Rawan Kekerasan, 9 Ciri Anak Stres Karena Dididik Kasar Oleh Orang Tua

Jumat 10 Mei 2024, 12:00 WIB
Ilustrasi. Anak Bersedih | (Sumber : pixabay.com/@GwenM)

Ilustrasi. Anak Bersedih | (Sumber : pixabay.com/@GwenM)

SUKABUMIUPDATE.com - Anak yang mengalami didikan kasar oleh orang tua mungkin menunjukkan berbagai tanda stres.

Berikut ciri-ciri yang mungkin menandakan bahwa seorang anak mengalami stres karena dididik secara kasar oleh orang tua, dirujuk dari berbagai sumber:

Ciri Anak Stres Karena Dididik Kasar oleh Orang Tua

  • Perubahan Perilaku

Anak yang stres mungkin menunjukkan perubahan tiba-tiba dalam perilaku mereka. Misalnya, anak stres mungkin menjadi lebih tertutup, pemalu, atau agresif daripada biasanya.

Baca Juga: 9 Hal Sederhana yang Harus Dilakukan Agar Penderita Asam Urat Bisa Tidur Nyenyak

  • Penurunan Prestasi Akademik

Anak yang stres mungkin mengalami penurunan prestasi akademik karena stres yang dialami. Anak yang stres karena dididik secara kasar oleh orang tua mungkin kesulitan berkonsentrasi di sekolah atau menunjukkan ketidakminatan terhadap belajar.

  • Perubahan Pola Makan

Anak yang stres karena dididik secara kasar oleh orang tua mungkin mengalami perubahan dalam pola makan mereka. Anak yang stres mungkin kehilangan selera makan atau malah makan berlebihan sebagai respons terhadap stres.

Baca Juga: 7 Alasan Seseorang Bersikap Dingin dan Cuek pada Kita, Kamu Mengalaminya?

  • Masalah Tidur

Anak tersebut mungkin mengalami masalah tidur seperti sulit tidur, sering terbangun di malam hari, atau mengalami mimpi buruk.

  • Tidak Mampu Mengendalikan Emosi

Anak yang stres karena dididik secara kasar oleh orang tua mungkin kesulitan mengendalikan emosi mereka. Anak yang stres mungkin menjadi mudah marah, cemas, atau mudah menangis.

Baca Juga: 7 Kebiasaan Sepele yang Membuat Penderita Asam Urat Sulit Tidur di Malam Hari

  • Menghindari Interaksi Sosial

Anak yang stres karena dididik secara kasar oleh orang tua mungkin mulai menghindari interaksi sosial dengan teman sebaya atau keluarga. Anak yang stres mungkin merasa tidak nyaman atau takut untuk berinteraksi dengan orang lain.

  • Fisik Menunjukkan Tanda-tanda Kekerasan

Anak stres mungkin menunjukkan tanda-tanda kekerasan fisik, seperti memukul atau melukai diri sendiri sebagai respons terhadap stres yang mereka alami.

Baca Juga: 5 Masker Wajah Buah-buahan untuk Menghilangkan Jerawat dan Cara Membuatnya

  • Menarik Diri dari Aktivitas yang Disukai

Anak yang stres mungkin menarik diri dari aktivitas yang biasanya mereka sukai. Anak yang stres karena dididik secara kasar oleh orang tua mungkin kehilangan minat atau motivasi untuk melakukan hal-hal yang mereka nikmati.

  • Menunjukkan Ketakutan atau Kecemasan yang Tidak Wajar

Anak yang stres mungkin menunjukkan tanda-tanda ketakutan atau kecemasan yang tidak wajar terhadap orang tua atau situasi tertentu.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Posisi Tidur yang Baik untuk Penderita Asam Urat

Jika Anda menduga bahwa seorang anak mengalami stres karena dididik secara kasar oleh orang tua, sangat penting untuk mencari bantuan dan dukungan dari profesional kesehatan mental atau konselor.

Mendukung kesejahteraan emosional anak sangat penting untuk membantu anak mengatasi stres dan memperbaiki hubungan dengan orang tua mereka.

Baca Juga: Picu Serangan Kambuh, 5 Alasan Gangguan Tidur Tidak Baik untuk Asam Urat

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat22 November 2024, 08:00 WIB

13 Manfaat Petai untuk Kesehatan: Kunci Jantung Sehat dan Tubuh Bugar

Meski sering dikeluhkan karena baunya yang menyengat, petai ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaatnya? Yuk, simak penjelasannya!
Ilustrasi manfaat petai untuk kesehatan (Sumber : pexels.com/@STUDIO LIMA)
Food & Travel22 November 2024, 08:00 WIB

Resep Scrambled Egg Toast, Roti Panggang Telur Creamy yang Simpel Dibuat

Scrambled Egg Toast sangat populer sebagai menu sarapan karena praktis, lezat, dan kaya protein.
Ilustrasi. Scramble Egg Toast. (Sumber : Freepik/Timolina)
Sukabumi22 November 2024, 07:56 WIB

Sekda Ade Suryaman Hadiri Rapat Banggar DPRD Sukabumi

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman, menghadiri Rapat Kerja Gabungan Badan Anggaran (Banggar) DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Sukabumi
Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman dan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali | Foto : Dokpim
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)