2 Tanda Gangguan Bahasa Pada Bayi yang Harus Diketahui Orang Tua

Minggu 12 Mei 2024, 16:00 WIB
Ilustrasi -  Tanda gangguan bahasa pada bayi yang perlu diketahui orang tua. (Sumber : Pexels/George Pak).

Ilustrasi - Tanda gangguan bahasa pada bayi yang perlu diketahui orang tua. (Sumber : Pexels/George Pak).

SUKABUMIUPDATE.COM - Mungkin tidak ada pencapaian lain selain berjalan yang menghasilkan antisipasi sebanyak kata-kata pertama bayi. Semua orang ingin melihat dan mendengar apa yang dikatakan anak mereka. Namun anak membutuhkan waktu untuk mengembangkan kemampuan berbahasanya.

Menurut American Academy of Pediatrics (AAP), sebagian besar bayi mengalami tahapan berikut ketika belajar berbicara :

  • 4 hingga 7 bulan: Mengoceh dan menirukan suara berulang-ulang, seperti bah, dah
  • 6 atau 7 bulan: Meniru kata-kata sederhana seperti mama,papa, dadah, ayo
  • 8 hingga 12 bulan: Melekatkan makna pada gerak tubuh, kata-kata, dan frasa
  • Pada usia 1 tahun: Mungkin mengucapkan satu atau dua kata sederhana (mama, dada, bye)

Baca Juga: 7 Manfaat Bermain Sendiri untuk Anak-Anak yang Bantu Menumbuhkan Imajinasi

Selain itu, kebanyakan anak akan mengucapkan kata pertamanya sekitar ulang tahun pertama mereka. Namun setiap anak dan setiap situasi adalah unik, dan apa yang “normal” bagi seorang bayi lain belum tentu menjadi normal bagi anak Anda.

Ini berarti beberapa anak akan mengucapkan kata-kata pertamanya pada usia 7 bulan sementara yang lain mungkin tetap bungkam hingga usia 17 bulan. Akan tetapi,  jika Anda khawatir balita tidak bisa berbicara, Anda dapat dan harus berkonsultasi dengan dokter spesialis anak sesegera mungkin.

Tanda-tanda Gangguan Bahasa pada Balita

Tanda-tanda gangguan perkembangan bahasa dikelompokkan menjadi dua kategori, yaitu bahasa ekspresif dan bahasa reseptif.

Bahasa ekspresif adalah cara anak menggunakan kata-kata untuk mengekspresikan dirinya, sedangkan bahasa reseptif adalah cara anak memahami bahasa. Dan perlu diketahui, tanda-tanda kelainan pada setiap anak itu berbeda-beda.

Baca Juga: Wajib Diterapkan Bund! 5 Tips Jitu Mengajari Anak Berpikir Sendiri Sejak Dini

1. Gangguan Bahasa Ekspresif

Beberapa gejala gangguan bahasa ekspresif yang paling umum pada balita antara lain kesulitan dalam hal berikut :

  • Menggunakan isyarat
  • Mengekspresikan diri mereka sendiri
  • Menanyakan pertanyaan
  • Menyanyikan lagu-lagu
  • Memberi nama pada objek
  • Menggunakan kata-kata dengan benar

Secara umum, balita dengan gangguan bahasa ekspresif mempunyai masalah dalam mengungkapkan pikiran dan gagasannya. Hal ini dapat mencakup mengajukan pertanyaan dan menggunakan isyarat.

 

2. Gangguan bahasa reseptif

Balita dengan gangguan bahasa reseptif mungkin mengalami kesulitan dengan hal-hal berikut :

  • Mengikuti arahan
  • Memahami apa yang orang katakan
  • Memahami isyarat
  • Menjawab pertanyaan
  • Menunjuk suatu hal ketika ditanya
  • Mempelajari kata-kata baru

Terkadang, anak-anak bisa mengalami gangguan bahasa ekspresif dan juga reseptif. Selain itu, anak-anak yang lebih besar juga mungkin mengalami keterlambatan membaca dan menulis, yang mungkin berhubungan dengan ketidakmampuan belajar.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Musik22 Februari 2025, 17:00 WIB

Lirik Lagu Extral Jennie BLACKPINK feat Doechii, yang Trending di Youtube

Jennie BLACKPINK kembali merilis lagu baru berjudul Extral yang dirilis pada Jumat, 21 Februari 2025. Kali ini, ia berkolaborasi dengan rapper wanita asal Amerika Serikat, Doechii.
Lirik Lagu Extral Jennie BLACKPINK feat Doechii, yang Trending di Youtube (Sumber : Youtube | Jennie)
Kecantikan22 Februari 2025, 16:54 WIB

Bisakah Mengunyah Permen Karet  Mengurangi Lemak di Wajah? Berikut 4 Risikonya

Mengunyah permen karet mungkin menyenangkan dan membantu melatih otot wajah, tetapi tidak cukup untuk mengurangi lemak di wajah.
Ilustrasi bisakah mengunyah permen karet mengurangi lemak di wajah (Sumber: Freepik/@drobotdean)
Sukabumi22 Februari 2025, 16:43 WIB

Usai Bacok Kakak hingga Tewas, Pelaku: Tolong Laporin Polisi Saya Bertanggung Jawab

Pelaku bacok kakak hingga tewas, menyerahkan diri kepada pihak kepolisian
F, pelaku bacok kakak hingga tewas. Sesaat setelah kejadian berdarah di Kadudampit Kabupaten Sukabumi (Sumber : dok warga)
Sukabumi22 Februari 2025, 16:21 WIB

Dari Rambonnet Hingga Ayep Zaki, Ngulik Sejarah 23 Wali Kota Sukabumi

Ngobrol dengan penikmat sejarah kesukabumian, Irman “Sufi” Firmansyah, kepemimpinan Kota Sukabumi dimulai pada masa kolonial Belanda dengan diangkatnya Mr. George François Rambonnet
Wali Kota Pertama, wali kota indonesia merdeka, wali kota dipilih DPRD dan pilkada serta wali Kota Sukabumi 2025 - 2023 (Sumber: dok berbagai sumber)
Bola22 Februari 2025, 16:00 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025

Persib Bandung akan bertemu dengan Madura United dalam pertandingan pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/2025 yang digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, pada Sabtu, 22 Februari 2025.
Link Live Streaming Persib Bandung vs Madura United di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@persib dan @maduraunited.fc)
Sukabumi22 Februari 2025, 15:23 WIB

Erik Ditemukan, Pemancing Hilang Disapu Ombak Pantai Karang Daeu Sukabumi

setelah tiga hari hilang, Jenazah pemancing yang tenggelam di pantai karang daeu Sukabumi ditemukan
Proses evakuasi jenazah Erik, pemancing yang hilang disapu ombak pesisir geopark ciletuh Sukabumi (Sumber: dok balawista)
Entertainment22 Februari 2025, 15:00 WIB

Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya

Grup band asal Purbalingga, Sukatani tengah menjadi sorotan publik usah mengunggah video permintaan maaf atas lagunya berjudul Bayar Bayar Bayar dinilai mengkritik kepolisian.
Sejumlah Musisi Indonesia Berikan Dukungan Untuk Sukatani: Gausah Ditarik Lagunya (Sumber : Instagram/@dugtrax)
Sukabumi22 Februari 2025, 14:24 WIB

Saksi Ungkap Fakta Soal Tanah, Adik Bacok Kakak Hingga Tewas di Cikahuripan Sukabumi

Saksi kasus adik bacok kakak hingga tewas ungkap fakta soal tanah
TKP adik bunuh kakak di Sayangkaak Cikahuripan Kadudampit Sukabumi (Sumber: su/awal)
Bola22 Februari 2025, 14:00 WIB

Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025

Persita Tangerang akan menjadi temanya Borneo FC dalam pertandingan lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 yang bakal digelar pada Sabtu, 22 Februari 2025 di Stadion Indomilk Arena, Tangerang.
Link Live Streaming Persita Tangerang vs Borneo FC di Liga 1 2024/2025 (Sumber : Instagram/@borneofc.id dan @persita.official)
Sukabumi22 Februari 2025, 13:43 WIB

Pedagang Makanan Merugi, Emak-emak Tunggu Solusi Wabah Lalat Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Pemukiman warga di Desa Caringin Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi adalah salah satu wilayah yang terdampak wabah lalat . Jarak pemukiman dengan lokasi perusahaan ayam itu kurang dari 1 kilometer.
Pedagang makanan merugi sejak wabah lalat serbu pemukiman di sekitar peternakan ayam di Cidahu Sukabumi (Sumber: dok pedagang)