5 Solusi Menghilangkan Rasa Cemas dalam Diri, Yuk Berpikir Positif!

Jumat 22 Maret 2024, 14:15 WIB
Ilustrasi. Orang yang mengalami kecemasan berlebihan. Simak Solusi menghilangkan rasa cemas berikut. Sumber : Pexels/MikeGreer

Ilustrasi. Orang yang mengalami kecemasan berlebihan. Simak Solusi menghilangkan rasa cemas berikut. Sumber : Pexels/MikeGreer

SUKABUMIUPDATE.com - Menghilangkan rasa cemas tentu menjadi keharusan bagi setiap orang agar pikiran tenang.

Dengan menghilangkan rasa cemas, kemungkinan terjadi stress berkepanjangan akan teratasi dengan sendirinya.

Oleh karena itu, setiap orang perlu mengetahui cara menghilangkan rasa cemas dalam diri demi menjaga stabilitas kejiwaaan.

Berikut sederet cara menghilangkan rasa cemas, seperti dirangkum dari hellosehat.com!

Cara Menghilangkan Rasa Cemas dalam Diri

1. Tarik Napas

Menarik napas dalam-dalam lalu hembuskan pelan-pelan sangat membantu meredakan pikiran stress dan cemas. Sebab, cara ini akan mengaktifkan respons relaksasi pada tubuh sehingga pikiran lebih fresh dan mengurangi beban yang menumpuk.

Baca Juga: 7 Makanan Tinggi Purin yang Bisa Menyebabkan Asam Urat Naik

Cara ini sangat direkomendasikan bagi orang yang sedang cemas berlebihan.

2. Berolahraga

Membiasakan diri dengan olahraga secara rutin juga membantu mengurangi perasaan cemas yang berlebihan. Seperti diketahui, olahraga bisa menurunkan hormone kortisol, sehingga kecemasan akan hilang pelan-pelan.

Selain itu, rutin melakukan olahraga juga bisa membantu diri selalu terbawa perasaan senang.

3. Curhat

Tidak masalah menceritakan masalah, suka duka alias curhat kepada orang lain, asal dapat dipercaya. Sebab, dengan curhat nantinya perasaan akan lega dan tentunya akan mengurangi level kecemasan dalam diri.

Baca Juga: Lebih PD! 9 Tips Mengecilkan Perut Buncit Agar Tampil Percaya Diri

Oleh karena itu, sangat direkomendasikan manakala sedang mengalami cemas untuk segera curhat kepada orang lain.

4. Selalu Berpikir Positif

Biasanya, saat sedang cemas, pikiran negatif akan datang silih berganti dan semakin memperburuk kondisi kejiwaan dan pikiran.

Jika mendapati hal semacam ini, maka penting selalu memaksa pikiran untuk selalu positif agar tidak semakin bertambah kecemasannya.

5. Alihkan Diri dengan Hal yang Disenangi

Terlalu hanyut dengan meratapi kecemasan justru akan semakin memperburuk kondisi kejiwaan.

Baca Juga: Kenapa Makanan Tinggi Purin Bisa Menyebabkan Asam Urat Naik?

Oleh sebab itu, cara terbaik adalah dengan mengalihkan diri dengan aktivitas lain yang sangat menyenangkan. Cara ini bisa dicoba untuk melakukan hal yang produktif, menonton film, ngopi dengan teman dan lain sebagainya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi18 Januari 2025, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini!

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Sukabumi Sebagai Cook Sushi, Cek Kualifikasinya Disini! (Sumber : Freepik.com/@ASphotofamily)
Sukabumi18 Januari 2025, 14:58 WIB

Pengendara Terjebak Berjam-jam, Jalan Nasional di Simpenan Sukabumi Buka Tutup Pasca Longsor

Saat ini jalan sudah dibuka, tetapi dengan sistem buka tutup.
Antrean kendaraan di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, tepatnya di Kampung Cimapag, Desa Loji, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (18/1/2025). | Foto: Dokumen Pengendara
Sukabumi18 Januari 2025, 14:13 WIB

Pulihkan Ekosistem Pasca Bencana, Penanaman Pohon di DAS Sungai Cikaso Sukabumi

Kegiatan ini untuk mencegah bencana serupa di masa depan.
Penanaman pohon di DAS Cikaso, Desa Cibadak dan Desa Pabuaran, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Dokumentasi Panitia
Food & Travel18 Januari 2025, 14:00 WIB

Menikmati Deburan Ombak di Pantai Karang Tawulan, Wisata Eksotis Mirip Tanah Lot di Tasikmalaya

Tersembunyi di wilayah selatan kabupaten, pantai Karang Tawulan menawarkan keindahan alam yang masih asri dan jauh dari hiruk pikuk kota.
Pantai Karang Tawulan adalah sebuah destinasi wisata pantai yang menarik di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. (Sumber : Instagram/@riskardr/@dadanwardana99).
Bola18 Januari 2025, 12:00 WIB

Prediksi PSM Makassar vs PSBS Biak di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025.
PSM Makassar vs PSBS Biak akan tersaji sore ini dalam lanjutan Liga 1 2024/2025. (Sumber : Instagram/@psbsofficial/X/@psm_makassar).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:57 WIB

Satpam Asal Sukabumi Tewas di Rumah Mewah Bogor, Keluarga Temukan Banyak Luka Serius

Korban sempat menghubungi istrinya melalui pesan singkat.
Rumah duka Septian (37 tahun) di Kampung Cibarengkok RW 01, Desa Citarik, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi. | Foto: SU/Ilyas Supendi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:36 WIB

Daftar SKPD dengan Aduan Terbanyak pada 2024, Menurut Data Diskominfo Kota Sukabumi

Pemerintah Kota Sukabumi menerima 106 aduan masyarakat sepanjang 2024.
Apel di Lapang Setda Balai Kota Sukabumi pada Senin (15/7/2024). | Foto: Dokpim Kota Sukabumi
Sukabumi18 Januari 2025, 11:20 WIB

Tahun 2025, Dishub Kota Sukabumi Bakal Perketat Pengawasan Kendaraan Pariwisata

UPTD PKB Dishub akan melakukan upaya untuk mendukung pemerintah pusat.
Kepala UPTD PKB Dishub Kota Sukabumi, Endro. | Foto: Website Kota Sukabumi
Aplikasi18 Januari 2025, 11:15 WIB

Raksasa Mesin Pencari Google Mulai Ditinggalkan, Ternyata Teknologi Ini Penggantinya!

Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda.
Google perlahan-lahan mulai ditinggalkan oleh pengguna, terutama para generasi muda. (Sumber : Pixabay.com/@Simon).
Sukabumi18 Januari 2025, 11:06 WIB

Diskominfo Rilis Laporan 2024: SP4N-Lapor Kota Sukabumi Terima 106 Aduan Masyarakat

Mei menjadi bulan tertinggi dengan 15 aduan.
(Foto Ilustrasi) Diskominfo Kota Sukabumi merilis data yang masuk ke SP4N Lapor sepanjang 2024. | Foto: Istimewa