Beri Ruang Untuk Emosi Mereka, 7 Cara Mendisiplinkan Anak di Depan Umum

Senin 06 Mei 2024, 13:30 WIB
Ilustrasi. Mendisiplinkan anak di depan umum dengan memberikan ruang emosi. Sumber : pexels.com/@Scott Webb

Ilustrasi. Mendisiplinkan anak di depan umum dengan memberikan ruang emosi. Sumber : pexels.com/@Scott Webb

SUKABUMIUPDATE.com - Membawa anak-anak ke tempat-tempat umum dapat menimbulkan ketakutan di hati bahkan orang tua yang paling berpengalaman sekalipun.

Anak-anak akan cenderung enggan, terutama jika mereka merasa orang tua mereka cenderung kurang mendisiplinkan mereka di depan banyak orang. 

Dapat Dipahami bahwa beberapa orang tua berhenti membawa anak-anak mereka ke toko kelontong atau acara-acara publik lainnya dalam upaya menghindari drama dan rasa malu menghadapi kemarahan.

Baca Juga: 7 Ciri Anak Stres Karena Suka Dimarahi Orang Tua, Sikapnya Tak Biasa

Namun, sebagian lainnya tidak mempunyai kemewahan untuk menjalankan tugas mereka sendirian.

Sementara itu, sebagian besar orang tua ingin mencari cara untuk menikmati acara publik bersama anak-anak mereka. Untungnya, ada beberapa langkah sederhana yang dapat Anda ambil untuk mendorong perilaku yang Anda inginkan sekaligus mendisiplinkan anak di depan umum secara efektif. 

Faktanya, melansir verywellmind, Anda dapat mempersiapkan anak Anda untuk sukses dengan memberi tahu mereka secara pasti aktivitas apa yang diperlukan, perilaku yang Anda harapkan, dan apa yang akan terjadi jika mereka tidak mengikuti rencana tersebut.

Baca Juga: Stres Termasuk 7 Penyebab Berat Badan Turun Drastis, Kamu Mengalaminya?

Penerapan praktik disiplin yang diharapkan dan konsisten di rumah dan saat bepergian akan membantu mengurangi banyak tantangan perilaku sejak awal.

Cara Mendisiplinkan Anak di Depan Umum

  • Gunakan Pola Asuh Otoritatif

Penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar anak berkembang dan lebih kooperatif ketika orang tua menerapkan pola asuh otoritatif, kata Jacob Sheff , DO, dokter anak di Providence Health di Tigard, Ore.

Daripada menerapkan pola asuh yang permisif (terlalu longgar) atau otoriter (terlalu ketat). 

Sebab, pendekatan pola asuh orang tua yang otoritatif membimbing anaknya dengan pola pikir yang tegas, tenang, dan baik hati.

Baca Juga: Orang Tua Wajib Tahu Dampak Buruknya, Ini 6 Bahaya Terlalu Mengekang Anak!

  • Jelaskan Harapan Jelas

Sebelum Anda pergi ke tempat umum, seperti toko kelontong, dokter gigi , atau arena video game, pikirkan bagaimana Anda ingin anak Anda berperilaku.

Untuk menghindari masalah, Anda harus memberi tahu anak apa yang harus dilakukan dan apa yang tidak boleh dilakukan. 

  • Tetapkan konsekuensi

Menggunakan konsekuensi adalah metode disiplin yang terbukti. Intinya tidak hanya bersifat tegas, namun penuh kasih sayang, dan memperkuat anak bahwa perilakunya tidak dapat diterima, namun juga cenderung mendorong tindakan yang lebih positif di masa depan.

Beritahukan dengan jelas apa dampak positifnya jika anak Anda mengikuti aturan dan apa dampak negatifnya jika tidak.

Baca Juga: 7 Ciri Orang Sudah Menemukan Kebahagiaan Diri, Apa Kamu Termasuk?

  • Hindari Masalah Sebelum Dimulai

Ambil langkah-langkah untuk mencegah masalah perilaku dengan memastikan anak Anda diperlengkapi dengan baik untuk menghadapi lingkungan masyarakat.

Pastikan Anda menggunakan item ini secara proaktif dan bukan sebagai respons terhadap perilaku buruk. 

Selain itu, Anda dapat melakukan upaya ekstra untuk melibatkan anak Anda dalam percakapan, seperti membicarakan hal-hal atau orang-orang yang Anda lihat di sekitar saat Anda menunggu.

  • Memperhitungkan Kebutuhan Anak Anda

Sadarilah bahwa beberapa anak, seperti anak dengan gangguan spektrum autisme (ASD) atau gangguan pemrosesan sensorik (SPD), merasakan mikrofon saat berada di tengah keramaian atau oleh cahaya terang dan suara keras, kata Gina Song, MD, dokter anak di Rumah Sakit Northwestern Medicine Delnor.

Jika anak Anda rentan terhadap kelebihan sensorik, lakukan yang terbaik untuk memilih waktu yang tidak terlalu sibuk untuk menjalankan tugas, seperti di pagi hari, pertengahan minggu, atau mendekati waktu tutup.

Anda juga dapat memilih tempat dengan desain yang berhubungan dengan sensorik lebih lembut, seperti lokasi dengan pencahayaan dan dekorasi yang lebih redup, musik yang lebih tenang atau tanpa musik, dan lebih banyak ruang terbuka.

Baca Juga: 5 Manfaat Rutin Minum Air Rebusan untuk Penderita Asam Urat

  • Bersikaplah Konsisten dan Tindak Lanjuti

Bila anak Anda melanggar peraturan, tindak lanjuti dengan konsekuensi negatif.

Secara konsisten memberikan pengingat dan harapan yang sama dan kemudian mengoordinasikan jika anak Anda berperilaku buruk, karena ini akan mengirimkan pesan yang jelas kepada anak Anda tentang perilaku yang Anda inginkan dan apa yang akan terjadi jika mereka tidak mematuhinya. 

Kuncinya adalah menggunakan konsekuensi meskipun itu tidak nyaman. Dengan cara ini anak Anda tahu bahwa bahkan di tempat umum mereka tetap harus mengikuti Arahan Anda.

  • Tawarkan Hadiah untuk Perilaku Baik

Penelitian menunjukkan bahwa fokus pada perilaku yang baik akan mendorong anak-anak untuk bertindak dengan tepat. 

Menggunakan pujian dan penghargaan adalah metode yang terbukti untuk memperkuat tindakan positif. Selain itu, menunjukkan antusiasme, kasih sayang, kebaikan, dan sikap positif kepada mereka akan menghasilkan hal yang sama dalam diri mereka.

Baca Juga: Hidup Sehat dan Bahagia, 5 Langkah Sederhana Menurunkan Kolesterol

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)
Life22 Februari 2025, 20:00 WIB

Amankah Mencoba Puasa Intermiten Saat Menyusui? Simak Ulasan Berikut

Sebelum mencoba puasa intermiten ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter agar proses menyusui tetap optimal dan kesehatan bayi tetap terjaga.
Amankah mencoba puasa intermiten saat menyusui? (Sumber: Freepik/@freepic.diller)
Musik22 Februari 2025, 20:00 WIB

Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta

boygroup NCT Wish akan menyapa penggemar Indonesia untuk pertama kali sejak debut melalui Asia Tour yang bakal digelar pada 31 Mei 2025 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
Sapa Penggemar Pertama Kali, Harga Tiket NCT Wish Asia Tour Log di Jakarta (Sumber : Instagram/@nctwish_official)