SUKABUMIUPDATE.com - Sholat Dhuha adalah salah satu sholat sunnah yang dianjurkan dikerjakan oleh umat Muslim. Sholat ini biasanya dikerjakan saat matahari mulai naik seukuran tombak atau sekitar pukul 7 pagi sampai tergelincirnya matahari.
Raka’at yang dikerjakan dalam sholat dhuha adalah sedikitnya dua raka’at dan lebih utama hingga delapan raka’at. Selain itu, sholat dhuha juga memiliki sejumlah keutamaan bagi siapapun yang mengerjakannya.
Berikut adalah doa sholat dhuha lengkap beserta niat dan keutamaannya yang dihimpun via NU Online.
Baca Juga: Jadwal Buka Puasa Hari Ini 13 Maret di Sukabumi, Ini Doa Dianjurkan Dibaca di Hari ke 2 Ramadhan
Lafal Niat Sholat Dhuha
Niat dibaca dalam hati bersamaan dengan takbîratul Ihrâm.
أُصَلِّيْ سُنَّةَ الضُّحَى رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Latin: Ushallî sunnatad dhahâ rak‘ataini lillâhi ta‘âlâ.
Artinya: Saya niat shalat sunnah Dhuha dua rakaat karena Allah ta’ala.
Setelah melakukan sholat seperti biasa pada umumnya, lalu membaca doa setelah sholat dhuha.
اَللّٰهُمَّ إِنَّ الضَّحَآءَ ضَحَاءُكَ، وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ، وَالْجَمَالَ جَمَــالُكَ، وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ، وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ، وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ. اَللّٰهُمَّ إِنْ كَانَ رِزْقِيْ فِي السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ، وَإِنْ كَانَ فِي الْأَرْضِ فَأَخْرِجْهُ، وَإِنْ كَانَ مُعْسَرًا فَيَسِّرْهُ، وَإِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ، وَإِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ، بِحَقِّ ضَحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِيْ مَآ أَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ
Latin: Allâhumma innad dlahâ’a dlahâ’uka, wal bahâ’a bahâ’uka, wal jamâla jamâluka, wal quwwata quwwatuka, wal qudrata qudratuka, wal ishmata ishmatuka. Allâhuma in kâna rizqî fis samâ’i fa anzilhu, wa inkâna fil ardhi fa akhrijhu, wa inkâna mu’siran (mu‘assaran) fa yassirhu, wa in kâna harâman fa thahhirhu, wa inkâna ba‘îdan fa qarribhu, bi haqqi dlahâ’ika wa bahâ’ika wa jamâlika wa quwwatika wa qudratika, âtinî mâ atayta ‘ibâdakas shâlihîn.
Baca Juga: Doa Kamilin atau Doa Setelah Shalat Tarawih, Lengkap Latin dan Terjemahannya
Artinya: Wahai Tuhanku, sungguh dhuha ini adalah dhuha-Mu, keagungan ini adalah keagungan-Mu, keindahan ini adalah keindahan-Mu, kekuatan ini adalah kekuatan-Mu, dan penjagaan ini adalah penjagaan-Mu. Wahai Tuhanku, jika rejekiku berada di atas langit, maka turunkanlah; jika berada di dalam bumi, maka keluarkanlah; jika dipersulit, mudahkanlah; jika (tercampur tanpa sengaja dengan yang) haram, sucikanlah; jika jauh, dekatkanlah; dengan hak dhuha, keelokan, keindahan, kekuatan, dan kekuasaan-Mu, datangkanlah kepadaku apa yang Engkau datangkan kepada para hamba-Mu yang salih.
Keutamaan Sholat Dhuha
Ada beberapa keutamaan sholat dhuha, seperti diampuni dosa oleh Allah SWT sebagaimana Rasulullah SAW Bersabda.
Diampuni Dosa
من حافظ على شفعة الضحى غفرت له ذنوبه وإن كانت مثل زبد البحر
Artinya: “Siapa yang membiasakan (menjaga) shalat dhuha, dosanya akan diampuni meskipun sebanyak buih di lautan.” (HR At-Tirmidzi dan Ibnu Majah)
Bukan Golongan Orang yang Lalai
من صلى الضحى ركعتين لم يكتب من الغافلين
Artinya: “Orang yang mengerjakan shalat dhuha tidak termasuk orang lalai,” (HR Al-Baihaqi dan An-Nasa’i).
Sebagai Sedekah
Rasulullah bersabda:
يصبح على كل سلامي من أحدكم صدقة، وأمر بالمعروف صدقة، ونهي عن المنكر صدقة، ويجزئ عن ذلك ركعتان يركعهما من الضحي
Artinya: “Setiap pagi, ruas anggota tubuh kalian harus dikeluarkan sedekahnya. Amar ma’ruf adalah sedekah, nahi mungkar adalah sedekah, dan semua itu dapat diganti dengan shalat dhuha dua raka’at,” (HR Muslim). Selain tiga hikmah di atas, masih banyak hikmah shalat dhuha yang disebutkan dalam hadits Nabi.
Sumber: NU Online