena tak tahan dengan rasa sakitnya. Namun, obat pereda nyeri tak bisa diminum untuk waktu yang lama karena berdampak buruk.

Maka dari itu, perlu cara alami untuk obati nyeri haid agar tak perlu lagi obat pereda nyeri yang kadang membuat ketergantungan. Apalagi rahim wanita adalah organ yang paling sensitif. 

Baca Juga: 7 Rekomendasi Pilihan Makanan Pendamping untuk Anak yang Masih Minum ASI

Mengutip dari satu artikel pada laman healthshots.com yang diunggah tanggal 14 Desember 2023, ada 6 cara obati nyeri haid secara alami yang bisa dilakukan, yaitu sebagai berikut:

Cara Mengobati Nyeri Haid Secara Alami

1. Gunakan Kantong Air Panas

Tahukah Anda bahwa mengompreskan air panas ke perut atau punggung dapat meredakan nyeri haid?

Studi seperti yang dipublikasikan di BMC Women's Health menemukan bahwa mengoleskan panas ke area yang terkena akan bertindak seperti obat penghilang rasa sakit dan meredakan rasa sakit. Bahkan mandi air panas pun bisa membantu. 

Baca Juga: 6 Mental Bisa Hidup Kaya yang Diajarkan Orang China kepada Anaknya, Yuk Terapkan

2. Minum Lebih Banyak Air

Percaya atau tidak, minum air putih memang mengatasi banyak masalah, termasuk nyeri haid. Kembung adalah kejadian alami selama menstruasi dan hanya menambah ketidaknyamanan.

Ditambah lagi, Anda kehilangan banyak cairan dan mengalami dehidrasi saat sedang menstruasi. Dehidrasi dapat membuat Anda merasa lelah dan menyebabkan nyeri otot, sehingga memperburuk masalah.

3. Pijat dengan Minyak Esensial

Minyak atsiri telah terbukti menjadi pengobatan rumahan yang efektif untuk meredakan sakit perut. Minyak lavender, khususnya, telah dikaitkan dengan pengurangan nyeri kram menstruasi.

Anda juga dapat menggabungkan berbagai minyak esensial seperti lavendel, clary, dan marjoram untuk pijat perut guna meredakan kram menstruasi.

Baca Juga: 5 Alasan Kenapa Anak Perempuan Menjadi Matre saat Dewasa, Ini Penyebabnya

4. Terapi Akupuntur

Terapi akupunktur memerlukan penyisipan jarum yang sangat tipis melalui kulit pada titik-titik strategis di tubuh Anda untuk mengurangi rasa sakit. 

Hal ini dilakukan dengan meningkatkan aliran darah ke seluruh bagian tubuh, termasuk organ dalam, sehingga membantu mengurangi rasa sakit dan ketidaknyamanan. Ia juga mengandung sifat anti-inflamasi yang telah terbukti meredakan nyeri haid.

5. Minum Teh Jahe dan Lemon

Jika menstruasi membuat Anda merasa kembung atau sakit, teh jahe dan lemon dapat membantu mengatasinya. Jahe mengandung sifat anti-inflamasi yang membantu mengatasi kram menstruasi dan bahkan meredakan sakit perut. Lemon juga merupakan basa alami yang membantu menenangkan sakit perut.

Baca Juga: 5 Cara Tradisional Mengobati Diabetes, Alami dan Tanpa Obat Kimia!

6. Cobalah Beberapa Pose Yoga

Anda mungkin merasa tidak ingin bergerak saat menstruasi, tetapi ini akan membantu meringankan rasa sakit. Beberapa gerakan yoga seperti leg up the wall, cobbler's pose, cat-cow pose, dan child pose adalah beberapa pose yoga terbaik untuk meredakan nyeri haid secara alami. 

Demikianlah enam cara untuk obati nyeri haid secara alami tanpa perlu lagi mengonsumsi obat pereda nyeri.

Cobalah cara-cara tersebut ketika nyeri haid datang melanda, dan periksalah ke dokter jika nyeri haid dirasa sudah tidak normal dan tidak teratasi walaupun dengan obat pereda nyeri. 

Sumber : healthshots.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi08 September 2024, 09:00 WIB

Loker Marketing Manager di Jakarta Timur, Syarat: Mahir Ms. Office

Loker Marketing Manager di Jakarta Timur. Rekrutmen Pegawai Tetap masih dibuka hingga 5 November 2024 mendatang.
Loker Marketing Manager di Jakarta Timur, Syarat: Mahir Ms. Office (Sumber : Istimewa)
Food & Travel08 September 2024, 07:00 WIB

Resep Sup Durian Keju Mozzarella, Hidangan Pencuci Mulut yang Lezat!

Sup Durian Keju Mozzarella adalah perpaduan unik antara manisnya durian dan kelezatan keju, menciptakan hidangan penutup yang creamy dan meleleh di mulut.
Ilustrasi - Taman durian Hauma Ni Opung atau Hauma Ni Opung Farm and Plantation merupakan destinasi wisata yang harus dikunjungi oleh para penggemar buah durian (Sumber : iStock)
Science08 September 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 8 September 2024, Sukabumi Pagi Cerah Berawan dan Siang Potensi Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan pada 8 September 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan pada 8 September 2024. (Sumber : Freepik.com/@fanjianhua)
DPRD Kab. Sukabumi07 September 2024, 22:57 WIB

Sekretariat DPRD Sosialisasikan Peran Dewan Kepada Masyarakat di Sukabumi Expo 2024

Sekretariat DPRD menyuguhkan konsep yang berbeda pada pameran pembangunan di Sukabumi Expo tahun ini.
Stand Sekretariat DPRD Kabupaten Sukabumi di Sukabumi Expo 2024. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi07 September 2024, 22:21 WIB

Niat Jemput Istri, Cerita di Balik Kecelakaan Maut Warga Sukabumi Akibat Motor Tersangkut Kabel

Berikut cerita di balik kecelakaan maut yang menimpa ayah anak di Cicurug Sukabumi akibat motor tersangkut kabel di Jalan Raya Sukabumi-Bogor.
Kecelakaan maut di jalan raya Sukabumi-Bogor, seorang anak tewas terlindas truk usai motor yang ditumpanginya terjatuh akibat tersangkut kabel internet. (Sumber : Istimewa)
Kecantikan07 September 2024, 21:00 WIB

5 Manfaat Masker Mentimun untuk Mengurangi Kantung Mata

Masker mentimun efektif untuk mengurangi kantung mata karena sifatnya yang menghidrasi, menenangkan, dan mendinginkan.
Ilustrasi. Menggunakan masker. Efek pendingin alami mentimun juga dapat membantu mengurangi peradangan dan pembengkakan di area sekitar mata. (Sumber : Freepik/freepik)
Keuangan07 September 2024, 20:58 WIB

Perumda BPR Hadir di Sukabumi Expo 2024, Tawarkan Beragam Produk Tabungan dan Kredit

Tawarkan Beragam Produk Tabungan dan Kredit, Stand BPR Sukabumi disambut antusias pengunjung Sukabumi Expo 2024.
Stand Perumda BPR Sukabumi di Sukabumi Expo 2024, Lapang Canghegar Palabuhanratu. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi07 September 2024, 20:34 WIB

Perahu Terbalik Dihantam Badai, Nelayan Sukabumi Selamatkan Diri dengan Berenang ke Tepian

Berikut kronologi perahu nelayan Sukabumi terbalik dihantam ombak dan angin kencang di perairan Tegalbuleud Sukabumi.
Kondisi perahu nelayan yang sempat terbaik dihantam badai di perairan Tegalbuleud Sukabumi dievakuasi usai mendarat di tepian. (Sumber Foto: Istimewa)
Life07 September 2024, 20:00 WIB

Sleep Training Hacks: 9 Cara Agar Anak Cepat Tidur di Malam Hari

Sleep Training Hacks: Ciptakan rutinitas yang menenangkan sebelum tidur. Aktivitas seperti membaca buku, mendengarkan cerita, mandi air hangat, atau bermain dengan mainan lembut bisa membuat anak rileks sebelum tidur.
Ilustrasi. Cara Agar Anak Cepat Tidur di Malam Hari, Parenting Hacks untuk Ayah Bunda! (Sumber : Freepik/pvproductions)
Sukabumi07 September 2024, 19:35 WIB

Kabel Menjuntai Picu Kecelakaan Maut di Sukabumi, Saksi sebut Akibat Tersangkut Truk Kontainer

Saksi ungkap penyebab kabel menjuntai di Jalan Raya Sukabumi-Bogor yang picu kecelakaan maut, anak tewas terlindas truk.
Polisi saat olah TKP kecelakaan maut di Jalan Raya Sukabumi-Bogor tepatnya di Cicurug Sukabumi. Serang anak tewas terlindas truk usai motor yang diboncengnya terjatuh akibat tersangkut kabel. (Sumber : Istimewa)