Bunda Harus Tahu, 6 Cara Ampuh Mengajarkan Rasa Hormat Pada Anak Usia 2 Tahun

Rabu 08 Mei 2024, 14:45 WIB
Ilustrasi mengajarkan rasa hormat pada anak (Sumber : pexela.com/@Kha Ruxury)

Ilustrasi mengajarkan rasa hormat pada anak (Sumber : pexela.com/@Kha Ruxury)

SUKABUMIUPDATE.com - Saat anak yang berusia dua tahun menginginkan sesuatu, kemungkinan besar mereka akan memintanya. Jika tidak mendapatkan apa yang mereka inginkan, mungkin berteriak hingga menangis.

Sehingga, anak-anak seusia ini perlu diperlihatkan perbedaan antara “baik” dan “buruk”. Bahkan ketika balita harus mulai belajar, karena mereka masih kesulitan mengendalikan responnya.

Tapi tenang saja karena ada banyak hal yang dapat dilakukan untuk membantu mengajarkan rasa hormat pada anak usia 2 tahun.

Berikut 6 cara ampuh mengajarkan rasa hormat pada anak usia 2 tahun, yang dirangkum dari laman babycentre:

Baca Juga: 10 Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Pikiran Tidak Tenang

1. Tunjukkan Rasa Hormat

Usahakan selalu untuk memperlakukan anak dengan rasa hormat. Luangkan waktu untuk mendengarkan ketika buah hati berbicara dengan Anda. Turun ke level mereka dan tatap matanya. Biarkan si kecil tahu bahwa orang tuanya tertarik dengan apa yang mereka katakan. Ini adalah cara terbaik untuk mengajari mereka cara mendengarkan orang dewasa.

Pastikan juga selalu menunjukkan sopan santun. Ucapkan "tolong" dan "terima kasih" saat Anda meminta mereka melakukan sesuatu. Gunakan kata-kata yang sopan di rumah dan di luar. Maka anak-anak akan belajar dengan meniru kedua orang tuanya.

2. Tepati Janji

Jika para orang tua memberitahu balita bahwa akan mengajaknya ke taman jika ia merapikan mainannya, maka tepati janji. Jika tidak, kecil kemungkinannya mereka akan menunjukkan rasa hormat kepada Anda dan melakukan apa yang diminta di lain waktu.

3. Pujilah Perilaku yang Penuh Hormat

Pujilah kesopanan balita Anda. Bersikaplah dengan jelas dan sederhana dalam menanggapinya. Jangan hanya mengatakan “kerja bagus” atau “bagus” ketika mereka mengatakan sesuatu yang sopan. Namun bersikap lah spesifik. Misalnya, katakan, "Terima kasih sudah mengucapkan tolong saat kamu meminta jus."

Dengan begitu anak berusia 2 tahun akan belajar bahwa usahanya dihargai. Ajari mereka bahwa orang tua hanya akan menanggapi permintaan yang sopan.

Baca Juga: 7 Sikap Sederhana yang Membuat Kamu Bisa Dikagumi Banyak Orang

4. Menguji Batasan

Semua anak usia 2 tahun akan selalu menguji batasan. Ini adalah salah satu cara mereka mempelajari apa yang dapat diterima dan tidak. Pastikan para orang tua memahami batasan dengan jelas dan bagaimana akan merespon jika batasan tersebut dilanggar. Semakin konsisten Anda, semakin cepat pula si kecil belajar.

5. Jangan Bereaksi Berlebihan

Jika anak memukul atau mencakar Anda, usahakan jangan sampai kesal. Mereka hanya menginginkan reaksi dan orang tua perlu mencari tahu alasannya. Bisa jadi karena kedua orang tuanya tidak mengizinkan si kecil mendapatkan sesuatu yang diinginkan, atau memang sedang ingin membutuhkan perhatian.

6. Tetapkan Batasan

Salah satu cara terbaik untuk menunjukkan rasa hormat adalah dengan bersikap baik dan tegas dalam disiplin para orang tua. Bersikap baik menunjukkan rasa hormat kepada anak, dan bersikap tegas menunjukkan rasa hormat terhadap apa yang perlu dilakukan.

Baca Juga: 10 Tips Pola Tidur yang Baik untuk Penderita Asam Urat

Sumber: Babycentre.co.uk

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel25 November 2024, 07:00 WIB

Resep Membuat Lapis Legit, Kue Tradisional Jadul yang Populer Sejak Zaman Belanda

Kue Lapis Legit juga dikenal dengan nama Spekkoek dalam bahasa Belanda karena diperkenalkan oleh para penjajah Belanda di Indonesia.
Resep Kue Lapis Surabaya 4 Telur, Stok Camilan Manis di Rumah untuk Keluarga. Foto: IG/barecamagazine
Science25 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 25 November 2024, Awal Pekan Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir saat siang hari pada 25 November 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir pada 25 November 2024. | (Sumber : Foto: Freepik.com)
Sukabumi24 November 2024, 23:11 WIB

Mobil Jazz Merah Ngebut, Penyebab Kecelakaan Beruntun Maut di Sukaraja Sukabumi

Peristiwa kecelakaan beruntun maut di Sukabumi yang melibatkan empat mobil dan satu motor itu mengakibatkan satu orang tewas dan 6 orang lainnya terluka.
Mobil Honda Jazz merah penyebab kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi saat dievakuasi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi24 November 2024, 22:51 WIB

Kecelakaan Beruntun di Sukaraja Sukabumi Libatkan 5 Kendaraan, 1 Korban Meninggal

Berikut kronologi kecelakaan beruntun di Sukaraja Sukabumi yang libatkan 5 kendaraan.
Kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan di Sukaraja Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Nasional24 November 2024, 22:15 WIB

Siap-siap, Harga Rumah Diproyeksi Bakal Naik Imbas Kebijakan PPN 12 Persen

Kenaikan tarif PPN 12 Persen mulai tahun depan ini disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam rapat kerja dengan komisi XI DPR pekan lalu.
Ilustrasi rumah. (Sumber : Shutterstock)
DPRD Kab. Sukabumi24 November 2024, 21:24 WIB

Reses Loka Tresnajaya di Desa Kutajaya Sukabumi, Infrastruktur Mendominasi Aspirasi

Menurut Loka, Desa Kutajaya adalah salah satu desa terluas di Cicurug namun masih memiliki sejumlah wilayah yang belum tersentuh aspal.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Partai Golkar, H.M. Loka Tresnajaya menggelar reses di Kampung Pereng, Desa Kutajaya, Kecamatan Cicurug, Sabtu 23 November 2024. (Sumber : Istimewa)
Sehat24 November 2024, 21:02 WIB

Tukak Lambung Pada Anak : Ketahui Gejala dan Penyebabnya

Tukak lambung atau yang juga dikenal sebagai tukak peptik diketahui sangat jarang terjadi pada anak-anak dibandingkan orang dewasa, tetapi ternyata hal ini terjadi lebih sering daripada yang dibayangkan.
Ilustrasi seorang anak menderita tukak lambung (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi24 November 2024, 20:23 WIB

10 Penumpang Terluka, Kronologi dan Dugaan Penyebab Bus Terguling di Lingsel Sukabumi

Berikut kronologi dan dugaan penyebab bus terguling di jalur Lingkar Selatan atau Lingsel Kota Sukabumi.
Bus yang terguling di Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi saat dievakuasi oleh mobil derek. (Sumber Foto: Istimewa)
Life24 November 2024, 20:00 WIB

3 Legenda Curug Sanghyang Taraje, Tapak Sangkuriang Hingga Tangga Menuju Kayangan

Konon, Sangkuriang ingin mengambil bintang untuk Dayang Sumbi, ibu yang sangat dicintainya. Untuk mencapai bintang, Sangkuriang melewati Curug Sanghyang Taraje, yang dianggap sebagai tangga menuju kayangan.
Curug Sanghyang Taraje. Foto: IG/smiling.westjava
Mobil24 November 2024, 19:26 WIB

Sejarah dan Kisah Angkutan Umum di Pajampangan Sukabumi

Keberadaan angkutan umum di wilayah Sukabumi Selatan tersebut sudah ada sekitar tahun 1921, dengan jurusan Soekaboemi-Soerade.
Angkutan umum pertama Surade-Sukabumi (Sumber : Istimewa)