SUKABUMIPUDATE.com - "Baperan" adalah istilah populer yang berasal dari bahasa Indonesia yang mengacu pada seseorang yang mudah tersentuh atau terlalu sensitif terhadap hal-hal yang sebenarnya tidak terlalu penting atau tidak seharusnya memicu reaksi emosional yang berlebihan.
Kata "baperan" sendiri merupakan kependekan dari "bawa perasaan", yang menggambarkan seseorang yang seringkali membawa atau menunjukkan perasaan yang berlebihan terhadap suatu hal.
Orang yang sering baperan cenderung bereaksi emosional secara berlebihan terhadap komentar, tindakan, atau situasi yang sebenarnya tidak terlalu berdampak atau penting.
Baca Juga: Tobat Sebelum Terlambat, 6 Tanda Hati Kamu Masih Kotor Menurut Islam!
Orang baperan mungkin merasa terlalu tersinggung, marah, sedih, atau terluka oleh hal-hal yang sebenarnya bisa diabaikan atau diselesaikan dengan lebih tenang. Sayangnya, menjadi terlalu baper bisa menjadi masalah jika hal itu terjadi terlalu sering atau terlalu intens. Untuk mengatasi masalah ini, ada beberapa cara yang bisa dicoba:
Cara Menghilangkan Sifat Baperan
- Kenali Pola Pikir
Sadari pola pikir dan perasaan yang memicu kebaperan.
Apakah itu karena rasa tidak percaya diri, ketidakpastian, atau pengalaman traumatis di masa lalu? Mengenali akar penyebab kebaperan bisa membantu dalam mengatasinya.
- Tetapkan Batasan
Tentukan batasan dalam hubungan dan interaksi sosial. Belajar untuk tidak terlalu terbuka atau terlalu terpengaruh oleh pendapat atau tindakan orang lain bisa membantu mengurangi kebaperan.
Baca Juga: Coba Terapkan, Ini 6 Hal yang Dapat Dilakukan Agar Anak Lebih Mandiri
- Pikirkan Rasio dan Konteks
Sebelum bereaksi secara emosional terhadap suatu situasi, pertimbangkan dulu rasionalitas dan konteksnya. Apakah reaksi yang akan diberikan proporsional dengan situasi yang dihadapi?
- Kendalikan Respon Emosional
Latih diri untuk mengendalikan respons emosional terhadap suatu peristiwa. Cobalah untuk menunda reaksi atau memberikan respons yang lebih tenang setelah merenungkan lebih dalam.
Baca Juga: 5 Bahasa Tubuh yang Menunjukkan Pasangan Sedang Berbohong, Ini Buktinya
- Jaga Kesehatan Emosional
Penting untuk menjaga kesehatan emosional dengan melakukan aktivitas yang menyenangkan, seperti hobi atau olahraga, serta menjaga pola tidur dan makan yang sehat.
- Latihan Relaksasi
Praktikkan teknik-teknik relaksasi seperti meditasi, pernapasan dalam, atau yoga. Latihan ini dapat membantu menenangkan pikiran dan tubuh, serta mengurangi tingkat stres.
Baca Juga: Gempa M6,2 Laut Garut Dirasakan Warga Sukabumi, Apa Itu Intra Slab Earthquake?
- Cari Dukungan
Berbicara dengan teman atau keluarga tentang perasaan dan pengalaman kita dapat membantu mengurangi kebaperan. Menerima dukungan dan perspektif dari orang lain bisa membantu kita melihat situasi dengan lebih jernih.
- Jangan Terlalu Keras pada Diri Sendiri
Ingatlah bahwa menjadi terlalu baper adalah hal yang manusiawi. Jangan terlalu keras pada diri sendiri jika kadang-kadang merasa terlalu sensitif. Hal yang penting adalah belajar dari pengalaman dan terus berusaha untuk berkembang.
Baca Juga: 2 Kali di Sukabumi, Daftar 13 Gempa Merusak Selatan Jabar 1844-2022