Selalu Menunda-nunda, 10 Ciri Orang yang Sulit Mendapatkan Kebahagiaan Hingga Umurnya Tua

Minggu 07 April 2024, 10:00 WIB
Ilustrasi - Ada beberapa ciri yang menunjukan bahwa seseorang akan sulit mendapatkan kebahagiaan sampai umurnya tua. (Sumber : Pixabay.com/@isakarakus)

Ilustrasi - Ada beberapa ciri yang menunjukan bahwa seseorang akan sulit mendapatkan kebahagiaan sampai umurnya tua. (Sumber : Pixabay.com/@isakarakus)

SUKABUMIUPDATE.com - Orang yang sulit bahagia merupakan pribadi yang merasakan tidak adanya kebahagiaan dalam hidupnya. Mereka mungkin tidak puas dengan apa yang mereka miliki dan selalu membandingkan diri dengan orang lain.

Kebahagiaan sendiri merupakan hal yang dicari oleh semua orang. Namun, tidak semua orang bisa mendapatkan kebahagiaan dengan mudah. Ada beberapa orang yang sulit mendapatkan kebahagiaan sampai usia tua.

Berikut adalah 10 ciri-ciri orang yang sulit mendapatkan kebahagiaan sampai usia tua, dihimpun dari berbagai sumber.

1. Selalu Merasa Tidak Cukup

Orang yang selalu merasa tidak cukup, baik dalam hal materi, pencapaian, atau hubungan, akan sulit untuk merasa bahagia. Mereka selalu merasa bahwa ada sesuatu yang kurang dalam hidup mereka, sehingga mereka selalu mengejar sesuatu yang baru. Namun, karena mereka selalu merasa tidak cukup, mereka tidak akan pernah merasa puas dengan apa yang mereka miliki.

2. Membandingkan Diri Sendiri dengan Orang Lain

Selalu membandingkan diri sendiri dengan orang lain akan sulit untuk merasa bahagia. Mereka selalu melihat orang lain yang lebih sukses, lebih kaya, atau lebih bahagia dari mereka, sehingga mereka merasa rendah diri. Padahal, setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

3. Melihat Sisi Negatif dari Hidup

Mereka yang kerap melihat sisi negatif dari hidup akan sulit untuk merasa bahagia. Mereka selalu fokus pada hal-hal yang tidak berjalan dengan baik dalam hidup mereka, sehingga mereka tidak bisa melihat hal-hal positif yang ada. Padahal, hidup tidak selalu berjalan mulus. Ada kalanya kita akan mengalami kesulitan, tetapi itu adalah bagian dari hidup.

4. Selalu Menyalahkan Orang Lain

Menyalahkan orang lain atas kegagalan mereka akan sulit untuk merasa bahagia. Mereka tidak mau bertanggung jawab atas tindakan mereka, sehingga mereka selalu mencari kambing hitam. Padahal, setiap orang bertanggung jawab atas tindakannya sendiri.

5. Terlalu Fokus Pada Kekurangan Diri Sendiri

Terlalu fokus pada kekurangan diri sendiri akan sulit untuk melihat hal-hal positif dalam diri mereka. Mereka akan selalu merasa bahwa mereka tidak cukup baik, baik dalam hal penampilan, kemampuan, maupun kepribadian. Hal ini dapat menyebabkan mereka merasa rendah diri dan tidak percaya diri.

6. Memiliki Ekspektasi yang Terlalu Tinggi

Ekspektasi yang terlalu tinggi akan sulit untuk merasa puas dengan apa yang mereka dapatkan. Mereka akan selalu merasa bahwa hal yang mereka dapatkan tidak sesuai dengan ekspektasi mereka. Hal ini dapat menyebabkan mereka merasa kecewa dan tidak puas.

7. Tidak Mau Menerima Perubahan

Orang-orang yang tidak mau menerima perubahan akan sulit untuk menyesuaikan diri dengan keadaan yang baru. Mereka akan selalu merasa nyaman dengan keadaan yang ada, bahkan jika keadaan itu tidak ideal. Hal ini dapat menyebabkan mereka merasa tertinggal dan tidak bahagia.

8. Tidak Pernah Bersyukur

Yah, orang yang tidak bersyukur akan sulit untuk merasakan kebahagiaan dalam hidupnya hingga dirinya tua. Mereka akan selalu merasa kurang, meskipun mereka sudah memiliki banyak hal.

9. Selalu Takut untuk Mengambil Risiko

Selalu takut untuk mengambil risiko akan sulit untuk mencapai kebahagiaan. Mereka takut untuk gagal atau kecewa, sehingga mereka tidak akan pernah mencoba hal-hal baru. Padahal, risiko adalah bagian dari hidup. Tanpa risiko, kita tidak akan bisa berkembang.

10. Selalu Menunda-nunda

Orang yang selalu menunda-nunda akan sulit untuk mencapai kebahagiaan. Mereka selalu menunda untuk melakukan hal-hal yang mereka inginkan, sehingga mereka tidak akan pernah bisa mewujudkan impian mereka. Padahal, hidup terlalu singkat untuk ditunda-tunda..

 

 

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa
Food & Travel18 Januari 2025, 10:47 WIB

Kembalikan Ikon Wisata Lokal, Pemdes dan Warga Bersihkan Curug Caweni di Cidolog Sukabumi

Sejak pandemi Covid-19, jumlah wisatawan Curug Caweni mengalami penurunan.
Kondisi Curug Caweni di Kampung Cilutung, Desa/Kecamatan Cidolog, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa
Sukabumi18 Januari 2025, 10:12 WIB

Akses Kendaraan Lumpuh! Longsor Kembali Tutup Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi

Akses kendaraan untuk roda empat atau mobil lumpuh total.
Material longsor menutup Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Istimewa