7 Penyebab Orang Miskin Sulit Mengubah Nasib Jadi Kaya, Ini Sumber Masalahnya!

Sabtu 06 April 2024, 13:00 WIB
Ilustrasi. Penyebab orang miskin sulit kaya. Sumber foto : Pixabay/TheDigitalArtist

Ilustrasi. Penyebab orang miskin sulit kaya. Sumber foto : Pixabay/TheDigitalArtist

SUKABUMIUPDATE.com - Kerap menjadi pertanyaan terkait penyebab orang miskin yang dianggap sulit merubah nasibnya menjadi sukses dan kaya.

Bersamaan dengan itu, orang kaya justru semakin kaya. Sedangkan orang miskin justru tetap berjalan di tempat dan tak biasa apa-apa akan nasibnya.

Hal ini tentu bukan tanpa penyebab, melainkan ada sejumlah alasan yang bisa menjebak kenapa orang miskin tidak bisa keluar dari jebakan kemiskinan.

Baca Juga: 10 Ciri Anak Bahagia Karena Orang Tua Baik Hati, Cikal Bakal Sukses!

Oleh sebab itu, mari simak tujuan alasan orang miskin sulit kaya, seperti merujuk car.co.id

Alasan Orang Miskin Sulit Kaya 

1. Tak Memiliki Rencana Keuangan

Ketika hidup tidak embuat rencana keuangan yang jelas dan teratur, tentu akan menyebabkan gaya hidup boros.

Maklum, sebab mereka tidak mencatat setiap pengeluaran di setiap minggu atau bulannya. Alhasil, uang keluar keteteran.

2. Gaya Hidup Tinggi

Gaya hidup tinggi yang tidak sesuai dengan pendapatannya akan membuat pengeluaran sangat banyak.

Akibatnya, berutang bisa-bisa menjadi andalan untuk memenuhi gaya hidupnya yang tinggi. Tak heran, siklus semacam ini akan menyebabkan terjebak ‘gali lobang tutup lobang.’

Baca Juga: 7 Makanan Rendah Purin yang Bisa Dikonsumsi Penderita Asam Urat

3. Tidak Memiliki Skala Prioritas

Orang miskin pada umumnya enggan menerapkan konsep keuangan semacam ini. Artinya, belanja satu persatu dengan menyuaikan kondisi finansial.

Jika semuanya harus dibeli sekarang juga, tentu bisa boncos keuangan. Itu sebabnya, orang sukses cenderung cerdas mengelola keuangan, yaitu tahun kapan waktu yang tepat untuk memenuhinya.

4. Sering Membeli Barang yang Tidak Perlu

Kebiasaan mental miskin biasanya cenderung tidak pertimbangan dalam mengeluarkan uang. Sekali ada keinginan langsung dibeli.

Jika dibiarkan demikian, maka akan mempercepat uang habis. Pasalnya, yang namanya keinginan itu tidak ada batasnya.

Baca Juga: 8 Makanan Kaya Purin yang Bisa Menyebabkan Serangan Asam Urat

5. Tidak Terbiasa Menabung

Meremehkan kebiasaan menabung merupakan kesalahan fatal bagi masa depan. Hal ini yang kerap diabaikan orang yang hari tuanya hidup miskin.

Itu sebab besar kenapa orang miskin sangat kesulitan mengubah nasibnya. Tentu disebabkan tidak memiliki tabungan semenjak masa mudanya.

6. Tidak Mencatat Pengeluaran

Mungkin terkesan receh soal aktivitas mencatat pengeluaran keuangan. Padahal, pengaruhnya sangat signifikan kepada rekapitulasi keuangan di setiap bulannya.

Hal ini yang sering diremehkan orang miskin.

Seandainya mencatat pengeluaran bulanan, tentu akan menjadi bahan evaluasi pada porsi mana pengeluaran yang membengkak dan tidaknya. Alhasil, bisa menjadi acuan pada anggaran bulan selanjutnya.

Baca Juga: 7 Cara Berdamai Dengan Diri Sendiri Agar Hidup Lebih Bahagia

7. Terjebak Mindset Miskin

Salah satu alasan terbesar kenapa orang miskin sulit kaya adalah terletak pada mindset atau pola pikirnya yang tidak mau berubah.

Contoh, mental miskin tidak mau proses, maunya instan, tidak banyak aksi dan suka malas-malasan. Membiarkan kebiasaan ini berlanjut, tentu sulit bisa mengubah nasib masa depan menjadi cerah.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Food & Travel31 Januari 2025, 07:00 WIB

Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih!

Buncis Bawang Putih cocok sebagai pendamping berbagai jenis protein, seperti ayam panggang atau ikan.
Resep Buncis Bawang Putih, Menu Rebusan Diet Simpel Namun Tetap Gurih. Foto: IG/@menu.makanan_
Science31 Januari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 31 Januari 2025, Cek Langit di Akhir Bulan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan di siang hari pada 31 Januari 2025. (Sumber : pexels.com/Gabriela Palai)
Sukabumi Memilih31 Januari 2025, 02:09 WIB

Termasuk Sukabumi, Nasib 11 Sengketa Pilkada Di Jabar Diputuskan 4-5 Februari

Mahkamah Konstitusi (MK) dijadwalkan akan membacakan putusan dismissal terhadap setiap sengketa Pilkada 2024. Dari seluruh sengketa yang ada, sebelas diantaranya terjadi di Jawa Barat, pada 4-5 Februari 2025.
Hakim MK dalam sidang perdana sengketa hasil Pilbup Sukabumi 2024. (Sumber : YouTube/Mahkamah Konstitusi)
Keuangan30 Januari 2025, 22:49 WIB

Fokus 3 Program Prioritas, Pemprov Jabar Kaji Efisiensi APBD 2025 hingga Rp4 Triliun

3 Program yang menjadi prioritas Pemprov Jabar di APBD 2025 adalah pembangunan jalan, elektrifikasi dan pembangunan ruang kelas baru.
Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat memimpin rapat pembahasan tindak lanjut Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBD 2025, Kamis (30/1/2025). | Foto: Humas Jabar
Sukabumi30 Januari 2025, 22:41 WIB

Izin Tak Kunjung Diurus, DPMPTSP Sukabumi Tegas Minta Proyek Tambak Udang Di Minajaya Ditunda

Kepala DPMPTSP Kabupaten Sukabumi, Ali Iskandar, mengatakan surat teguran tertulis sudah dilayangkan sebanyak dua kali kepada pihak perusahaan PT. Berkah Semesta Alam selaku pengembang proyek Pembesaran Crustasea Air Payau.
Lokasi proyek tambak udak di Minajaya, Desa Buniwangi, Surade, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Aplikasi30 Januari 2025, 22:33 WIB

Dinkes Kabupaten Sukabumi Sosialisasi Penggunaan e-Katalog Versi 6.0, Ini Tujuannya

Sosialisasi ini agar proses pengadaan barang dan jasa di lingkungan Dinas Kesehatan dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Kegiatan sosialisasi Dinkes Kabupaten Sukabumi terkait implementasi e-Katalog versi 6.0 (Sumber Foto: Turangga Anom)
Sukabumi30 Januari 2025, 21:30 WIB

Kades Di Lengkong Sukabumi Kembali Didemo Soal ADD, DPMD Minta Warga Tunggu Hasil Inspektorat

Aksi demontrasi warga ini merupakan kedua kalinya menuntut transparansi penggunaan Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD), serta PBB.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Kabupaten Sukabumi, Hodan Firmansyah saat memberikan penjelasan kepada para demonstran | Foto : Ragil Gilang
Kecantikan30 Januari 2025, 21:00 WIB

6 Manfaat Eksfoliasi Sebelum Tidur Malam, Bantu Kulit Tampak Lebih Cerah!

Meski bagus untuk dilakukan, jangan Eksfoliasi terlalu sering, namun cukup 2-3 kali seminggu agar kulit tidak iritasi.
Ilustrasi. Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit. (Sumber : Freepik/@freepik)
DPRD Kab. Sukabumi30 Januari 2025, 20:58 WIB

Dalam Bentuk 4 Komitmen, DPRD Kawal Aspirasi Guru Honorer R3 Kabupaten Sukabumi

DPRD Kabupaten Sukabumi memahami apa aspirasi para guru honorer R3 dan siap memperjuangkan kepastian hukum bagi mereka.
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali saat menunjukan hasil kesepakatan audiensi dengan perwakilan forum guru honorer R3. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi30 Januari 2025, 20:27 WIB

Penyerahan Ijazah Gratis Tuai Kekhawatiran dari Kepsek Sekolah Swasta di Sukabumi

Kebijakan Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi soal penyerahan ijazah gratis disebut bisa matikan sekolah swasta jika tidak dibarengi dengan solusi yang bijak.
Kepala SMK Jamiyyatul Aulad Palabuhanratu Sukabumi, Andriana (kiri), saat menyerahkan ijazah gratis kepada siswanya, Kamis (30/1/2025). Hal itu sesuai permintaan Dedi Mulyadi. (Sumber Foto: Istimewa)