Sulit Mengendalikan Emosi, 5 Tanda Anak Anda Membutuhkan Bantuan Mengatasi Amarah

Jumat 05 April 2024, 11:06 WIB
Ilustrasi tanda anak membutuhkan bantuan atasi amarah. | Foto: Pexels.com/@Stephen Andrew

Ilustrasi tanda anak membutuhkan bantuan atasi amarah. | Foto: Pexels.com/@Stephen Andrew

SUKABUMIUPDATE.com - Setiap orang terkadang marah. Faktanya, kemarahan merupakan emosi yang normal dan sehat jika diungkapkan dengan tepat. Namun beberapa anak sering kali marah dan kesulitan menikmati hidup. Mereka berkelahi saat bermain game dan berdebat saat melakukan sesuatu yang menyenangkan. Ketidakmampuan mereka untuk mengatasi emosi akan mempengaruhi kualitas hidup mereka.

Jika anak Anda mengalami kesulitan dalam mengungkapkan kemarahan dengan tepat atau kesulitan mengelola emosi yang kuat ini, mereka mungkin memerlukan bantuan dari ahli kesehatan mental. Perawatan akan membantu memberi mereka keterampilan yang mereka butuhkan untuk merasa lebih baik.

Mengapa Anak-anak Bisa Sangat Marah?

Ada banyak faktor yang dapat menyebabkan anak merasa marah atau mengungkapkan kemarahannya dengan cara yang menantang. Perasaan yang belum sepenuhnya terselesaikan, seperti rasa sedih akibat perceraian atau kehilangan orang yang dicintai, dapat menjadi akar masalahnya. Riwayat trauma atau pengalaman penindasan juga bisa menyebabkan kemarahan.

Masalah kesehatan mental juga mungkin terkait dengan ledakan kemarahan. Anak-anak dengan depresi, kecemasan, gangguan menentang oposisi, atau gangguan defisit perhatian/hiperaktif kesulitan mengatur emosinya.

Tidak selalu ada masalah kesehatan lingkungan atau mental yang jelas di balik perilaku marah seorang anak. Beberapa anak memiliki toleransi yang lebih rendah terhadap frustasi dibandingkan anak lainnya.

Baca Juga: Jangan Diabaikan, Ajarkan 5 Cara Berikut untuk Mengendalikan Kemarahan pada Anak

Tanda-tanda Anak Anda Membutuhkan Bantuan

Beberapa anak sepertinya dilahirkan dengan sifat yang pendek. Mereka mungkin menjadi tidak sabar, tidak toleran, atau agresif ketika tidak bahagia. Berurusan dengan perilaku yang tidak terduga dapat menimbulkan stres bagi seluruh keluarga.

Meskipun merupakan hal yang wajar bagi balita untuk melampiaskan amarahnya dan anak-anak prasekolah terkadang melontarkan amarah secara agresif, namun penting untuk mewaspadai perilaku yang berbeda dari perilaku masa kanak-kanak pada umumnya. Tanda-tanda peringatan ini mungkin menunjukkan bahwa Anda harus mencari bantuan profesional untuk anak Anda.

1. Kesulitan Dengan Hubungan

Memukul saudara kandung atau memanggil nama seseorang sesekali adalah hal yang normal pada anak kecil. Namun, ketika ledakan kemarahan anak-anak menghalangi mereka untuk mempertahankan persahabatan, atau mengganggu perkembangan hubungan yang sehat dengan anggota keluarga, inilah saatnya untuk mengatasi masalah tersebut.

2. Gangguan Kehidupan Keluarga

Anda tidak harus berjalan di atas kulit telur di rumah Anda sendiri. Jika aktivitas sehari-hari terganggu karena perilaku anak yang sedang marah-marah, hal ini tidak sehat bagi siapa pun di keluarga. Melewatkan jalan-jalan atau mengalah pada anak Anda untuk menghindari kehancuran adalah solusi sementara yang akan menimbulkan masalah jangka panjang. Jika Anda melewatkan aktivitas yang menyenangkan, atau waktu berduaan dengan anak lain sering terganggu, maka perilaku anak Anda perlu ditangani.

3. Agresi

Agresi harus menjadi pilihan terakhir. Namun bagi anak-anak yang memiliki masalah dengan rasa marah, melampiaskan kemarahan seringkali menjadi garis pertahanan pertama. Ketika anak-anak kesulitan memecahkan masalah, menyelesaikan konflik, atau meminta bantuan, mereka mungkin menggunakan agresi sebagai cara untuk memenuhi kebutuhannya. Terkadang, mengajarkan keterampilan baru dapat membantu mereka belajar bahwa perilaku agresif tidak diperlukan.

4. Perilaku Belum Dewasa

Meskipun normal bagi anak berusia 2 tahun untuk menjatuhkan diri ke lantai dan menendang kakinya saat sedang marah, namun hal tersebut tidak normal bagi anak berusia 8 tahun.

Kehancuran akan berkurang frekuensi dan intensitasnya seiring dengan bertambahnya usia anak. Jika amarah anak Anda tampak semakin parah, itu adalah tanda peringatan bahwa ia kesulitan mengatur emosinya.

5. Sering Frustasi

Ketika anak-anak tumbuh dewasa, mereka harus mengembangkan kemampuan yang meningkat untuk menoleransi aktivitas yang membuat frustasi. Jika anak usia 7 tahun melempar mainan lain saat mainannya terjatuh, atau anak usia 9 tahun meremas kertasnya setiap kali membuat kesalahan pada pekerjaan rumahnya, mereka mungkin memerlukan bantuan untuk membangun toleransi terhadap frustasi.

Sumber: Very Well Family

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 16:44 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Kata Kedua Paslon soal Isu Perikanan, Cold Storage Jadi Sorotan

Kata kedua Paslon soal isu perikanan dan kelautan dalam Debat Terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024.
Suasana debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 membahas isu kelautan dan perikanan. (Sumber : YouTube Sukabumiupdate)
Sukabumi22 November 2024, 15:46 WIB

Sukabumi dalam Lingkaran Setan Judi Online

Sadbor merupakan fenomena gunung es kasus judi online di Sukabumi.
Foto ilustrasi tentang kasus judi online di Sukabumi. | Foto: SU
Food & Travel22 November 2024, 15:30 WIB

Curug Dengdeng, Surga Air Terjun Tersembunyi di Garut Selatan

Air Terjun Dengdeng adalah sebuah objek wisata alam tersembunyi yang terletak di bagian selatan Kota Intan, Garut.
Curug Dengdeng Garut Selatan. Foto: IG/curugdengdeng_grt
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:16 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Asep Japar-Andreas Sampaikan Kunci Wujudkan Sukabumi Mubarakah

Paslon nomor urut 2, Asep Japar-Andreas paparkan komitmen dan kunci dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi Mubarakah.
Paslon nomor urut 1 Asep Japar-Andreas saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 15:13 WIB

Debat Pilbup Sukabumi: Iyos-Zainul Sebut Solusi Masyarakat Sejahtera Tak Cukup Melanjutkan

Paslon Iyos-Zainul berkomitmen mengelola seluruh potensi demi mewujudkan Sukabumi yang Agamis, Sejahtera, Inovatif dan Kolaboratif.
Paslon nomor urut 1 Iyos-Zainul saat memaparkan visi-misi dalam sesi pertama debat publik terakhir Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : Youtube Sukabumiupdate)
Inspirasi22 November 2024, 15:00 WIB

Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi. Loker Sukabumi Sebagai Cook/Commis 1 Minimal SMK, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:55 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Asep Japar - Andreas: Visi Misi

Ajang adu gagasan pasangan calon ini disiarkan secara langsung oleh stasiun tv nasional atau bisa diakses melalui kanal youtube sukabumiupdate.com.
Paslon 02 pilkada kabupaten sukabumi 2024, Asep Japar - Andreas (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)
Life22 November 2024, 14:39 WIB

Media Sosial: Senjata Baru dalam Kampanye Politik?

Media sosial mengubah kampanye politik: cepat, luas, dan interaktif. Namun, hoaks dan manipulasi jadi tantangan. Bagaimana memanfaatkan peluangnya tanpa terjebak risikonya? Simak ulasannya di sini!
Media sosial: alat kampanye politik yang efektif, tapi penuh tantangan. Bijaklah dalam menggunakan dan menerima informasi! (Sumber : freepik)
Food & Travel22 November 2024, 14:30 WIB

Wisata Alam Karacak Valley, Menikmati Keindahan Hutan Pinus dan Curug di Garut Kota

Karacak Valley Garut adalah pilihan yang tepat untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan alam yang masih asri.
Kawasan Taman Wisata Karacak Valley terletak di perbukitan dengan pemandangan hutan pinus yang masih asri. Foto: IG/karacak_valley
Sukabumi Memilih22 November 2024, 14:28 WIB

Debat Publik II Pilbup Sukabumi 2024, Tim Iyos-Zainul: Pengalaman 38 Tahun

Dengan pengalaman Pak Iyos selama 38 tahun di pemerintahan dan Pak Zainul yang juga berpengalaman dalam mengelola pemerintahan, kami tetap percaya diri.
Paslon 01 Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 (Sumber: dok kpu kabupaten sukabumi)