SUKABUMIUPDATE.com - Anak yang sering stres karena selalu dimarahi oleh orang tua bisa menunjukkan berbagai ciri-ciri tertentu.

Ciri anak stres kni mengindikasikan dampak emosional dan psikologis dari situasi akibat sering dimarahi orang tua.

Berikut beberapa ciri anak yang sering stres karena sering dimarahi oleh orang tua, dirangkum dari berbagai sumber:

Ciri Anak Sering Stres Karena Selalu Dimarahi Orang Tua

1. Lebih Sensitif 

Anak yang stres mungkin menunjukkan perubahan mood yang signifikan, seperti menjadi lebih murung, marah, atau sensitif secara emosional.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Makanan untuk Meredakan Mual, Mudah dan Simpel!

2. Kecemasan dan Ketegangan yang Tinggi

Anak yang sering stres mungkin menunjukkan gejala kecemasan yang meningkat, seperti gelisah, sulit berkonsentrasi, atau merasa tegang secara terus-menerus.

3. Penurunan dalam Prestasi Akademis atau Perilaku

Stres yang berkepanjangan dapat berdampak negatif pada prestasi akademis atau perilaku anak.

Anak yang stres mungkin menunjukkan penurunan dalam kinerja sekolah atau perubahan dalam perilaku, seperti menjadi lebih tertutup atau menarik diri dari teman-teman.

Baca Juga: 11 Tips Agar Tetap Sabar Saat Mendidik Anak, Orang Tua Wajib Simak!

4. Penurunan Diri Percaya Diri

Anak yang sering dimarahi orang tua mungkin mengalami penurunan dalam rasa percaya diri dan harga diri.

Anak yang sering stres mungkin merasa tidak berarti atau merasa tidak aman dalam hubungan dengan orang tua mereka.

5. Kondisi Fisik Terpengaruh

Stres yang berkepanjangan dapat memengaruhi kesehatan fisik anak, seperti gangguan tidur, sakit kepala, atau gangguan pencernaan.

Baca Juga: Bujuk Perlahan dan Jangan Paksa, 10 Cara Merayu Anak Kecil Agar Mau Makan

6. Perilaku Menarik Diri atau Agresif

Anak yang sering dimarahi orang tua mungkin menunjukkan perilaku menarik diri, seperti mengisolasi diri dari anggota keluarga atau teman-teman, atau perilaku agresif, seperti kemarahan yang mudah meledak atau kekerasan verbal.

7. Ketidakmampuan untuk Bersenang-senang atau Bersantai

Anak yang sering stres mungkin mengalami kesulitan untuk bersenang-senang atau bersantai.

Anak yang stres karena selalu dimarahi orang tua mungkin merasa tegang atau gelisah bahkan dalam situasi yang seharusnya menyenangkan.

Baca Juga: 12 Cara Mendidik Anak Agar Menjadi Orang Sukses, Bunda Yuk Latih Sikapnya!

8. Kehilangan Minat pada Aktivitas yang Biasanya Dinikmati

Stres yang berkepanjangan dapat menyebabkan anak kehilangan minat pada aktivitas yang biasanya mereka nikmati, seperti olahraga, hobi, atau kegiatan sosial.

9. Ketidakmampuan untuk Mengekspresikan Perasaan dengan Aman

Anak yang stres karena selalu dimarahi orang tua mungkin merasa sulit untuk mengekspresikan perasaan mereka dengan aman atau terbuka karena takut akan reaksi orang tua mereka.

Baca Juga: Begini 5 Ciri Orang Miskin Banyak Gaya Padahal Keuangan Terbatas

10. Perubahan Pola Makan atau Berat Badan

Stres yang berkepanjangan dapat memengaruhi pola makan anak, menyebabkan kehilangan nafsu makan atau meningkatnya konsumsi makanan tidak sehat.

Jika Anda melihat ciri-ciri anak stres karena sering dimarahi orang tua pada sang buah hati, penting untuk mengambil langkah-langkah untuk mengurangi stres dan menciptakan lingkungan yang mendukung bagi mereka.

Komunikasi terbuka, dukungan emosional, dan pengaturan yang jelas dalam keluarga dapat membantu mengurangi ketegangan dan stres yang mungkin dialami anak karena sering dimarahi orang tua. Jika perlu, pertimbangkan untuk mencari bantuan dari profesional kesehatan mental yang berpengalaman.

Baca Juga: 5 Sikap Orang Miskin yang Membuat Hidupnya Sulit Kaya, Kamu Sering Melakukannya?