Ini 4 Contoh Penerapan Pola Asuh Otoritatif, Bunda Yuk Simak!

Selasa 19 Maret 2024, 16:15 WIB
Ilustrasi. Contoh penerapan pola asuh otoritatif. Sumber : Freepik/@freepik

Ilustrasi. Contoh penerapan pola asuh otoritatif. Sumber : Freepik/@freepik

SUKABUMIUPDATE.com - Pola asuh otoritatif mendorong keseimbangan antara kasih sayang, bimbingan, dan pengasuhan orang tua dengan disiplin dan terstruktur.

Orang tua yang otoritatif cenderung suportif, responsif, dan memperhatikan kebutuhan anak-anaknya. Mereka tetap tegas terhadap aturan namun terbuka untuk mendengarkan pendapat dan masukan dari anak-anaknya.

Gaya pengasuhan otoritatif dikaitkan dengan stabilitas emosional, keterampilan mengatasi masalah yang sehat, dan kepuasan hidup secara keseluruhan.

Contoh Pola Asuh Otoritatif

Pola asuh otoritatif dapat bermanfaat dalam berbagai skenario pengasuhan anak. Misalnya, orang tua menghadapi situasi sulit, seperti kekerasan, penggunaan narkoba, atau akademis, dengan tetap tenang dan memahami anak mereka.

Baca Juga: 8 Ciri Anak Depresi Karena Mengalami Tekanan Batin, Bunda Kenali Yuk!

Namun, mereka memberikan disiplin dan konsekuensi ketika anak-anak melanggar peraturan, serta memberikan anak-anak banyak kesempatan untuk belajar dari kesalahan dan mengembangkan rasa tanggung jawab.

Dibawah ini merupakan contoh penerapan pola asuh otoritatif yang telah dilansir dari laman choosing therapy :

  • Menangani Kekerasan Yang Dilakukan Anak-anak

Orang tua yang berwibawa melakukan pendekatan terhadap agresi atau kekerasan dengan mendorong anak untuk mengidentifikasi dan mengatur emosi mereka.

Orang tua memahami bahwa anak-anak mereka tidak sepenuhnya memahami perasaan yang sedang dialami, sehingga mereka menjelaskan mengapa agresi merupakan respons terhadap kemarahan yang tidak dapat diterima.

Baca Juga: 9 Ciri Anak Stres Karena Selalu Dimarahi Orang Tua, Sikapnya Beda!

Kemudian, orang tua menawarkan reaksi alternatif terhadap frustasi, seperti empati dan kasih sayang.

  • Menegakkan Aturan Tegas

Pola asuh otoritatif berfokus pada penetapan batasan tegas mengenai perilaku anak. Orang tua dapat menetapkan aturan rumah tangga yang menyatakan bahwa anak-anak diperbolehkan menggunakan layar selama 20 menit setiap hari.

Ketika seorang anak menolak untuk mengikuti aturan ini, orang tua menjelaskan mengapa batasan tersebut diberlakukan, serta terbuka untuk mendengarkan perasaan anak mereka, dan menawarkan kegiatan alternatif. Namun, orang tua tetap berpegang pada aturan tersebut.

  • Mendekati kinerja akademik

Orang tua yang berwibawa akan mengatasi kinerja akademik dengan mengidentifikasi kemungkinan penyebab nilai buruk. Misalnya, seorang anak berpotensi mengalami ketidakmampuan belajar.

Baca Juga: 7 Makanan Tinggi Purin yang Bisa Menyebabkan Asam Urat Naik

Dalam kasus seperti ini, orang tua dapat menghubungi sekolah atau profesional untuk mendiskusikan cara melakukan intervensi.

  • Berurusan dengan penggunaan narkoba

Cara orang tua menangani konsumsi alkohol adalah contoh bagus lainnya dari pola asuh otoritatif.

Orang tua pertama-tama akan bertanya kepada anaknya tentang dugaan penggunaan alkohol dan membiarkan mereka jujur. Sehingga anak tersebut memiliki kesempatan untuk berbicara tentang pengalaman mereka menghadapi tekanan teman sebaya dan perjuangan mereka untuk mengatakan “Tidak”.

Orang tua akan memberikan saran dan dukungan sebelum memilih hukuman yang adil atau memberikan peringatan kepada remaja tersebut tentang konsekuensi di masa depan.

Sumber : choosingtherapy.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 06:55 WIB

Adu Kekayaan Pasangan Cabup Cawabup Sukabumi, Siapa Paling Kaya?

Pilkada 2024 di Kabupaten Sukabumi akan diikuti oleh dua pasangan calon, mereka adalah Iyos Somantri - Zainul yang diusulkan oleh koalisi 11 partai politik dan Asep Japar - Andreas yang diusulkan oleh koalisi 5 partai politik.
Pasangan calon Pilkada Kabupaten Sukabumi: Iyos Somantri-Zainul dan Asep Japar-Andreas | Foto : sukabumiupdate
Science22 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 22 November 2024, Siang Hari Turun Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024.
Ilustrasi Hujan. Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan berawan pada 22 November 2024. (Sumber : Pixabay)
Sukabumi Memilih21 November 2024, 22:29 WIB

Dukungan Istri, Dibalik Optimisme Asep Japar Menjemput Kemenangan Pilkada Sukabumi

Asep Japar, calon bupati Sukabumi nomor urut 2, melangkah dengan penuh semangat dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Sukabumi
Asep Japar dan istri | Foto : Sukabumiupdate
Sehat21 November 2024, 21:00 WIB

7 Penyebab Gagal Jantung Sisi Kiri : Simak Diagnosis dan Cara Penanganannya

Gagal jantung sisi kiri terjadi ketika ventrikel kiri jantung tidak bisa memompa darah secara efektif ke seluruh tubuh.
Ilustrasi gagal jantung sebelah kiri (Sumber : Freepik/@wayhomestudio)
Jawa Barat21 November 2024, 20:40 WIB

Gempa Beruntun Guncang Cianjur, Sejumlah Gedung Sekolah Dilaporkan Rusak

Gempa tektonik terjadi secara beruntun, Kamis 21 November 2024. Warga yang merasakan getaran gempa itu pun terbatas wilayahnya yaitu Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Gempabumi Cianjur, Kamis (21/11/2024) | Foto : Pixabay
Sukabumi21 November 2024, 20:18 WIB

Sempat Tertutup Longsor, Akses Ke Pondok Halimun dan Goalpara Sukabumi Kembali Normal

Dua bencana longsor terjadi dampak hujan deras di Kabupaten Sukabumi. Longsor dan pohon bambu tumbang di jalan menuju wisata Pondok Halimun di Kecamatan Sukabumi, dan longsor di jalan Cisarua - Goalpara, Kecamatan Sukaraja.
Longsor di Jalan Pondok Halimun, Kecamatan Sukabumi | Foto : Istimewa
Food & Travel21 November 2024, 20:00 WIB

Wisata Populer di Banten, Kamu Harus Kunjungi 5 Tempat Ini Saat Liburan!

Dengan beragam pilihan destinasi, mulai dari pantai yang eksotis hingga peninggalan sejarah yang kaya, Banten mampu memanjakan setiap wisatawan.
Pulau Peucang, Banten memang menyimpan segudang pesona wisata yang sayang untuk dilewatkan, terutama saat liburan. (Sumber : tnujungkulon.menlhk.go.id)
Sehat21 November 2024, 19:30 WIB

Gagal Jantung Sisi Kiri : Ketahui Jenis dan Gejalanya

Gagal jantung sisi kiri adalah kondisi di mana sisi kiri jantung tidak mampu memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh. Hal ini menyebabkan darah menumpuk di paru-paru dan menimbulkan gejala seperti sesak napas.
Ilustrasi gagal jantung sisi kiri (Sumber : Freepik/@msgrowth)
Food & Travel21 November 2024, 19:00 WIB

Pesona Sunset dan Pasir Putih, Wisata Pantai Santolo Garut HTM Cuma Rp10.000!

Pantai Santolo Garut memiliki pasir putih yang lembut dan bersih, yang sempurna untuk berjemur dan bermain air.
Sunset di Pantai Santolo Garut. Foto: IG/ummifatravelling
Sukabumi21 November 2024, 18:46 WIB

Kesurupan Massal Ratusan Karyawan PT GSI Cikembar Sukabumi

Peristiwa kesurupan massal menggemparkan PT Glostar Indonesia (GSI) I Cikembar, Kamis (21/11/2024) pagi. Ratusan karyawan di pabrik yang berlokasi di Jalan Raya Pelabuhan II, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.
Ratusan karyawan GSI Cikembar Sukabumi kesurupan massal | Foto : Istimewa