9 Ciri Anak Stres Karena Selalu Dimarahi Orang Tua, Sikapnya Beda!

Jumat 15 Maret 2024, 13:30 WIB
Ilustrasi. Kenali Ciri Anak Stres Karena Selalu Dimarahi Orang Tua, Sikapnya Beda!. Sumber: pixabay/RonaldPlett

Ilustrasi. Kenali Ciri Anak Stres Karena Selalu Dimarahi Orang Tua, Sikapnya Beda!. Sumber: pixabay/RonaldPlett

SUKABUMIUPDATE.com - Anak yang sering dimarahi orang tua bisa menunjukkan beberapa ciri stres atau ketidaknyamanan.

Anak yang stres karena sering dimarahi orang tua biasanya takut dunia luar. Anak stres cenderung menyendiri karena khawatir ayah atau bunda di rumah akan marah kepadanga.

Ada beberapa ciri yang mungkin muncul pada anak yang merasa stres karena sering dimarahi oleh orang tua. Merangkum dari berbagai sumber berikut ulasannya:

Ciri Anak Stres Karena Selalu Dimarahi Orang Tua

1. Perilaku Berbeda

Anak yang stres karena sering dimarahi orang tua mungkin menunjukkan perubahan perilaku, seperti menjadi lebih pendiam, cemas, atau agresif.

Baca Juga: 10 Ciri Anak Stres Karena Dimarahi Orang Tua Setiap Hari, Perhatikan Sikapnya!

Anak yang mengalami tekanan mungkin menarik diri dari interaksi sosial atau menunjukkan kemarahan yang tidak biasa.

2. Perubahan Mood

Anak yang batinnya terguncang mungkin sering merasa sedih, marah, atau mudah tersinggung.

Anak yang stres karena sering dimarahi orang tua mungkin menunjukkan perubahan tiba-tiba dalam mood atau ekspresi emosional yang tidak stabil.

3. Kesulitan Tidur

Anak yang stres mungkin mengalami kesulitan tidur, seperti sulit tidur, terbangun secara teratur di malam hari, atau mengalami mimpi buruk.

4. Penurunan Prestasi Akademis

Anak stres bisa jadi mengalami penurunan dalam prestasi akademis mereka.

Baca Juga: 8 Ciri Anak Stres Sendiri Karena Kurang Kasih Sayang Orang Tua

Anak yang stres karena sering dimarahi orang tua mungkin kesulitan berkonsentrasi, fokus, atau mempertahankan minat terhadap pelajaran.

5. Gejala Fisik

Anak yang mengalami tekanan batin mungkin mengalami gejala fisik yang terkait dengan stres, seperti sakit kepala, sakit perut, atau gangguan pencernaan.

6. Ketakutan atau Kecemasan Berlebihan

Anak yang tertekan mungkin menunjukkan tanda-tanda ketakutan atau kecemasan yang berlebihan terhadap hal-hal tertentu.

Takut melakukan kesalahan atau takut akan hukuman termasuk ciri anak stres karena selalu dimarahi orang tua di rumah.

7. Menjadi Terlalu Penurut

Anak yang stres karena selalu dimarahi orang tua di rumah mungkin menjadi terlalu penurut atau terlalu patuh terhadap aturan dan perintah. Bahkan jika itu tidak sesuai dengan keinginan atau kebutuhan mereka sendiri.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Makanan Manis yang Aman untuk Penderita Gula Darah

8. Rasa Bersalah Berlebihan

Anak yang stres mental mungkin merasa bersalah atau merasa bahwa mereka selalu salah, bahkan jika mereka tidak melakukan kesalahan yang nyata.

9. Menarik Diri dari Orang Tua

Anak yang stres secara mental mungkin menarik diri dari hubungan dengan orang tua.

Anak yang sering dimarahi orang tua cenderung menghindari interaksi dengan mereka karena merasa tidak nyaman atau takut.

Jika Anda melihat ciri-ciri stres pada anak Anda, penting untuk mengambil langkah-langkah untuk mengurangi stres mereka dan memperbaiki hubungan Anda dengan mereka.

Baca Juga: 9 Cara Mengatasi Anak Stres Karena Dipaksa Belajar, Fokus pada Proses Ya Bund!

Cara mengatasi anak yang stres karena sering dimarahi orang tua mungkin melibatkan berbicara dengan anak Anda untuk memahami apa yang mereka rasakan, memberikan dukungan dan penerimaan, menetapkan harapan yang realistis, dan menggunakan strategi disiplin yang positif dan mendukung.

Kemudian, jika Anda merasa kesulitan dalam mengatasi stres anak Anda, pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan seorang ahli, seperti psikolog anak atau konselor keluarga, untuk mendapatkan bantuan dan saran tambahan.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Science24 November 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 24 November 2024, Pagi Berawan dan Siang Hujan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan ringan dan beberapa diantaranya hujan deras disertai petir saat siang hari pada 24 November 2024.
Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca hujan saat siang hari pada 24 November 2024.(Sumber : Pixabay.com/@Horacio30).
Sukabumi23 November 2024, 23:52 WIB

Puluhan Rumah di Cidadap Sukabumi Terendam Banjir, Warga Berupaya Selamatkan Barang

Hingga kini warga masih berupaya menyelamatkan barang-barang.
Situasi banjir di Kampung Ciyocok, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu malam (23/11/2024). | Foto: Istimewa
Sukabumi23 November 2024, 23:37 WIB

Tiga Rumah di Simpenan Sukabumi Rusak Tertimpa Longsor, Penghuni Mengungsi

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Rumah yang tertimpa longsor di Kampung Cisaat, Desa Sangrawayang, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (23/11/2024). | Foto: P2BK Simpenan
Sukabumi23 November 2024, 23:21 WIB

Jejak Ibu Soed di Sukabumi: Pendidikan, Musik, dan Lagu Tanah Airku yang Melegenda

Selain usaha kapal nelayan, Mohamad Niung juga membuka usaha kerajinan tangan.
Potret Ibu Soed. | Foto: aktualid.net
Sukabumi23 November 2024, 22:08 WIB

Kronologi Tabrakan Truk Molen Tol Bocimi dengan Mobil di Cibadak Sukabumi

Sopir mobil Honda CR-V menjalani perawatan di rumah sakit.
Truk molen proyek Tol Bocimi Seksi 3 yang terlibat kecelakaan di depan kantor Kelurahan Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (23/11/2024). | Foto: Istimewa
Sukabumi23 November 2024, 21:21 WIB

Truk Molen Belum Dievakuasi! Kecelakaan di Cibadak Sukabumi Bikin Macet

Kemacetan panjang terjadi di kawasan ini.
Truk molen yang terlibat kecelakaan di depan kantor Kelurahan Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (23/11/2024). | Foto: Istimewa
Sukabumi23 November 2024, 20:03 WIB

Sungai dan Gorong-gorong Meluap, Jalan Geopark Ciletuh Sukabumi Terendam Banjir

Erus menyebut ketinggian air kurang lebih 40 sampai 50 sentimeter.
Tangkapan layar jalan provinsi ruas Loji-Balewer-Puncak Darma di kawasan CPUGGp Kabupaten Sukabumi, terendam banjir pada Sabtu (23/11/2024). | Foto: Istimewa
Life23 November 2024, 20:00 WIB

7 Ciri Kamu adalah Seorang yang Fomo, Takut Ketinggalan Informasi dan Gila Medsos!

FOMO (Fear of Missing Out) adalah istilah yang merujuk pada perasaan cemas atau takut ketinggalan sesuatu yang penting atau menarik yang sedang terjadi, biasanya di lingkungan sosial atau media.
Ilustrasi - Tanda Kamu Orang yang FOMO Tapi Mungkin Tidak Menyadarinya (Sumber : Freepik/freepik)
Sukabumi23 November 2024, 19:49 WIB

Banjir Rendam Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua Sukabumi, Lalu Lintas Sempat Macet

Bencana banjir ini sempat menyebabkan kemacetan panjang.
Kondisi banjir di Jalan Nasional Bagbagan-Kiara Dua, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Sabtu sore (23/11/2024). | Foto: P2BK Simpenan
Sukabumi23 November 2024, 19:33 WIB

Dinding Rumah Warga di Ciemas Sukabumi Jebol Dihantam TPT Ambruk

Tidak ada korban luka maupun jiwa dalam kejadian ini.
Kondisi rumah Mulyadi yang jebol di Kampung Bakanjati RT 03/04 Desa Girimukti, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa