8 Sikap Anak Stres yang Sering Dimarahi Orang Tua, Perhatikan Bedanya!

Sabtu 16 Maret 2024, 16:00 WIB
Ilustrasi. Sikap Anak yang Stres Karena Sering Dimarahi Orang Tua | Foto : pixabay.com/RudyandPetterSkitterians

Ilustrasi. Sikap Anak yang Stres Karena Sering Dimarahi Orang Tua | Foto : pixabay.com/RudyandPetterSkitterians

SUKABUMIUPDATE.com - Anak yang sering dimarahi oleh orang tua dan mengalami stres karena itu dapat menunjukkan berbagai sikap dan perilaku.

Ada beberapa sikap yang mungkin ditunjukkan oleh anak yang stres karena sering dimarahi oleh orang tua. Merangkum dari berbagai sumber, simak ulasannya:

Sikap Anak Stres yang Sering Dimarahi Orang Tua

  • Menarik Diri

Anak yang stres mungkin cenderung menarik diri dari interaksi sosial atau menghabiskan waktu sendirian lebih sering.

Baca Juga: 9 Ciri Anak Stres Karena Selalu Dimarahi Orang Tua, Sikapnya Beda!

Anak yang sering dimarahi orang tua mungkin merasa tidak aman dalam hubungan interpersonal dan lebih memilih untuk menghindari konflik.

  • Ketakutan Berlebihan

Sikap anak yang sering dimarahi orang tua mungkin menunjukkan tanda-tanda ketakutan atau kecemasan yang berlebihan, terutama terhadap orang tua atau situasi di mana mereka berisiko untuk dimarahi.

Anak yang stres mungkin merasa tegang atau cemas bahkan dalam situasi yang seharusnya tidak menimbulkan kecemasan.

  • Perilaku Tidak Biasa

Sikap anak yang stres mungkin menunjukkan perilaku yang tidak biasa atau tidak khas.

Baca Juga: 10 Ciri Anak Stres Karena Dimarahi Orang Tua Setiap Hari, Perhatikan Sikapnya!

Anak yang sering dimarahi orang tua cenderung agresivitas yang tidak lazim, menangis lebih sering, atau menunjukkan tanda-tanda kemarahan yang tidak proporsional terhadap situasi.

  • Perubahan Mood Tiba-tiba

Anak yang stres mungkin memiliki perubahan mood yang tiba-tiba, seperti menjadi lebih murung atau marah dengan cepat.

Anak stres karena sering dimarahi orang tua mungkin sulit untuk merasa bahagia atau puas dalam situasi tertentu.

  • Kehilangan Minat

Sikap anak yang sering dimarahi orang tua mungkin menunjukkan tanda-tanda depresi, seperti kehilangan minat pada aktivitas yang sebelumnya mereka nikmati, penurunan energi, atau perubahan berat badan yang signifikan.

  • Kesulitan Berkonsentrasi

Anak yang sering dimarahi orang tua mungkin mengalami kesulitan dalam berkonsentrasi atau belajar, terutama jika mereka merasa terus-menerus tegang atau khawatir tentang kemungkinan dimarahi.

Baca Juga: 9 Ciri Anak Stres Karena Dipaksa Belajar, Perhatikan Sikapnya Ya!

  • Ketidakpercayaan Diri

Anak yang stres karena sering dimarahi orang tua mungkin memiliki rendah diri atau kurang percaya diri dalam kemampuan mereka.

Anak yang stres mungkin merasa bahwa mereka selalu salah atau tidak mampu memenuhi harapan orang tua.

  • Tanda-tanda Trauma Emosional

Anak yang selalu dimarahi orang tua mungkin menunjukkan tanda-tanda trauma emosional, seperti mimpi buruk, gangguan tidur, atau reaksi fisik seperti sakit perut atau sakit kepala yang tidak dapat dijelaskan.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Makanan Tinggi Purin yang Aman Bagi Penderita Asam Urat

Penting untuk memahami bahwa setiap anak bereaksi berbeda terhadap stres dan trauma emosional karena dimarahi orang tua. Sikap anak yang stres juga dapat bervariasi tergantung pada faktor-faktor individu dan situasional.

Jika Anda melihat anak menunjukkan tanda-tanda stres yang signifikan atau memiliki kesulitan dalam mengatasi pengalaman negatif, penting untuk mencari bantuan dari seorang profesional kesehatan mental yang berkualifikasi.

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi Memilih22 November 2024, 13:11 WIB

Dipandu Yasmin dan Agung, Daftar Panelis Debat ke II Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Debat antara paslon 01, Iyos - Zainul dan paslon 02 Asep Japar - Andreas akan berlangsung Jumat (22/11/2024) di Hotel Sutan Raja Bandung, mulai pukul 14.00 WIB.
Presenter INews TV Yasmin Athania akan memandu (hots) debat publik II Pilkada Kabupaten Sukabumi, Jumat (22/11/2024) (Sumber: akun medsos Yasmin Athania)
Food & Travel22 November 2024, 13:00 WIB

Kebun Teh Cipasung, HTMnya Rp10.000 Spot Menarik untuk Healing di Majalengka

Biaya masuk ke Kebun Teh Cipasung cukup terjangkau, sehingga Anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar untuk menikmati keindahan alam ini.
Dengan semua kelebihan yang dimiliki, Kebun Teh Cipasung memang layak untuk dijadikan tujuan wisata Anda. (Sumber : Screenshot YouTube/@Apri Subroto).
Bola22 November 2024, 12:00 WIB

Prediksi Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta di Liga 1: H2H, Susunan Pemain dan Skor

Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11.
Persebeya vs Persija akan tersaji sore ini dalam lanjutan liga 1 pekan ke-11. (Sumber : X/@persebayaupdate/@Persija_Jkt).
Sukabumi22 November 2024, 11:58 WIB

Diduga Pecah Ban, Truk Muatan Pasir Masuk Jurang di Parungkuda Sukabumi

Berikut kronologi sementara kecelakaan tunggal truk muatan pasir masuk jurang di Parungkuda Sukabumi.
Kondisi truk muatan pasir yang masuk jurang di pinggir jalan raya di Parungkuda Sukabumi. (Sumber : SU/Ibnu)
Sukabumi22 November 2024, 11:51 WIB

Babi Hutan Masuk Sumur di Cidolog Sukabumi, Upaya Evakuasi Sampai Dua Jam

Warga Cidolog Sukabumi geger babi hutan masuk sumur 7 meter. Bahu membahu evakuasi hingga membutuhkan waktu dua jam.
Warga evakuasi babi hutan yang masuk ke sumur sedalam 7 meter di Cidolog Sukabumi. (Sumber : Tangkapan layar video/Istimewa)
Science22 November 2024, 11:13 WIB

14 Kecamatan di Sukabumi Waspada! BMKG Keluarkan Peringatan Potensi Banjir

BMKG memprakirakan intensitas curah hujan di sebagian besar wilayah Jawa Barat pada dasarian atau sepuluh hari ketiga November 2024 berkategori menengah hingga tinggi.
Ilustrasi. Motor terseret banjir di Gang Peda Pasar kawasan Ahmad Yani Kota Sukabumi, 5 November 2024. (Sumber: istimewa)
Sukabumi22 November 2024, 11:02 WIB

Warga Jampangtengah Sukabumi Dibacok OTK hingga Luka Parah di Kepala dan Dagu

Seorang pria di Jampangtengah Sukabumi mengalami luka parah di kepala dan dagu usai dibacok sajam oleh orang tak dikenal (OTK).
Ilustrasi. Seorang pria warga Jampangtengah Sukabumi dibacok OTK hingga luka parah. (Sumber Foto: Istockphoto/ Zoka74)
Inspirasi22 November 2024, 11:00 WIB

Sarjana dengan IPK 3,00 Cari Kerja? Cek Info Loker Jawa Barat Berikut!

Lulusan S1 masih nganggur? Berikut Info Loker Jawa Barat untuk Anda!
Ilustrasi. Karyawan Tetap. Info Loker Jawa Barat Lulusan Sarjana dengan IPK 3,00 (Sumber : Freepik/@katemangostar)
Sehat22 November 2024, 10:46 WIB

Tips Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan

Musim penghujan memang membawa udara sejuk dan nyaman, namun juga dapat menjadi tantangan bagi kebugaran tubuh. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk tetap aktif meski cuaca tidak mendukung.
Menjaga Kebugaran Tubuh di Musim Penghujan (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Sukabumi Memilih22 November 2024, 10:15 WIB

Ustaz Totong Ungkap Alasan Dukung Ayep Zaki-Bobby di Pilkada Kota Sukabumi: Insyaallah Menang

Dalam berbagai kesempatan Ustaz Totong menyampaikan alasannya mendukung Ayep Zaki-Bobby Maulana di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
Mantan Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi, Totong Suparman. (Sumber : Istimewa)