6 Kesalahan Orang Tua yang Jadi Penyebab Anak Kecanduan Main HP Sejak Kecil

Jumat 17 Mei 2024, 10:15 WIB
Ilustrasi kesalahan orang tua yang menjadi penyebab anak kecanduan main HP (Sumber : Pexels.com/@YanKrukau)

Ilustrasi kesalahan orang tua yang menjadi penyebab anak kecanduan main HP (Sumber : Pexels.com/@YanKrukau)

SUKABUMIUPDATE.com - Penyebab anak kecanduan main Handphone (HP) atau yang saat ini disebut gadget tentu tidak lepas dari kesalahan orang tua ketika mendidiknya di masa kecil.

Karena banyak orang tua terlalu menggampangkan anak supaya bisa tenang dengan membiarkan dia menggunakan HP sejak balita. Padahal dampak dari sering diberikan gadget bisa menyebabkan ketergantungan.

Jadi, tidak aneh kalau saat ini penyebab besar anak kecanduan memainkan HP karena kesalahan orang tuanya ketika mendidiknya di masa kecil.

Lantas kesalahan seperti apa yang tidak disadari orang tua sehingga menjadi penyebab anak kecanduan main HP? Ini jawabannya dirangkum dari berbagai sumber!

Baca Juga: Serangan Asam Urat Tak Lagi Menyiksa: 10 Cara Mengobati dan Mencegah Kambuh

1. Anak Sudah Dikenalkan HP Sejak Bayi

Belakangan sering orang tua memutarkan musik mulai dari pop, jazz, sampai shalawat yang bertujuan agar didengarkan si bayi supaya bisa tenang. Tentu saja hal ini tidak terlalu baik, karena semakin besar pertumbuhan anak akan membuatnya terbiasa dengan benda bernama HP di sampingnya.

Apalagi bayi memiliki kecenderungan menyukai ‘mainan’, sehingga HP dengan segala fiturnya yang mengasyikkan dapat menarik perhatian anak terus bermain-main dengan gadget, karena dianggap sebagai sesuatu menyenangkan untuk dimainkan.

Tanpa disadari, tujuan baik orang tua pada akhirnya bisa berdampak fatal bagi perkembangan si bayi, yakni menjadi candu menggunakan HP.

2. Jadikan HP Alat Penenang Anak

Menjadikan HP sebagai media untuk menenangkan anak belakangan kerap dipraktekkan para orang tua. Terlebih bagi si kecil yang sering tantrum langkah satu-satunya adalah memberikan gadget agar dia bisa berhenti menangis dan seketika diam.

Sayangnya, seiring bertambahnya umur akan membuat anak menjadi tergantung dengan HP, sehingga kemana-mana selalu membawa barang berbentuk pipih ini dan terus memainkannya tanpa henti. Bahkan, tidak mau dipisahkan dalam keadaan apapun.

Baca Juga: 4 Minuman Sehat yang Ampuh Menurunkan Kadar Asam Urat, Nyerinya Langsung Minggat!

3. Orang Tua Sibuk Main HP di Depan Anak

Penyebab ketiga yang sering terjadi adalah orang tua selalu bermain HP di depan anak. Ternyata hal ini dapat mempengaruhi kinerja otak si kecil, sehingga terbiasa dengan apa itu gadget dalam ingatannya.

Maklum, karena anak akan merekam apa yang selalu berada di dekatnya. Mengingat anak adalah peniru ulung kepada orang tuanya. Maka dari itu, usahakan tidak sering bermain ponsel di depan si kecil. Lebih baik aja dia memainkan sesuatu yang sesuai dengan umurnya.

4. Jadikan HP Pengganti Aktivitas Fisik

Ketika orang tua seolah terfokus pada HP sebagai penenang kerewelan anak, ini akan menjadi kebiasaan yang menggantikan aktivitas fisik. Disaat seharusnya masa kanak-kanak bermain atau bersosialisasi dengan kawannya, tapi semua aktivitas tersebut sudah digantikan dengan menggunakan HP sedari kecil.

5. Anak Dibiarkan Main Media Sosial

Jika sedari kecil anak sudah diperkenalkan dengan media sosial sampai game, maka berpotensi besar mengalami kecanduan dalam menggunakan HP tidak bisa terelakkan. Sebab medsos seperti WhatsApp, Instagram, Tiktok, dan sejenisnya memiliki dampak candu bagi penggunanya, termasuk anak-anak yang kelak tumbuh dewasa.

Baca Juga: Bebas Diabetes dengan 11 Karbohidrat Sehat: Makan Enak, Gula Darah Stabil

6. Orang Tua Kurang Pengawasan

Ketika anak sudah sering memegang HP dan orang tua tidak mengimbanginya dengan pengawasan, tentu akan menyebabkan dia bebas bersenang-ria dengan gadget. Terlalu membiarkannya inilah yang akhirnya membuat si kecil mengambil keputusan untuk berani kepada kedua orang tuanya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)