SUKABUMIUPDATE.com - Nabi Muhammad SAW di zamannya, memiliki kebiasaan baik berupa amalan atau doa tertentu. Salah satu doa tersebut adalah dibaca saat kondisi sakit, baik diri sendiri atau orang lain yang sedang mengalami sakit tersebut.

Tujuan dipanjatkannya doa ini tak lain adalah memohon kesehatan kepada sang Khaliq, Allah SWT. 

Berikut beberapa doa mohon diberi kesehatan hidup sebagaimana merujuk laman Kemenag NTB:

Doa Mohon Diberi Kesehatan 

1. Doa Menjenguk Orang yang Sakit Agar Lekas Sembuh

Doa berikut dibaca oleh Rasulullah saat menjenguk orang yang sakit supaya lekas sembuh.

“Allahumma rabbanasi adzhibil ba’sa wasy fihu. Wa antas Syaafi, laa syifaa-a illa syifaauka, syifaa-an laa yughadiru saqomaa”

Artinya: Ya Allah, Rabb manusia, hilangkanlah kesusahan dan berilah dia kesembuhan, Engkau Zat Yang Maha Menyembuhkan. Tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari-Mu, kesembuhan yang tidak meninggalkan penyakit lain. (HR Bukhari dan Muslim).

Tak hanya ketika menjenguk, Doa tersebut juga dapat diamalkan ketika kita sendiri mengalami sakit.

Baca Juga: 7 Kategori Makanan yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Gula Darah

2. Doa Mohon Kesembuhan

Kedua, ada doa memohon kesembuhan seperti dikisahkan Abu ‘Abdillah ‘Utsman bin Abil ‘Ashradhiyallahu ‘anhu, dia pernah mengadukan kepada Rasulullah SAW tentang rasa sakit yang ada pada dirinya.

Rasulullah pun menjawab kepadanya,

“Letakkanlah tanganmu di atas tempat yang sakit dari tubuhmu, lalu bacalah “Bismillah” sebanyak tiga kali, dilanjutkan membaca doa berikut sebanyak tujuh kali:

"A’uudzu bi ‘izzatillahi wa qudratihi min syarri maa ajidu wa uhaadziru"

Artinya: Aku berlindung dengan keperkasaan Allah dan kekuasaan-Nya, dari kejelekan yang aku rasakan dan yang aku khawatirkan (HR. Muslim).

Baca Juga: 8 Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

3. Doa Mohon Perlindungan Agar Dijauhkan dari Penyakit 

Ketiga, ada doa yang dapat dibaca dengan harapan diberi Ridho-Nya untuk membentengi diri agar dijauhkan dari wabah penyakit dan segala bentuk musibah atau bahaya.

"Bismillahilladzi laa yadhurru ma’asmihi syai’un fil ardhi wa la fis samaa’i wahuwas sami’ul alim"

Artinya: Dengan menyebut nama Allah yang bersama nama-Nya sesuatu itu tidak berbahaya di bumi dan di langit. Dan Dia Maha Mendengar lagi Mengetahui.

Baca Juga: 5 Minuman Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

4. Doa Nabi Ayyub AS 

Nabi Muhammad SAW juga mengamalkan Doa Nabi Ayub AS dalam hidupnya. Seperti diketahui, Nabi Ayub AS adalah Nabi utusan Allah yang memiliki ketabahan luar biasa saat diuji dengan penyakit berat.

Nabi Ayub diberi cobaan penyakit kulit yang mengeluarkan nanah hingga membuat rambutnya rontok ketika berusia 51 tahun.

Penyakit kulit ini membuat Nabi Ayyub dijauh banyak orang. anyak orang menjauhinya. Meski begitu, Nabi Ayyub selalu sabar dan tak lelah meminta kesembuhan kepada Allah SWT, dengan dibarengi doa berikut:

"Robbi innii massaniyadh-dhurru wa anta arhamur-roohimiin"

Artinya: Ya Allah, sesungguhnya aku telah ditimpa penyakit, dan Engkau adalah Tuhan yang maha Penyayang di antara semua penyayang.

Baca Juga: 8 Tanda Anak Stres yang Tidak Boleh Disepelekan Orang Tua

Sumber:  Kemenag NTB