7 Cara Mendorong Anak Mengungkapkan Pikirannya, Yuk Luangkan Waktu Untuk Diskusi

Minggu 28 April 2024, 08:30 WIB
Ilustrasi. Cara mendorong anak mengungkapkan pikirannya. Sumber : Freepik/@freepik

Ilustrasi. Cara mendorong anak mengungkapkan pikirannya. Sumber : Freepik/@freepik

SUKABUMIUPDATE.com - Berharap untuk membesarkan anak yang tegas dan tidak malu merupakan hal yang susah susah gampang untuk dilakukan. Namun para ahli menawarkan cara-cara kecil untuk membantu membangun kepercayaan diri anak sehingga mereka merasa berdaya untuk mengutarakan pendapatnya.

Mengajari anak - anak untuk menggunakan suaranya dan bersikap asertif adalah keterampilan hidup penting yang dapat bermanfaat bagi masa depan mereka. Entah itu mengatakan tidak ketika mereka tidak ingin melakukan sesuatu atau berbicara ketika mereka merasa memiliki sesuatu yang penting untuk dibagikan. 

Menurut para ahli ada cara yang dapat dilakukan orang tua untuk membantu anak-anak mempelajari keterampilan ini dan merasa diberdayakan untuk menyampaikan pendapat mereka seiring pertumbuhannya.

Baca Juga: Intra Slab Earthquake, Simak Rekomendasi BMKG pasca Gempa Kuat di Laut Garut

Berikut 7 cara sederhana untuk mendorong anak mengungkapkan pikirannya seperti dilansir dari parents.com!

Cara Mendorong Anak Mengungkapkan Pikirannya

  • Biarkan anak menjawab sendiri

Anda bahkan mungkin tidak menyadari bahwa Anda sedang melakukannya, namun ketika orang dewasa lain menyapa anak Anda, seperti ketika seorang teman menanyakan kabar mereka, atau ketika pelayan di restoran menanyakan apa yang ingin mereka pesan, maka biarkan saja anak berbicara atau menjawabnya sendiri.

  • Luangkan waktu untuk diskusi yang bijaksana

Luangkan waktu setiap hari untuk melakukan percakapan yang bijaksana dengan anak-anak Anda.

Mungkin saat makan atau jalan-jalan keluarga, lalu bicarakan dengan anak Anda tentang topik yang penting bagi keluarga dan tanyakan pendapat mereka dan tunggu sampai mereka menjawab

Baca Juga: Gempa Laut Garut Merusak, Sejumlah Rumah di Sukabumi Dilaporkan Ambruk

  • Cobalah untuk tidak menghakimi mereka

Sangat penting untuk meninggalkan penilaian sebanyak mungkin.

Anak-anak dengan hati-hati memutuskan kapan mereka akan mengemukakan topik yang sulit, dan ketika mereka merasa dihakimi mereka mungkin akan menutup diri.

Penting ketika anak-anak mencoba mengemukakan suatu topik, dan orang tua dapat mendengarkan tanpa perlu menghakimi. Ini berarti tidak mengajukan pertanyaan yang dapat memancing anak untuk bersikap membela diri atau berkata.

Baca Juga: Janda Asal Kompa, Identitas Mayat Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi

  • Berikan anak Anda pilihan sejak dini

Stroberi atau blueberry? Buku yang mana sebelum tidur? Apa warna mantel musim dingin yang harus dipakai? Ini mungkin tampak seperti pilihan sederhana, namun dapat memberikan dampak yang besar.

Pilihan tentang apa yang diinginkan atau yang tidak diinginkan anak Anda adalah awal yang baik untuk membantunya menyatakan perasaannya.

Anda dapat menambah kenyamanan anak Anda dengan menegaskan ide-idenya dan memberi mereka pilihan yang juga mempengaruhi kehidupan Anda sehari-hari.

Baca Juga: 10 Kebiasaan Orang Miskin yang Membuatnya Sulit Kaya, Apa Kamu Termasuk?

  • Hindari memberi label pada anak Anda

Memberi label pada anak-anak atau menempatkan mereka ke dalam kategori tertentu dapat sangat menghambat rasa percaya diri mereka.

Anak-anak dengan mudah mengadaptasi identitas yang diturunkan oleh orang tuanya, sehingga membuat anak atau remaja lebih sulit menemukan dan menggunakan suaranya. 

  • Modelkan dengan memberi contoh

Gunakan momen spontan bersama anak Anda untuk mencontohkan sikap asertif terhadap orang lain.

Hal ini bisa berupa mencoba menarik perhatian seseorang dengan sopan, mengubah pikiran Anda, mengakui bahwa Anda salah tentang sesuatu dan meminta maaf, atau bahkan menunjukkan kepada anak Anda cara untuk tidak setuju dengan cara yang sopan dan diplomatis.

Baca Juga: 10 Kebiasaan Alamiah yang Membentuk Kepribadian Baik, Ayo Lakukan!

Cara lain yang berdampak untuk memberi contoh adalah dengan berbagi pengalaman masa lalu dengan anak Anda, terutama ketika melihat mereka mengalami hal serupa.

Ini bisa menjadi latihan validasi bagi anak-anak ketika mendengar bahwa orang tua mereka mengalami hal serupa.

  • Bantu anak Anda memperkuat pendapatnya

Dengan menggunakan sumber terpercaya, ajari anak Anda cara meneliti pendapat apapun yang mereka miliki.

Dorong perubahan melalui tindakan, kemudian diskusikan bagaimana tindakan seperti kegiatan sukarela dan pembersihan lingkungan dapat mempengaruhi masyarakat dan dunia, lalu temukan cara untuk berpartisipasi secara aktif. 

Sumber : parents.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)
Sukabumi22 Februari 2025, 21:13 WIB

Tulang Tengkorak Terpotong, 4 Luka pada Wajah Warga Sukabumi yang Tewas di Tangan Adiknya

Tim dokter tidak melakukan tindakan autopsi terhadap jenazah Hendra.
Ketua tim dokter forensik RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi dr Nurul Aida Fathya saat dimintai keterangan oleh wartawan soal kematian Hendra (55 tahun) pada Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin
Sehat22 Februari 2025, 21:00 WIB

Panduan Lengkap Mengatasi Sakit Punggung: Penyebab, Cara Mengobati, dan Pencegahannya

Dengan memahami penyebab, pengobatan, dan langkah pencegahan, Anda dapat mengelola sakit punggung secara efektif dan mencegahnya mengganggu aktivitas harian.
Ilustrasi seseorang mengalami sakit punggung (Sumber: Freepik/@stefamerpik)
Sehat22 Februari 2025, 20:30 WIB

Panduan Aman Puasa Intermiten untuk Ibu Menyusui: 8 Tips dan Hal yang Perlu Diperhatikan

Puasa intermiten dapat memberikan manfaat bagi ibu menyusui jika dilakukan dengan benar dan hati-hati. Namun, keamanan dan efektivitasnya bergantung pada kebutuhan tubuh masing-masing ibu dan respons bayi.
Ilustrasi panduan aman puasa intermiten untuk ibu menyusui (Sumber: Freepik/@freepik)