Bisakah Cuka Sari Apel Mengatasi Asam Urat? Simak Penjelasan Berikut

Senin 18 Maret 2024, 09:09 WIB
Ilustrasi cuka sari apel. | Foto: Freepik/@Racool_studio

Ilustrasi cuka sari apel. | Foto: Freepik/@Racool_studio

SUKABUMIUPDATE.com - Cuka sari apel telah digunakan sebagai terapi alternatif selama beberapa dekade dengan klaim dapat membantu menurunkan gula darah, tekanan darah, menurunkan berat badan, peradangan, dan masih banyak lagi.

Akan tetapi, hanya ada sedikit penelitian mengenai klaim kesehatan dari cuka sari apel ini terutama yang berkaitan dengan efeknya terhadap asam urat. Namun ada beberapa penelitian yang mendukung beberapa klaim tersebut.

Perlu kita ketahui, cuka sari apel dibuat dari sari apel yang difermentasi. Proses fermentasi ini memecah gula alami menjadi etanol, yang kemudian diubah menjadi asam asetat oleh bakteri asam asetat.

Asam asetat, yang terdapat dalam cuka putih dan cuka sari apel, merupakan komponen yang bertanggung jawab atas banyak klaim kesehatannya. Asam asetat juga berhubungan dengan menurunkan kadar gula darah, membantu penurunan berat badan, dan bersifat anti bakteri.

Baca Juga: Apakah Cuka Sari Apel Dapat Menurunkan Gula Darah? Simak Pendapat Para Peneliti Berikut

Apa Itu Asam Urat?

Perlu diketahui juga, asam urat merupakan salah satu bentuk radang sendi yang menyebabkan nyeri secara tiba-tiba pada persendian, bengkak, kemerahan. Penyakit ini biasanya menyerang sendi jempol kaki, pergelangan kaki, lutut, siku, pergelangan tangan, dan jari tangan.

Penyakit asam urat ini terjadi ketika kadar asam urat yang tinggi menumpuk di dalam tubuh, yang dapat memicu peradangan dan nyeri hebat pada persendian. Asam urat dibuat ketika purin dimetabolisme. Purin tersebut dapat dibuat di dalam tubuh dan terdapat juga dalam makanan. Kemudian asam urat tersebut disaring oleh ginjal dan dikeluarkan melalui urin. Pola makan tinggi purin telah dikaitkan dengan peningkatan kadar asam urat dalam darah. Purin sendiri dapat ditemukan dalam daging sapi, ayam, port, kerang, dan minuman beralkohol.

Cuka Sari Apel dan Asam Urat

Terkadang cuka sari apel diklaim bersifat anti-inflamasi dan dapat membantu mengurangi peradangan pada asam urat. Namun, belum ada penelitian yang mendukung bahwa ia memiliki efek anti-inflamasi pada manusia atau efektif dalam mencegah asam urat dan serangan asam urat.

Sebuah studi mengamati pendekatan diet untuk mengendalikan kadar asam urat dalam darah dan menemukan bahwa mengikuti diet basa meningkatkan pH urin yang dikaitkan dengan peningkatan ekskresi asam urat dalam urin. Diet basa ini mencakup banyak buah-buahan dan sayuran, sedangkan diet yang lebih asam lebih kaya protein. Cuka termasuk dalam makanan alkali, namun tidak disebutkan sebagai cuka sari apel.

Beberapa klaim kesehatan tentang cuka sari apel memiliki beberapa bukti yang mendukung dan secara tidak langsung dapat membantu mengatasi asam urat.

Cek Juga Fakta Nutrisi Cuka Sari Apel Berikut:

Nol kalori karena tidak mengandung karbohidrat, lemak, atau protein.
Biasanya cuka sari apel mengandung 5 hingga 6% asam asetat tergantung pada pengencerannya.
Satu-satunya vitamin atau mineral dalam cuka sari apel adalah sejumlah kecil potasium.
Bila tidak disaring, di dalamnya terdapat zat bernama induk yang mengandung bakteri dan enzim asam asetat.
Cuka sari apel memiliki pH sekitar 2 hingga 3; apa pun di bawah pH 7 adalah asam.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Arena23 Februari 2025, 09:11 WIB

2 Pesilat Cilik Asal Purabaya Sukabumi Raih Prestasi di Kejuaraan Wilayah 3 Championship 2025

Kepala SDN 2 Purabaya, Rusli Fahmi, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian kedua siswanya tersebut.
Dua pesilat cilik asal Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi raih medali di Kejuaraan Pencak Silat Wilayah 3 Championship 2025 (Sumber Foto: Istimewa)
Sehat23 Februari 2025, 09:00 WIB

Saraf Kejepit: Penyebab, Gejala dan 5 Ramuan Herbal untuk Mengobatinya

Saraf kejepit, adalah kondisi yang terjadi ketika bantalan antar tulang belakang (cakram intervertebralis) mengalami kerusakan atau bergeser, sehingga menekan saraf di sekitarnya
Ilustrasi - Penyebab, Gejala, dan Pengobatan saraf Kejepit dengan Ramuan Herbal. (Sumber : Freepik.com).
Food & Travel23 Februari 2025, 08:00 WIB

Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk Ini Bahannya Simpel!

Kue Sponge sering digunakan sebagai dasar untuk berbagai jenis kue lain, seperti kue ulang tahun, kue lapis, atau trifle, karena mudah menyerap sirup dan lapisan rasa lainnya.
Ilustrasi. Resep Sponge Cake, Kue Ringan yang Empuk yang Bahannya Simpel. (Sumber : Freepik/@azerbaijan_stockers)
Sukabumi23 Februari 2025, 06:21 WIB

Kabar Duka, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi Meninggal Dunia

Dedi Damhudi, Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi meninggal dunia di salah satu rumah sakit di Bandung.
Ketua DPC PPP Kabupaten Sukabumi Dedi Damhudi meninggal dunia. (Sumber Foto: Istimewa)
Science23 Februari 2025, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 23 Februari 2025, Potensi Turun Hujan di Siang Hari

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan hingga hujan pada 23 Februari 2025. (Sumber : Pixabay.com/@holgerheinze0)
Kecantikan22 Februari 2025, 22:34 WIB

5 Cara Ampuh Memperbaiki Kulit Berminyak yang Dehidrasi, Bisa di Coba di Rumah

Kulit berminyak yang mengalami dehidrasi mungkin disebabkan oleh kurangnya asupan air atau penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Ilustrasi cara memperbaiki kulit berminyak yang dehidrasi (Sumber: Freepik/@stockking)
Sukabumi22 Februari 2025, 22:32 WIB

Setelah Autopsi, Samson Sang Preman Simpenan Sukabumi Dimakamkan di TPU Pasir Pogor

Kematian Samson masih menyisakan tanda tanya besar bagi keluarga.
Jenazah Suherlan alias Samson (33 tahun) saat akan dimakamkan di TPU Pasir Pogor, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (22/2/2025). | Foto: SU/Ilyas Supendi
Kecantikan22 Februari 2025, 22:25 WIB

Kulit Berminyak dan Dehidrasi: Ini 5 Penyebab dan Cara Mengatasinya

Dengan perawatan yang tepat, kulit berminyak yang dehidrasi dapat dikembalikan keseimbangannya. Ingat, hidrasi adalah kunci untuk kulit yang sehat dan bercahaya.
Ilustrasi kulit berminyak dan dehidrasi (Sumber:  Freepik/@KamranAydinov)
Nasional22 Februari 2025, 21:54 WIB

Diduga Dipecat Jadi Guru Pasca Kritik Polisi, Mendikdasmen Diminta Segera Bela Citra Sukatani

Guru merupakan warga negara yang dijamin hak-haknya.
Personel band punk Sukatani. | Foto: X/barengwarga
Life22 Februari 2025, 21:30 WIB

10 Cara Efektif Menghilangkan Noda Pewarna Rambut yang Menempel di Kulit

Mewarnai rambut tidak diragukan lagi merupakan salah satu cara termudah untuk mengubah penampilan. Namun, terkadang, betapapun kerasnya upaya untuk mencegahnya, warna rambut ini dapat meninggalkan bekas pada kulit.
Ilustrasi seorang wanita menggunakan pewarna rambut (Sumber: Freepik/@user18526052)