SUKABUMIUPDATE.com - Diperkirakan satu dari lima anak usia sekolah mengalami ketidakmampuan belajar dan perhatian, dan tanda-tanda awal sering kali muncul sebagai keterlambatan perkembangan pada masa balita dan prasekolah.
Namun, perkembangan anak-anak berbeda-beda, dan ada banyak sekali kemungkinan yang menyebabkan terjadinya suatu perilaku, kata Rebecca Parlakian, direktur senior program di Zero to Three, Pusat Nasional untuk Bayi, Balita, dan Keluarga.
Keterlambatan dalam keterampilan motorik halus bisa jadi merupakan gangguan umum dalam perkembangan, atau mungkin mengindikasikan sesuatu yang lebih serius. Namun satu hal yang pasti, semakin dini orang tua dan guru dapat mengidentifikasi penundaan dan memulai intervensi dini, maka semakin baik kinerja anak-anak secara sosial dan akademis di kemudian hari.
Untuk membantu menentukan apakah perkembangan balita atau anak prasekolah Anda berada pada jalurnya, pertimbangkan sembilan pertanyaan di bawah ini.
Baca Juga: Temukan Solusi Positif, Ini 6 Cara Membantu Anak Mengatasi Kemarahannya
1. Apakah Mereka Memiliki Kosakata 200 Kata atau Lebih?
Kebanyakan anak usia 3 tahun sudah bisa mengucapkan kata-kata untuk bagian tubuh, benda sehari-hari, dan kata ganti dasar seperti "kamu" atau "saya". Mereka juga akan mulai bertanya “mengapa?” dan mulai menggunakan bentuk jamak.
Masalah bicara dan bahasa sering kali merupakan salah satu tanda pertama dari ketidakmampuan belajar seperti gangguan pendengaran atau pemrosesan bahasa di mana otak anak mengalami kesulitan dalam menafsirkan atau menggunakan suara atau bahasa.
2. Bisakah Mereka Mengatakan Berapa Usia Mereka?
Pada usia 36 bulan, anak-anak prasekolah harus memahami konsep "berapa banyak" dan mampu menentukan berapa usia mereka. Mereka harus mampu “menghitung”, yaitu mereka dapat melafalkan beberapa angka secara berurutan (walaupun sering kali mereka melewatkan beberapa angka).
Pada usia 4 tahun, anak-anak biasanya dapat menghitung hingga 20. Namun, keterlambatan yang terus-menerus pada area ini mungkin merupakan tanda awal diskalkulia, yaitu ketidakmampuan belajar yang mengganggu pemahaman angka dan waktu.
3. Apakah Anak Anda Tahu ABCnya?
Antara usia 3 dan 4 tahun, anak-anak seharusnya sudah bisa mengenali sepuluh huruf atau lebih ketika mereka melihatnya. Beberapa orang dapat mengenali nama depan mereka sendiri atau bahkan beberapa kata yang sering mereka lihat.
Jika anak Anda tertinggal dibandingkan teman-temannya dalam hal ini, ini mungkin disebabkan oleh gangguan pemrosesan bahasa atau disleksia, yaitu ketidakmampuan belajar yang menyebabkan kesulitan dalam membaca, menulis, dan mengeja.
4. Apakah Anak Anda Terlihat Kurang Dewasa Dibandingkan Anak Lain Seusianya?
Anak-anak dengan ADHD bisa tertinggal tiga tahun dari anak-anak seusianya dalam aspek perkembangan otak tertentu, menurut sebuah penelitian dari National Institutes of Health. “Keterampilan sosial dan emosional sangat penting ketika beralih ke taman kanak-kanak,”. Anak-anak harus mampu bekerja sama dengan teman sebayanya dan mengelola rasa frustrasinya sendiri tanpa memukul atau mengamuk.
5. Apakah Mereka Mencoba Membaca?
Anak-anak prasekolah dapat menjawab pertanyaan tentang apa yang mereka lihat di buku dan mungkin berpura-pura membaca dengan membalik halaman dan mengarang cerita berdasarkan ilustrasi. Pada usia 4 tahun, sebagian besar juga dapat menghafalkan beberapa baris dari buku favorit. Ini berarti mereka belajar bahwa gambar membantu menyampaikan cerita, dan mereka memahami bahwa simbol (huruf) di halaman memiliki makna.
6. Bagaimana Tata Cara Makan Mereka?
Antara usia 3 dan 4 tahun, sebagian besar anak sudah mampu memegang garpu dan sendok dengan jari, bukan dengan kepalan tangan. Demikian pula, anak-anak prasekolah juga harus bisa memegang krayon atau spidol tebal dengan jari mereka. Seorang anak yang tidak melakukan hal-hal ini mungkin mengalami keterlambatan dalam keterampilan motorik halusnya dan terkadang merupakan tanda awal disgrafia yaitu suatu ketidakmampuan belajar yang membuat sulit menulis.
7. Apakah Anak Anda "Mengabaikan" Temannya saat Memanggil Namanya?
Hal ini mungkin mengisyaratkan adanya defisit pemrosesan pendengaran atau visual yang menghambat kemampuan anak Anda untuk memahami dan menggunakan informasi yang mereka dengar atau lihat. Defisit ini dapat mempengaruhi kemampuan bicara, ingatan, dan mengetahui keberadaan objek di ruang angkasa.
8. Apakah Anak Anda Ahli Menaiki Tangga?
Pasti sulit untuk melarang anak prasekolah pergi ke mana pun. Pada usia 3 tahun, mereka sudah bisa dengan mudah berjalan menaiki dan menuruni tangga, melompat, dan menangani gagang pintu sendiri. Anak-anak yang tidak melakukan hal ini mungkin mengalami keterlambatan motorik kasar.
9. Apakah Mereka Bermain “Berpura-pura” dengan Teman?
Antara usia 3 dan 4 tahun, anak Anda harus bermain dengan anak-anak lain, bukan hanya bersama mereka, dan tertarik pada permainan imajinatif dan berpura-pura. Jika tidak, bicarakan dengan dokter anak Anda tentang apakah mereka mungkin mengalami keterlambatan dalam keterampilan sosial.
Sumber: Parents.com