SUKABUMIUPDATE.com - Anak yang sering dimarahi oleh orang tua dan mengalami stres karena itu dapat menunjukkan berbagai sikap dan perilaku.
Ada beberapa sikap yang mungkin ditunjukkan oleh anak yang stres karena sering dimarahi oleh orang tua. Merangkum dari berbagai sumber, simak ulasannya:
Sikap Anak Stres yang Sering Dimarahi Orang Tua
- Menarik Diri
Anak yang stres mungkin cenderung menarik diri dari interaksi sosial atau menghabiskan waktu sendirian lebih sering.
Baca Juga: 9 Ciri Anak Stres Karena Selalu Dimarahi Orang Tua, Sikapnya Beda!
Anak yang sering dimarahi orang tua mungkin merasa tidak aman dalam hubungan interpersonal dan lebih memilih untuk menghindari konflik.
- Ketakutan Berlebihan
Sikap anak yang sering dimarahi orang tua mungkin menunjukkan tanda-tanda ketakutan atau kecemasan yang berlebihan, terutama terhadap orang tua atau situasi di mana mereka berisiko untuk dimarahi.
Anak yang stres mungkin merasa tegang atau cemas bahkan dalam situasi yang seharusnya tidak menimbulkan kecemasan.
- Perilaku Tidak Biasa
Sikap anak yang stres mungkin menunjukkan perilaku yang tidak biasa atau tidak khas.
Baca Juga: 10 Ciri Anak Stres Karena Dimarahi Orang Tua Setiap Hari, Perhatikan Sikapnya!
Anak yang sering dimarahi orang tua cenderung agresivitas yang tidak lazim, menangis lebih sering, atau menunjukkan tanda-tanda kemarahan yang tidak proporsional terhadap situasi.
- Perubahan Mood Tiba-tiba
Anak yang stres mungkin memiliki perubahan mood yang tiba-tiba, seperti menjadi lebih murung atau marah dengan cepat.
Anak stres karena sering dimarahi orang tua mungkin sulit untuk merasa bahagia atau puas dalam situasi tertentu.
- Kehilangan Minat
Sikap anak yang sering dimarahi orang tua mungkin menunjukkan tanda-tanda depresi, seperti kehilangan minat pada aktivitas yang sebelumnya mereka nikmati, penurunan energi, atau perubahan berat badan yang signifikan.
- Kesulitan Berkonsentrasi
Anak yang sering dimarahi orang tua mungkin mengalami kesulitan dalam berkonsentrasi atau belajar, terutama jika mereka merasa terus-menerus tegang atau khawatir tentang kemungkinan dimarahi.
Baca Juga: 9 Ciri Anak Stres Karena Dipaksa Belajar, Perhatikan Sikapnya Ya!
- Ketidakpercayaan Diri
Anak yang stres karena sering dimarahi orang tua mungkin memiliki rendah diri atau kurang percaya diri dalam kemampuan mereka.
Anak yang stres mungkin merasa bahwa mereka selalu salah atau tidak mampu memenuhi harapan orang tua.
- Tanda-tanda Trauma Emosional
Anak yang selalu dimarahi orang tua mungkin menunjukkan tanda-tanda trauma emosional, seperti mimpi buruk, gangguan tidur, atau reaksi fisik seperti sakit perut atau sakit kepala yang tidak dapat dijelaskan.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Makanan Tinggi Purin yang Aman Bagi Penderita Asam Urat
Penting untuk memahami bahwa setiap anak bereaksi berbeda terhadap stres dan trauma emosional karena dimarahi orang tua. Sikap anak yang stres juga dapat bervariasi tergantung pada faktor-faktor individu dan situasional.
Jika Anda melihat anak menunjukkan tanda-tanda stres yang signifikan atau memiliki kesulitan dalam mengatasi pengalaman negatif, penting untuk mencari bantuan dari seorang profesional kesehatan mental yang berkualifikasi.