SUKABUMIUPDATE.com - Saat anak sedang dalam masa pertumbuhan, sudah menjadi tanggung jawab orang tua untuk menjaga perilakunya, jika tidak maka akan lepas kendali. Anak-anak dimanjakan di usia muda akan tetap dimanja seumur hidup.
Jadi, sedikit disiplin itu perlu, namun bagaimana cara mendisiplinkan mereka agar mereka menyikapinya secara positif? Berikut adalah beberapa cara untuk memastikan bahwa anak-anak Anda berperilaku baik tanpa Anda harus melakukan kekerasan fisik atau verbal.
1. Beri Kesempatan Kedua
Jika anak Anda bersikap kasar atau tidak hormat terhadap Anda atau siapa pun, buat dia sadar akan perbuatannya dan minta dia mengulangi tindakannya tanpa bersikap kasar.
2. Jangan Biarkan Anak Anda Bicara Lagi
Jika dia mengatakan sesuatu yang kasar atau tidak menyenangkan, minta dia untuk tetap diam selama beberapa waktu. Ini akan memberinya waktu untuk berpikir dan introspeksi. Dia akan memahami bahwa perilaku seperti itu sama sekali tidak diperlukan dan akan mengingatnya di masa depan.
3. Biarkan Dia Menang
Jika ada hal-hal yang tidak Anda sukai tetapi konsekuensinya tidak merugikan siapapun, Anda dapat membiarkan dia memenangkan perdebatan dan memberinya kendali tertentu dalam hidupnya.
4. Biarkan Dia Tenang
Membentak anak yang sudah mengamuk dan membentak hanya akan menimbulkan keributan dan mengganggu orang lain. Jadi, daripada bermain-main dengan berteriak, dengan tegas suruh anak Anda ke kamarnya atau minta dia duduk di sudut sebentar, dan biarkan dia tenang.
5. Hindari Tongkat
Memukul anak Anda atau memukulnya jarang menjadi pilihan. Menggunakan tongkat bahkan dalam bentuk yang paling ringan sekalipun menimbulkan rasa takut dalam dirinya daripada rasa tanggung jawab atas tindakannya.
Jadi, ingatlah untuk tidak pernah memukul anak Anda meskipun Anda sedang marah padanya. Anda tidak ingin dia takut pada Anda.
6. Jadilah Orang Tua Cerdas
Ketika anak Anda tidak mau mendengarkan Anda, buatlah skenario yang menarik untuknya sehingga dia akhirnya mendengarkan Anda dan melakukan apa yang Anda ingin dia lakukan.
7. Berikan Hukuman Saat Anak Salah
Untuk menunjukkan akibat dari tindakannya, singkirkan mainan atau video game favoritnya selama beberapa waktu sampai dia menyadari kesalahan yang dia lakukan.
8. Membatasi Interaksi Sosial
Membatasi interaksi sosial pada anak merupakan solusi yang mungkin berhasil karena ia tidak ingin dipermalukan di depan teman-temannya. Tapi, jangan gunakan cara ini saat dia sedang bersama teman-temannya.
Karena ini akan menurunkan semangatnya dan dia tidak akan menyukai Anda. Meskipun ini adalah salah satu pilihan, sebaiknya hindari.
9. Kasih Motivasi dan Dorongan
Ada kesalahpahaman umum di kalangan masyarakat bahwa untuk mendidik seorang anak, seseorang perlu menggunakan cara-cara yang tegas. Tapi itu tidak benar sama sekali. Disiplin dapat ditanamkan ketika anak didorong untuk berperilaku baik.
Anda berbicara dengan anak Anda dengan sopan dan dia akan mendengarkan Anda. Disiplin tidak pernah terbatas pada pendekatan yang ketat, namun ditumbuhkan dengan nada positif.