Bunda Perlu Waspada, 5 Ciri Kurang Sopan Santun Yang Dimiliki Anak-Anak

Kamis 09 Mei 2024, 12:15 WIB
Ilustrasi sopan santun yang kurang anak (Sumber : pexela.com/@KetutSubiyanto)

Ilustrasi sopan santun yang kurang anak (Sumber : pexela.com/@KetutSubiyanto)

SUKABUMIUPDATE.com - Mengingat kita sering melihat perilaku buruk di mana-mana, terutama di lingkungan sekitar. Tentu akan membuat orang tua khawatir kalau anak-anak akan meniru perilaku tersebut.

Apalagi perilaku buruk tersebut mungkin jauh lebih mudah untuk diterima oleh anak-anak, lalu menjadikan mereka tidak sopan santun terhadap orang dewasa, hingga melupakan tata krama yang baik.

Lalu sebagai orang tua apa yang harus dilakukan untuk memastikan anak-anak berperilaku baik? Memperlakukan orang lain dengan sopan dan hormat?

Berikut 5 ciri sopan santun yang kurang dimiliki anak-anak saat ini untuk diketahui oleh orang tua, merangkum dari laman verywellfamily:

Baca Juga: 7 Kebiasaan Sepele yang Membuat Penderita Asam Urat Sulit Tidur di Malam Hari

1. Bermain Ponsel Daripada Berinteraksi Dengan Orang di Sebelahnya

Bermain ponsel merupakan perilaku sangat umum di kalangan orang dewasa dan anak-anak saat ini. Hingga ada istilah seperti phubbing, atau phone snubbing untuk menggambarkan keadaan orang-orang yang lebih memilih main ponsel daripada berinteraksi dengan orang sekitar.

Saat ini, anak-anak jauh lebih sering menggunakan ponsel atau alat komunikasi lain meski sedang bersama teman atau orang dewasa. Tentunya hal ini merupakan bentuk kurangnya sopan santun dan menghormati orang lain.

2. Tidak Menyapa Orang Dengan Benar atau Berbicara

Banyak anak-anak saat ini yang tidak mempraktikkan dasar sopan santun ketika bertemu atau berbicara dengan orang lain. Mereka terkadang lupa caranya menyapa seseorang dan tata krama ketika berbicara.

Padahal etika baik saat bicara atau menyapa adalah dengan menatap mata orang lain ketika menyapa dan berbicara dengannya, mendengarkan apa yang dikatakan, menjawab pertanyaan dengan ramah, dan menunggu giliran untuk berbicara. Sikap tersebut sekarang sudah sangat kurang dimiliki oleh anak-anak saat ini.

Baca Juga: 10 Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Pikiran Tidak Tenang

3. Acuh Melihat Orang Lain Kesusahan

Apakah sebagai orang tua pernah melihat ketika anak memperhatikan seseorang sedang kesulitan dengan kereta dorong atau tas? Lalu menyadari bahwa mungkin orang tersebut memerlukan bantuan, seperti membuka pintu?

Lalu pernahkah melihat anak tengah mengamati orang lanjut usia sedang kesulitan membawa tas besar dan bertanya apakah mereka memerlukan bantuan? Jika jawabannya tidak, sudah waktunya sebagai orang tua mengajarkan anaknya untuk tidak bersikap acuh pada seseorang yang membutuhkan bantuan.

Jika anak melihat hal tersebut dan dikira bisa membantu. Maka ajarkan mereka untuk menawarkan bantuan yang baik kepada orang lain. Ingatkan juga sang buah agar melakukannya dengan ikhlas. Sikap ini akan menumbuhkan rasa peduli si kecil kepada seseorang yang membutuhkan bantuan.

4. Tidak Mengucapkan “Terima kasih” dan “Tolong”

Merupakan fakta yang menyedihkan mengetahui banyak anak saat ini bersikap sangat kasar kepada seseorang yang melayaninya atau membantu di sebuah restoran atau tempat lainnya. Mereka lupa caranya untuk berterima kasih dan tolong kepada orang lain.

Maka dari itu, penting untuk secara rutin mengingatkan anak untuk mengucapkan terima kasih, terutama ketika buah hati sudah menginjak usia 3 dan 4 tahun. Karena seringkali kita melihat anak-anak dari segalah usia, apalagi yang sudah dewasa masih perlu diingatkan untuk memahami sikap dasar ini.

Baca Juga: 9 Tips Mengkonsumsi Makanan Purin untuk Penderita Asam Urat

5. Enggan Menulis Kartu Ucapan Terima Kasih

Ini adalah sesuatu yang sudah jarang terjadi sejak kita semua mulai menggunakan email SMS, dan aplikasi chat. Meskipun menggunakan semua itu bisa untuk mengungkapkan rasa terima kasih dengan baik.

Namun, alangkah baiknya mengungkapkan terima kasih atas hadiah atau bantuan dari seseorang dengan duduk manis sambil menulis kalimat tersebut dalam bentuk tulisan di kartu ucapan.

sumber: verywellfamily.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)