SUKABUMIUPDATE.com - Kunci dari disiplin yang cerdas sebenarnya sederhana saja. Tetapkan ekspektasi yang jelas mengenai bagaimana Anda ingin anak berperilaku. Kemudian terserah pada mereka untuk mengendalikan tindakan mereka.
Mungkin terdengar terlalu bagus untuk menjadi kenyataan yang tepat tentang cara membesarkan anak dengan disiplin positif.
"Ketika memperjelas ekspektasi Anda sejak anak Anda masih balita, mereka akan menginternalisasi ekspektasi tersebut dan mulai mengharapkan hal yang sama dari diri mereka sendiri,” kata Sharon K. Hall, PhD, penulis Raising Kids in the 21st Century, dikutip via parents.com, Minggu (28/4/2024).
Dengan kata lain, karena anak-anak secara alami cenderung ingin menyenangkan orang tuanya, mereka pada akhirnya akan mencoba berperilaku seperti yang Anda ajarkan bahkan tanpa keterlibatan langsung. Faktanya, para ahli mengatakan bahwa anak-anak berusia 18 bulan sudah berempati dan responsif terhadap harapan orang tuanya.
Robert Brooks, PhD, salah satu penulis Raising a Self-Disciplined Child mengatakan berita yang lebih baik lagi, mengajarkan disiplin diri kepada anak kecil tidaklah sesulit kedengarannya. Jika Anda berfokus pada hal-hal penting yang dimulai pada usia 2 tahun, anak akan lebih cepat memahaminya, lebih sedikit menolak, dan pada akhirnya berperilaku lebih baik. Pedoman ini akan membantu Anda membesarkan anak yang dapat mengendalikan perilakunya.
Rahasia Agar Anak Berperilaku Baik
- Tetapkan Aturan yang Tegas dan Harapkan Rasa Hormat
Anak-anak yang memiliki rasa percaya bahwa mereka bisa melakukan apapun yang mereka suka, dan mendapatkan apa pun yang mereka inginkan, cenderung menjadi anak yang akan mudah merengek atau mengamuk ketika tuntutan mereka tidak dipenuhi.
“Anak-anak yang memahami bahwa ada batasan yang jelas akan belajar bagaimana mengatur diri sendiri dan menghormati batasan,” kata Hal Runkel, terapis keluarga dan penulis Scream Free Parenting.
Baca Juga: 7 Cara Mendorong Anak Mengungkapkan Pikirannya, Yuk Luangkan Waktu Untuk Diskusi
- Bangun Keterampilan Pemecahan Masalah
Salah satu alasan utama mengapa anak-anak mudah marah atau berperilaku buruk adalah karena mereka merasa frustasi dan tidak berdaya.
Ketika Anda memberi anak-anak alat yang mereka perlukan untuk memecahkan masalah sendiri, mereka akan berperilaku lebih baik karena mereka akan lebih siap untuk mengurus diri mereka sendiri dan tidak akan berteriak kepada Anda atau bertingkah setiap kali mereka menghadapi tantangan.
Baca Juga: 5 Alasan Kenapa Wanita Mandiri Lebih Asyik Sendiri Ketimbang Berpasangan, Ini Faktanya
- Bantu Anak-Anak Melatih Kesabaran
Tidak ada orang yang suka menunggu terutama anak kecil.
Secara perkembangan dan neurologis, hal ini sulit karena anak-anak bertahan hidup dengan membiarkan kebutuhan mereka segera diketahui. Itulah mengapa sangat penting bagi orang tua untuk mulai mengajarkan kesabaran sejak masa balita.
- Berikan Penekanan pada Empati
Berapa kali Anda harus menjadi wasit dalam sebuah ledakan karena anak prasekolah Anda mengambil mainan temannya atau menolak untuk membaginya dengan saudara perempuannya?
Anak-anak dilahirkan dengan keyakinan bahwa dunia berputar di sekitar mereka. Jadi, semakin cepat membantu mereka memahami bahwa setiap orang mempunyai perasaan dan emosi, maka semakin kecil kemungkinan mereka berperilaku yang mengganggu atau menyakiti orang lain.
Sumber : parents.com