SUKABUMIUPDATE.COM - Balita dikenal sebagai kelompok yang aktif. Mereka suka menjelajah, bergerak, dan mencoba hal-hal baru. Dokter anak biasanya akan merekomendasikan balita untuk melakukan aktivitas fisik terstruktur setidaknya 30 menit setiap hari. Mereka juga merekomendasikan setidaknya 60 menit setiap hari untuk bermain aktif atau aktivitas fisik tidak terstruktur.

Namun, tujuan-tujuan ini mungkin sulit dicapai pada hari-hari ketika terjebak terutama jika merasa kekurangan ide. Untuk mempermudah bergerak, kami telah menyiapkan beberapa aktivitas yang dapat dilakukan di rumah untuk memastikan balita tetap aktif.

Rencanakan juga untuk melakukan beberapa aktivitas setiap hari dan perpanjang setiap aktivitas menjadi 10 menit atau lebih jika rentang perhatian balita memungkinkan.

Baca Juga: 5 Sikap Orang Miskin yang Membuat Hidupnya Sulit Kaya, Kamu Sering Melakukannya?

Berikut 5 aktivitas fisik untuk balita yang bisa dilakukan dirumah, yang dirangkum dari laman verywellfamily:

1. Bermain Halang rintang

Jadilah kreatif dan gunakan apapun yang miliki di sekitar rumah untuk membuat jalur rintangan yang sesuai untuk balita. Misalnya, bisa mulai dengan memanjat bantal besar, lalu merangkak melewati kotak kardus, berputar mengelilingi bangku kaki, dan terakhir berlari melewati ambang pintu. Singkirkan segala rintangan jika anak tersandung saat mengikuti permainan.

2. Petak umpet

Beberapa balita mungkin ketakutan karena bersembunyi atau tidak dapat menemukan jika bersembunyi, jadi berhati-hatilah saat memainkan permainan ini. Bersembunyilah di tempat yang terlihat jelas dengan kaki atau lengan terlihat pada awalnya sampai mereka merasa nyaman bermain.

Cobalah mengeluarkan suara-suara kecil dengan berdehem atau batuk untuk membantu mereka jauh lebih menemukan kedua orang tuanya.

Jika balita ingin mendapat giliran bersembunyi, luangkan waktu untuk menjelaskan tempat-tempat yang tidak aman untuk bersembunyi, terutama di tempat yang bisa membuatnya mati lemas. Misalnya, mereka tidak boleh bersembunyi di dalam freezer atau lemari es, tempat sampah plastik berpenutup, mesin pengering, kendaraan.

Baca Juga: 6 Cara agar Anak Tidak Kecanduan Main HP Setiap Waktu, Ini Solusinya

3. Menari

Menari mengikuti musik adalah cara terbaik untuk melakukan beberapa aktivitas fisik. Secara alami, umumnya balita cenderung menyukai musik dan menggerakkan tubuh mereka bersamanya. Nyalakan lagu-lagu ceria saat membuat makan siang atau untuk membuat anak termotivasi untuk membereskan mainannya.

4. Peregangan

Peregangan adalah cara yang bagus untuk melakukan beberapa aktivitas fisik. Para orang tua dapat mengajari si kecil melakukan peregangan setiap pagi atau berlatih peregangan setelah duduk beberapa saat, seperti setelah membaca atau menonton film.

Ucapkan peregangan seperti, "gapai ke langit dan terus raih", "sentuh jari kaki", atau "membungkuk ke samping". Sederhanakan saja dan tunjukkan pada si kecil cara meregangkan ototnya.

Baca Juga: 10 Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Pikiran Tidak Tenang

5. Permainan Jaring Laba-laba

Gunakan selotip dua sisi untuk membuat jaring laba-laba di papan poster. Jika balita tertarik, izinkan mereka membantu membuatnya. Kemudian sangga poster tersebut dan bekali balita dengan tas berisi bola kapas.

Mintalah mereka melemparkan bola kapas ke jaring laba-laba untuk melihat berapa banyak bola kapas yang dapat menempel.

Cobalah variasi permainan ini dengan meminta mereka berdiri dengan satu kaki saat melempar bola kapas atau menggunakan tangan yang berbeda untuk melempar. Mereka juga dapat melihat apakah mereka dapat membentuk pola berbeda pada jaring dengan bola kapas.

sumber: laman verywellfamily.com