5 Kebiasaan Sepele yang Akan Menurunkan Semangat Hidup Anda, Yuk Hindari!

Kamis 16 Mei 2024, 10:15 WIB
Ilustrasi seseorang akibat kebiasaan yang menurunkan semangat hidup (Sumber : Pexels.com/ @Nicola Barts)

Ilustrasi seseorang akibat kebiasaan yang menurunkan semangat hidup (Sumber : Pexels.com/ @Nicola Barts)

SUKABUMIUPDATE.com - Sebagian orang tidak menyadari kalau ada beberapa kebiasaan sepele yang selama dilakukan menjadi penyebab kenapa semangat hidupnya menurun.

Karena faktanya, kebiasaan tertentu sangat berpengaruh terhadap peningkatan atau penurunan semangat hidup. Jika dibiarkan begitu saja tidak akan ada perkembangan hidup baik di masa ini ataupun masa depan, lalu kelak akan menjadi penyesalan.

Maka dari itu, setiap orang sangat penting untuk mengetahui kebiasaan buruk dalam kehidupan sehari-hari yang bisa menurunkan semangat hidup.

Simak 5 kebiasaan buruk penyebab turunnya semangat hidup sebagaimana dilansir dari laman enesis!

Baca Juga: Serangan Asam Urat Tak Lagi Menyiksa: 10 Cara Mengobati dan Mencegah Kambuh

1. Bangun Tidur Kesiangan

Bangun tidur kesiangan rupanya juga menjadi sebab turunnya semangat hidup untuk melakukan aktivitas harian. Pada umumnya, bangun lebih siang dari waktu yang seharusnya membuat suasana hati menjadi kurang baik karena banyak waktu terbuang sia-sia.

Oleh karena itu, ada baiknya untuk menghindari kebiasaan ini dan berusaha agar selalu bangun pagi. Karena kebiasaan bangun pagi sangat banyak manfaatnya dan bisa mendatangkan suasana hati yang riang gembira. Tentu saja aktivitas bisa berjalan dengan baik.

2. Kurang Istirahat

Terkadang orang terlalu menggampangkan pola tidur yang baik setiap harinya. Hal itu diabaikan karena ada beberapa urusan atau mau begadang. Padahal, pola tidur tidak teratur bisa mengakibatkan suasana hati atau mood menjadi buruk.

Karena faktanya, orang yang kurang jam istirahatnya kemungkinan akan mengalami mood buruk keesokan harinya. Fisik menjadi lemas dan kantuk tak terelakkan akibat begadang di malam hari.

Akibat dari itu, orang akan malas bekerja lantaran semangat hidupnya menurun karena pola tidur tidak benar di malam hari. Tentu saja, kurang istirahat adalah kebiasaan buruk yang patut dihindari.

Baca Juga: 7 Tanda Kolesterol Tinggi Pada Wanita Usia 50-an, Bisa Dirasakan di Bagian Kaki

3.  Overthinking

Secara psikologis, orang yang terlalu berlebihan memikirkan sesuatu yang belum pasti terjadi atau overthinking ternyata bisa mengakibatkan gangguan kecemasan dan stres.

Jika terus-menerus mengalami semacam ini, bukan tidak mungkin suasana hati akan terganggu sehingga berdampak terhadap rutinitas, yakni malas untuk melakukan aktivitas di setiap hari.

4. Suka Nunda Kerjaan

Kebiasaan menunda pekerjaan sesungguhnya sangat merugikan. Sayangnya, sebagian orang mengabaikan dampak negatifnya dengan berbagai alasan.

Tanpa disadari, menyelesaikan pekerjaan mendekati deadline akan menyebabkan kualitas pekerjaan menurun. Karena diselesaikan dengan suasana hati yang terburu-buru dan menjadi kurang fokus.

Lebih parah lagi kalau deadline diulur kembali, sudah pasti akan memicu kegelisahan untuk cepat selesai. Semua itu akibat terlalu santai menunda pekerjaan. Biasanya hasil dari sikap seperti ini selalu berakhir buruk.

Baca Juga: 8 Cara Membesarkan Anak Agar Memiliki Hati yang Baik, Yuk Bunda Terapkan

5. Enggan Olahraga

Rutin berolahraga bukan saja berdampak pada kesehatan fisik, tapi juga untuk kesehatan mental agar bisa terjaga dengan baik. Pasalnya, rutinitas satu ini akan membantu menstimulasi otak melepaskan senyawa kimia sehingga mendorong mood menjadi baik.

Terlebih suasana hati akan dirasa lebih stabil dengan berolahraga, daripada tidak sama sekali. Lakukan rutinitas ini untuk menghindari penyakit fisik maupun mental.

Apalagi ada beberapa olahraga yang bisa dilakukan di rumah dengan rentan waktu sekitar 10-15 menit. Cobalah luangkan waktu untuk melakukannya agar bisa menghilangkan kebiasaan buruk dan semangat menjalani kehidupan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel22 November 2024, 09:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 08:36 WIB

Pohon Duku 12 Meter Tumbang Rusak Rumah Warga Nagrak Sukabumi

Dampak hujan deras, pohon duku setinggi 12 meter tumbang rusak rumah warga di Nagrak Sukabumi.
Kondisi rumah yang tertimpa pohon duku tumbang di Desa Pawenang, Nagrak Sukabumi, Kamis, 21 November 2024 | Foto : P2BK Nagrak
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa